PENINGKATAN KAPASITAS PEREMPUAN MELALUI PEMANFAATAN LAHAN PEKARANGAN SEBAGAI LAHAN PRODUKTIF DI DESA SURADADI, KECAMATAN TERARA, KABUPATEN LOMBOK TIMUR

Authors

  • Laylan Jauhari Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Mataram
  • Ardi Yuniarman Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Mataram
  • Fariz Primadi Hirsan Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Mataram
  • Baiq Harly Widayanti Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Mataram

DOI:

https://doi.org/10.31764/sjpu.v2i1.1717

Keywords:

kapasitas perempuan, pemanfaatan lahan, pekarangan rumah, lahan produktif, women capacity, land utilization, house yard, productive land

Abstract

Potensi sumberdaya pertanian merupakan salah satu potensi besar yang dimiliki oleh Kabupaten Lombok Timur disamping keberadaan sumberdaya manusianya. Hal ini sejalan dengan kondisi yang ada di Kecamatan Terara, Kabupaten Lombok Timur. Kecamatan Terara diketahui memiliki produksi yang cukup baik dalam bidang pertanian, dimana hasil pada sektor pertanian yakni padi, tembakau, kedelai, ubi jalar, jagung, kacang tanah, cabai rawit, dan tomat. Hal ini didukung dengan ketersediaan lahan sawah seluas 176 Ha dan lahan pekarangan 124 Ha. Namun, sampai saat ini hanya lahan sawah yang dikelola dan dimanfaatkan masyarakat sebagai ladang sumber kehidupan. Sedangkan lahan pekarangan dengan luas yang cukup besar belum dimanfaatkan dengan maksimal, salah satunya di wilayah Desa Suradadi, Kecamatan Terara. Desa Suradadi terdiri dari 5 (lima) dusun dengan jumlah penduduk 5.887 jiwa, dimana jumlah penduduk perempuan lebih banyak dibandingkan dengan penduduk laki-laki. Pengelolaan lahan pekarangan menjadi salah satu upaya dalam mengelola sumberdaya alam yang ada dengan melibatkan peran perempuan, sehingga dapat sekaligus meningkatkan kapasitas perempuan (ibu-ibu rumah tangga) yang ada di Desa Suradadi. Keberadaan organisasi/kelompok perempuan tani di Desa Suradadi juga belum terkelola secara maksimal untuk dapat membantu mengelola dan memanfaatkan lahan pekarangan rumah yang dimiliki sebagai salah satu upaya dalam meningkatkan kapasitas diri dan peran perempuan dalam rumah tangga.


The potential of agricultural resources is one of the great potential possessed by East Lombok Regency besides requiring its human resources. This relates to the conditions that exist in the District of Terara, East Lombok Regency. Terara District has a fairly good production in agriculture, where the results in the agricultural sector are rice, tobacco, soybeans, sweet potatoes, corn, peanuts, cayenne peppers, and tomatoes. This is supported by 176 hectares of land and 124 hectares of land. However, until now only paddy land has been managed and utilized by the community as a source of life. While the plots of land with a sizeable area have not been maximally utilized, one of them is in the Suradadi Village area, Terara District. Suradadi Village consists of 5 (five) villages with a population of 5.887 people, where the number of female population is greater than the male population. Yard management is one of the efforts in managing existing natural resources with the role of women, so as to increase the capacity of women (housewives) in Suradadi Village. The success of farmer women's organizations / groups in Desa Suradadi has also not been fully managed to help manage the plot of land that supports one of the efforts in increasing the capacity of women and the role of women in the household.

References

Badan Pusat Statistik Kabupaten Lombok Timur. 2018. Kecamatan Terara dalam Angka.

Mahi, Ali Kabul. 2016. Pengembangan Wilayah. Jakarta: Kencana.

Nasution, Erla. 2011. Analisis Kapasitas Individu, Partisipasi

Penganggaran, Komitmen Organisasi, dan Kesenjangan Anggaran Pada Satuan Perangkat Kerja Daerah Kabupaten Langkat. Tesis. Universitas Sumatera Utara.

Sulaiman, Ageng H, Ekawati S.W dan Soeryo A, “Strategi Penguatan Modal Sosial Perempuan Tani dalam Pemanfaatan Lahan Pekarangan Terbatas di Kabupaten Bogorâ€, Jurnal Penyuluhan, Vol. 15 No. 2, September 2019.

Zid, Muhammad dan Ahmad Tarmiji A. 2016. Sosiologi Pedesaan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Downloads

Published

2020-01-24

Issue

Section

Articles