Perumusan Strategi Pengembangan Desa Wisata Kebon Ayu Berbasis Analisis SWOT
DOI:
https://doi.org/10.31764/jgop.v5i1.16628Keywords:
Strategy Formulation, Tourism Village Development, SWOT analysisAbstract
Pengembangan desa wisata untuk menjadi sebuah destinasi wisata yang diminati bukanlah upaya yang mudah dan tanpa kendala serta tantangan. Persaingan daya tarik di antara desa wisata yang ada di Kabupaten Lombok Barat maupun di Pulau Lombok adalah tantangan yang akan terus dihadapi Desa Wisata Kebon Ayu. Mengingat tidak sedikit desa wisata yang awalnya ramai dikunjungi wisatawan kini menjadi sepi dan terbengkalai karena kurang diimbangi dengan konsistensi pembinaannya. Penelitian ini bertujuan untuk merumuskan strategi pengembangan Desa Wisata Kebon Ayu sehingga nantinya diharapkan strategi pengembangan tersebut mampu menjadi acuan guna mengembangkan Desa Wisata Kebon Ayu. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan mengidentifikasi melalui analisis SWOT yang meliputi Strengh (Kekuatan), Weakness (Kelemahan), Opportunity (peluang) dan Threats (Ancaman). Hasil penelitian menunjukkan bahwa perumusan strategi pengembangan Desa Wisata Kebon Ayu berbasis SWOT sangat dibutuhkan. Hasil analisis SWOT yang dilakukan dapat memberikan arahan strategis yang tepat dalam pengembangan Desa Wisata Kebon Ayu. Beberapa strategi unggulan yang ditawarkan: (1) Mengadakan event-event pertunjukan seni dan budaya sebagai daya tarik wisata, (2) Menyediakan penginapan seperti camping ground dengan suasana pedesaan yang memenuhi standar kenyamanan sebagai daya tarik wisata, (3) Mengembangkan ikon wisata kuliner khas hasil pertanian desa kebon ayu yang berbeda dengan desa wisata lain, (4) Penyelenggaraan pelatihan basic service pariwisata dan sistem pembayaran bagi pramusaji pada stand wisata kuliner, (5) Membangun jejaring kerjasama dengan berbagai pihak untuk pengembangan Desa Wisata Kebon Ayu secara berkelanjutan, (6) Membuat Ad-art Bumdes sebagai acuan pengelola wisata. Strategi pengembangan yang telah rumuskan diharapkan mampu menjadi acuan pengembangan Desa Wisata Kebon Ayu.
References
Adityaji, R. (2018) ‘Formulasi Strategi Pengembangan Destinasi Pariwisata Dengan Menggunakan Metode Analisis Swot: Studi Kasus Kawasan Pecinan Kapasan Surabaya’, Jurnal Pariwisata Pesona, 3(1), pp. 19–32. Available at: https://doi.org/10.26905/jpp.v3i1.2188.
Andriani, D. and Sunarta, I. (2015) ‘Pengelolaan Desa Wisata Belimbing Menuju Pariwisata Berkelanjutan Kecamatan Pupuan, Kabupaten Tabanan, Bali’, Jurnal Destinasi Pariwisata, 3(1), pp. 17–23.
Arida, I.N.S. (2016) Dinamika Ekowisata Tri Ning Tri di Bali. Denpasar: Pustaka Larasan.
Atmoko, T.P.H. (2021) ‘Strategi Pengembangan Potensi Desa Wisata Brajan Kabupaten Sleman’, Media Wisata, 12(2). Available at: https://doi.org/10.36276/mws.v12i2.209.
Birgit, L. (2001) ‘Image segmentation: The case of a tourism destination’, Journal of services marketing [Preprint]. Available at: https://doi.org/15(1), 49 66. http://dx.doi.org/abs/10.1108/08876040110381517.
Delita, F. and Sidauruk, T. (2012) ‘Analisis Swot Untuk Strategi Pengembangan Obyek Wisata Pemandian Mual Mata Kecamatan Pematang Bandar Kabupaten Simalungun’, Jurnal Gepgrafi, pp. 42–43. Available at: http://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/geo.
Dewi, P.J.S. et al. (2022) ‘Perumusan Strategi Pengembangan Desa Wisata Tritik Kabupaten Nganjuk Berbasis Analisis SWOT’, Amalee: Indonesian Journal of Community Research and Engagement, 3(1), pp. 193–203. Available at: https://doi.org/10.37680/amalee.v3i1.1370.
Fortuneidn.com (2022) 50 Desa Wisata Terbaik dari Anugerah Desa Wisata Indonesia 2022. Available at: https://www.fortuneidn.com/luxury/desy/50-desa-wisata-terbaik-dari-anugerah-desa-wisata-indonesia-2022.
Hadiwijoyo, S.S. (2012) Perencanaan Pariwisata Perdesaan Berbasis Masyarakat (Sebuah Pendekatan Konsep. Yogyakarta : Graha Ilmu.
Hari Nalayani, N.N.A. (2016) ‘Evaluasi Dan Strategi Pengembangan Desa Wisata Di Kabupaten Badung, Bali’, Jurnal Master Pariwisata (JUMPA), 2(1993), pp. 189–198. Available at: https://doi.org/10.24843/jumpa.2016.v02.i02.p12.
Hermawan, H. (2021) ‘Pengaruh Daya Tarik Wisata, Keselamatan, dan Sarana Wisata terhadap Kepuasan Serta Dampaknya Terhadap Loyalitas Wisatawan’, Media Wisata, 15(1). Available at: https://doi.org/10.36276/mws.v15i1.57.
Kompas.com (2021) Tren Wisata Pascapandemi, Desa Wisata Diyakini Jadi Pandemic Winner. Available at: https://travel.kompas.com/read/2021/04/03/080800027/tren-wisata-pascapandemi-desa-wisata-diyakini-jadi-pandemic-winner?page=all.
Kotler dan Amstrong, G. (2015) Dasar-Dasar Pemasaran. Jilid I, A. Jakarta: Penerbit Prenhalindo.
Ladia, F.H., Afifuddin and Abidin, A.Z. (2019) ‘Peran Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata Dalam Pengembangan Potensi Wisata Teluk Triton Kabupaten Kaimana Provisi Papua Barat’, Jurnal Respon Publik, 13(2), pp. 7–17.
Putri, R.A.S.I., Sinyor, E.P. and Putr, A.C. (2018) ‘Strategi Pengembangan Potensi Desa Wisata Berbasis Analisis Swot Desa Sidomekar Dan Penggunaan Aplikasi Tour Guide Online Kabupaten Jember’, Seminar Nasional Manajemen dan Bisnis ke-3. Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Jember, 3, pp. 173–187.
Rachmat (2014) Manajemen Strategik. Bandung: Pustaka Setia.
Seryasat, Hajari, K. 201. (2013) ‘Rural Tourism Development Strategies Using SWOT analysis: Case study’, Life Science Journal [Preprint].
Sindonews.com (2020) Akses Nggak Beres, Desa-Desa Wisata Indonesia Sulit Berkembang. Available at: https://ekbis.sindonews.com/read/222138/34/akses-nggak-beres-desa-desa-wisata-indonesia-sulit-berkembang-1604643071.
Suastika, I.G.Y. and Yasa, I.N.M. (2017) ‘Pengaruh Jumlah Kunjungan Wisatawan, Lama Tinggal Wisatawan dan Tingkat Hunian Hotel Terhadap Pendapatan Asli Daerah dan Kesejahteraan Masyarakat Pada Kabupaten/Kota di Provinsi Bali’, E-Jurnal EP UNUD, 6, pp. 1332–1362.
Tjiptono, F. (2013) Strategi Pemasaran: Edisi 3. Andi, Yogyakarta.
Utami, V.Y. (2020) ‘Dinamika Modal Sosial Dalam Pemberdayaan Masyarakat Pada Desa Wisata Halal Setanggor: Kepercayaan, Jaringan Sosial Dan Norma’, Reformasi, 10(1), pp. 34–44. Available at: https://doi.org/10.33366/rfr.v10i1.1604.
Wearing, S.L and Donald, M. (2001) ‘The Development of Community Based Tourism: Re-Thinking The Realinship between Tour Operators and Development Agents as intermediaries in rural and isolated area communities’, Journal of Sustainable Tourism [Preprint].
Yanti Utami, V. et al. (2022) ‘Penerapan Community Based Tourism Dalam Pengembangan Pariwisata Berkelanjutan Sebagai Upaya Pemberdayaan Sosial Ekonomi Masyarakat’, TheJournalish: Social and Government, 3(3), pp. 219–226. Available at: http://thejournalish.com/ojs/index.php/thejournalish/article/view/286
Downloads
Published
Issue
Section
License
Dengan ini, penulis menyadari bahwa artikel yang dikirim dan kemudian diterima untuk publikasi, maka hak cipta dari artikel tersebut akan diberikan kepada Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan dan Program Sarjana (S1) Ilmu Pemerintahan, Departemen Politik dan Pemerintahan, Universitas Muhammadiyah Mataram selaku penerbit jurnal.Â
Hak cipta ini mencakup hak untuk mereproduksi dan mengirimkan artikel dalam semua bentuk dan media, termasuk cetak ulang, foto, mikrofilm, dan reproduksi serupa lainnya, serta terjemahannya.
Journal of Government and Politics (JGOP), Program Studi Pemerintahan, Universitas Muhammadiyah Mataram dan para editor melakukan segala upaya untuk memastikan bahwa tidak ada data, opini, atau pernyataan yang salah atau menyesatkan dipublikasikan di jurnal. Sedangkan untuk isi artikel dan iklan yang diterbitkan di Jurnal Ilmiah Ilmu Pemerintahan adalah tanggung jawab tunggal dan eksklusif masing-masing penulis dan pengiklan.