TEKNIK PENGELOLAAN GREENHOUSE DI KELURAHAN JEMPONG BARU

Authors

  • Suwati Suwati Program Studi Teknik Pertanian dan Biosistem Universitas Muhammadiyah Mataram
  • Budy Wiryono Program Studi Teknik Pertanian dan Biosistem Universitas Muhammadiyah Mataram

DOI:

https://doi.org/10.31764/sjpu.v1i2.1706

Keywords:

Teknik, Pengelolaan, Greenhouse, Management

Abstract

Kelurahan Jempong Baru Kecamatan Sekarbela merupakan memiliki luas lahan sebesar 580 Ha. Dari luas tersebut 67,83% (393,46 Ha) merupakan lahan pertanian produktif. Namun pemanfaatannya belum optimal. Dari total penduduk sebesar 17.034 orang di Jempong Baru 25,34 % (4.318 Orang) tidak memiliki pekerjaan. Tingginya jumlah penduduk bekerja di sektor non pertanian mempengaruhi kesempatan untuk mengerjakan lahan pertanian yang dimiliki. Sehingga banyak lahan pertanian yang tidak tergarap maksimal. Pembangunan greenhouse sederhana dilahan pekarangan memungkinkan dilakukan, mengingat tidak membutuhkan biaya banyak dan waktu yang singkat. Tetapi tidak semua penduduk mengetahui cara pengelolaan greenhouse yang baik. Pengabdian pada masyarakat yang dilakukan di Kelurahan Jempong Baru melatih dan mendampingi cara mengelola greenhouse secara efektif dan efisien. Usaha intensifikasi greenhouse dapat dilakukan dengan memanfaatkan setiap jengkal ruangan yang tersedia untuk kegiatan produktif dengan produk untuk membantu memenuhi gizi dan menjaga kesehatan. Adapun usaha yang dilakukan dengan cara bercocok tanam sayuran dan menanam tanaman obat keluarga (TOGA).

 

Abstract: Jempong Baru Village, Sekarbela District is a land area of 580 ha. Of this area 67.83% (393.46 ha) is productive agricultural land. But the utilization is not optimal. Of the total population of 17,034 people in Jempong Baru, 25.34% (4,318 people) do not have jobs The high number of residents working in the non-agricultural sector influences the opportunity to work on agricultural land owned. So that a lot of agricultural land is not maximized. The construction of a simple greenhouse in the yard area is possible, considering that it does not require a lot of money and a short time. But not all residents know how to manage a good greenhouse. Community service done in Jempong Baru Village trains and accompanies how to manage greenhouses effectively and efficiently. Efforts to intensify greenhouses can be done by utilizing every inch of space available for productive activities with products to help meet nutrition and maintain health. The business is done by planting vegetables and Growing Family Medicinal Plants (GFMP)

 

References

Asnawi dan M. A. Maksum, 2009. Prediksi Suhui dan Pola Aliran Udara dalam Greenhouse Tipe Standart Peak Menggunakan Computational Fluid Dynamic (CFD). Skripsi. IPB. Bogor.

Direktorat Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 2013. Panduan Pelaksanaan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat di Perguruan Tinggi Edisi IX. Diunduh pada tanggal 18 Maret 2019.

Tuakia, F., 2008. Dasar-Dasar CFD Menggunakan Fluent. Informatika. Jakarta.

Downloads

Published

2020-01-23

Issue

Section

Articles