PELATIHAN PENGUATAN PEMBELAJARAN IPS TERPADU MENGGUNAKAN COLABORATIVE LEARNING PROJECT PADA GURU SMP NEGERI

Authors

  • Sudarsono Sudarsono Jurusan Pendidikan Sosiologi, Universitas Muhammadiyah Makassar
  • Rahmat Nur Jurusan Pendidikan Sosiologi, Universitas Lambung Mangkurat

DOI:

https://doi.org/10.31764/jces.v6i3.13855

Keywords:

Integrated IPS Learning, Collaborative Learning Project.

Abstract

Abstrak: Tujuan Pengabdian ini adalah meningkatkan Pembelajaran IPS terpadu yang berperan penting dalam mengembangkan pengetahuan dan keterampilan untuk berpikir kritis dan imajinatif tentang masyarakat dan isu-isu sosial. Interaksi guru—siswa di dalam proses pembelajaran IPS terpadu juga tidak terbangun dengan baik, karena strategi mengajar yang digunakan oleh guru masih bersifat konvensional, atau hanya mengandalkan metode ceramah. Colaborative learning prjocet sebagai metode pembelajaran memungkinkan dapat menfasilitasi siswa agar terlibat aktif di dalam proses pembelajaran. Evaluasi yang digunakan pada pengabdian ini adalah evaluasi kongnitif, afektif dan psikomotorik. Pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan pada SMP Negeri 10 Barru. Melalui pelatihan ini, sebanyak 10 guru dan 20 siswa dapat belajar bagaimana bekerja sama dalam kelompok untuk menyelesaikan tugas-tugas dan proyek bersama, membangun kepercayaan dan keterampilan bekerjasama, serta meningkatkan hasil belajar siswa SMP Negeri 10 Barru.

Abstract: Integrated social studies learning plays an important role in developing knowledge and skills to think critically and imaginatively about society and social issues. Teacher-student interaction in the integrated social studies learning process is also not well developed, because the teaching strategies used by teachers are still conventional, or only rely on the lecture method. Collaborative learning prjocet as a learning method allows it to facilitate students to be actively involved in the learning process. Community service is carried out at SMP Negeri 10 Barru. Through this training, teachers and students can learn how to work together in groups to complete tasks and projects together, build trust and cooperative skills, and improve student learning outcomes at SMP Negeri 10 Barru.

References

Agustang, Andi. 2020. “Model Kolaborasi Sosial Pendidikan Karakter Di.†Jurnal Pendidikan Dasar 1(1): 1–11.

Akhmad, Fandi. 2020. “Implementasi Pendidikan Karakter Dalam Konsep Pendidikan Muhammadiyah.†Al-Misbah (Jurnal Islamic Studies) 8(2): 79–85.

Kanji, Hasnah, Nursalam Nursalam, Muhammad Nawir, and Suardi Suardi. 2020. “Integration of Social Care Characters and Moral Integratif on Social Science Lessons in Elementary School.†Al-Ishlah: Jurnal Pendidikan 12(2): 413–27.

Lickona T. 1991. Educating for Character: How Our Schools Can Teach Respect and Responsibility - Thomas Lickona - Google Buku.

Lonto, Apeles Lexi. 2015. “Pengembangan Model Pendidikan Karakter Berbasis Nilai Sosio-Kultural Pada Siswa SMA Di Minahasa.†MIMBAR, Jurnal Sosial dan Pembangunan 31(2): 319.

Nur, Rahmat, . Suardi, . Nursalam, and Hasnah Kanji. 2021. “Integrated Model of Character Education Development Based on Moral Integrative to Prevent Character Value Breaches.†Al-Ishlah: Jurnal Pendidikan 13(1): 107–16.

Rahmatih, Aisa Nikmah, Mohammad Archi Maulyda, and Muhammad Syazali. 2020. “Refleksi Nilai Kearifan Lokal (Local Wisdom) Dalam Pembelajaran Sains Sekolah Dasar: Literature Review.†Jurnal Pijar Mipa 15(2): 151–56.

Saputra, Trio, and Dasim Budimansyah. 2022. “Strengthening Character Education Through the Natural School Leadership Curriculum.†636(Acec 2021).

Suardi, Suardi, Herdiansyah Herdiansyah, Herdianty Ramlan, and Indah Ainun Mutiara. 2019. “Implementasi Pendidikan Karakter Melalui Mata Pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Di SMA Jaya Negara Makassar.†JED (Jurnal Etika Demokrasi) 4(1): 22–29.

Wathan, Hubbul. 2022. “Pendidikan Karakter Dalam Keluarga Masa Pandemi Covid 19 Character Education in Families During the Covid 19 Pandemic Abstrak.†12: 2655–63.

Downloads

Published

2023-07-01

Issue

Section

Articles