PEMANFAATAN SAMPAH ORGANIK RUMAH TANGGA SEBAGAI PAKAN FERMENTASI HEWAN TERNAK

Authors

  • Fihiruddin Fihiruddin Poltekkes Kemenkes Mataram
  • Fachrudi Hanafi Poltekkes Kemenkes Mataram
  • Nurul Inayati Poltekkes Kemenkes Mataram
  • Muhammad Hasbi Poltekkes Kemenkes Mataram

DOI:

https://doi.org/10.31764/sjpu.v5i1.13403

Keywords:

sampah organik, masalah kesehatan, pakan fermentasi

Abstract

Sampah dan pengelolaannya menjadi masalah yang sangat penting, jika tidak dikelolah dengan baik karena dapat mengakibatkan terjadinya perubahan keseimbangan lingkungan. Sampah rumah tangga yang dihasilkan oleh masyarakat di desa Karang Bayan biasanya hanya dibakar, sehingga menjadi sumber pencemaran lingkungan seperti polusi udara, lingkungan menjadi kotor dan dapat menimbulkan masalah kesehatan bagi masyarakat. Mata pencaharian sebagian besar penduduk Desa karang bayan adalah petani dan peternak. Pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan untuk mengatasi permasalahan sampah rumah tangga di desa Karang Bayan menjadi bahan yang mempunyai nilai ekonomis yaitu pakan ternak. Pengolahan pakan ternak secara fermentasi berguna untuk meningkatkan produktivitas hewan ternak. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilakukan dengan metode penyuluhan, demontrasi dan latihan. Hasil kegiatan penyuluhan yang diberikan ke masyarakat di Desa Karang Bayan adalah meningkatnya kesadaran dan pengetahuan masyarakat mengenai dampak negatif sampah rumah tangga yang tidak dikelolah dengan baik terhadap kesehatan dan lingkungan. Masyarakat mengetahui jenis sampah organik dan anorganik serta mampu melakukan pemisahan kedua jenis sampah rumah tangga tersebut dan dapat mengolah sampah organik rumah tangga menjadi pakan ternak dengan metode fermentasi secara mandiri.

 

ABSTRACT

Waste and its management become a very crucial problem, if not managed properly it can lead to changes in the environmental balance. Household waste produced by the community in Karang Bayan village is usually only burned, so that become a source of environmental pollution such as air pollution, the environment becomes dirty and can cause health problems for the community. The livelihoods of most residents of Karang Bayan Village are farmers and ranchers. This community service is carried out to overcome the problem of household waste in Karang Bayan village into material that has economic value, that is animal feed. Fermentation of animal feed processing is useful for increasing the productivity of livestock. Community service activities are carried out using counseling, demonstration and training methods. The results of the activities from the counseling given to the people of Karang Bayan Village is increasing awareness and knowledge of the community to the negative impact of household waste that is not managed properly on human health and the environment. The community knows the types of organic and inorganic waste and is able to separate the two types of household waste and they can process household organic waste into animal feed with the fermentation method independently.

References

Carles., Amrifo, F., dan Zahtamal. 2017. Keterlekatan perilaku masyarakat dalam pengelolaan sampah dengan tingkat kepadatan

lalat terhadap gejala penyakit diare di Keccamatan Rumbai Pesisir. Jurnal Ilmu Lingkungan. 11(1): 44-53

Dharma, B. 2018. Pengolahan sampah terpadu 3R (Reduce-Reuse-Recycle) pembuatan kompos dari sampah organik.

Elamin, M. Z., Ilmi, K.N., Tahrirah, T., Zarnuzi, Y. A., Suci, Y. C., et al. 2018. Analisis pengolahan sampah pada masyarakat desa Disanah

Kecamatan Sreseh Kabupaten Sampang. Jurnal Kesehatan Lingkungan. 10(4): 368-375

Kurniaty, Y., Nararaya, W.H.B., Turawan, R.N., dan Nurmuhammad, F. 2016. Mengefektifkanpemisahan jenis sampah sebagai upaya pengelolaan sampah terpadu di Kota Magelang. Varia Justicia. 12(1): 135-150

Nurmayadi, D., dan Hendardi, A.R. 2020. Pengelolaan sampah dengan penekatan behavior mapping di pasar tradisional Tasikmalaya. Jurnal

Arsitetur Zonasi. 3(1): 45-52

Pamungkas, W. 2011. Teknologi fermentasi alternatif solusi dalam upaya pemanfatan bahan pakan lokal. Media Akuakultur. 6(1): 43-48

Prabowo, A. 2016. Penggunaan teknologi fermentasi pakan dalam sistem integrasi sapitanaman jagung. Jurnal Triton. 7(2): 99-105

Pujotomo, I. 2016. Pemanfaatan sampah menjadi sumber energi. Jurnal energy dan Kelistrikan. 8(2): 109-114

Saleh, M., dan Rachim, L.H. 2014. Hubungan kondisi sanitasi lingkungan dengan terjadinya diare pada anak balita di wilayah kerja Puskesmas Baranti Kabupaten Sidrap 2013. Journal Kesehatan. 7(1): 221-233

Utami, B.D., Indrasti, N.S., Dharmawan, A.H. 2008. Pengelolaan sampah rumah tangga berbasis komunitas; Teladan dari dua komunitas di Sleman dan Jakarta Selatan. Jurnal Transdisiplin Sosiologi Komunikasi dan Ekologi Manusia. 2(1): 49-68

Wolayan, F.R., dan Bagau, B. 2019. Fermentasi pakan berserat untuk unggas. Fakultas Peternakan Universitas Sam Ratulangi Manado.

Downloads

Published

2023-01-26

Issue

Section

Articles