Penataan Signage Berdasarkan Fungsi Kawasan dan Klasifikasi Jalan di Koridor Jalan Pejanggik, Kecamatan Cakranegara

Authors

  • Soni Adi Bimantoro Perencanaan Wilayah dan Kota Universitas Muhammadiyah Mataram
  • Suprianto Suprianto Perencanaan Wilayah dan Kota, Universitas Muhammadiyah Mataram,
  • Dinda Anisa P. Perencanaan Wilayah dan Kota, Universitas Muhammadiyah Mataram
  • Esakarani S. P. Perencanaan Wilayah dan Kota, Universitas Muhammadiyah Mataram
  • Joni Pranata Perencanaan Wilayah dan Kota, Universitas Muhammadiyah Mataram
  • Ardi Yuniarman Perencanaan Wilayah dan Kota, Universitas Muhammadiyah Mataram

Keywords:

Penataan signage, Fungsi kawasan, Klasifikasi jalan Pejanggik Mataram

Abstract

Penataan signage di Jalan Pejanggik perlu dilakukan, mengingat kawasan tersebut merupakan kawasan strategis kota dari sudut pertumbuhan ekonomi. Permasalahan tata signage di koridor Jalan Pejanggik juga menjadi pertimbangan dalam penataan signage demi menciptakann visual kawasan yang baik. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif kualitatif, dengan melakukan kajian teoritis dan kebijakan terkait tata signage sebagai dasar penataan yang dilakukan. Berdasarkan hasil penelitian, penataan yang dilakukan adalah penataan rambu lalu lintas yang sesuai dengan panduan, penyamaan bentuk dan dimensi signage yang menempel pada fasad bangunan menggukanan reklame tempel, pembuatan signage berupa reklame cahaya yang digunakan bersama, dan perbaikan penanda kawasan.

Abstract:  Signage management in Pejanggik Street needs to be done, considering that the area is a strategic area of economic growth. The problem of signage system in the Pejanggik Street corridor is also a consideration in the managing of signage in order to create a good visual area. The type of research used is descriptive-qualitative research, by conducting theoretical and policy studies related to signage management as the basis for the management carried out. Based on the results of the study, the managing carried out was the management of traffic signs in accordance with the guidelines, equalization of the shape and dimensions of the signage attached to the building facade using sticky billboards, manufacturing the signage in the form of shared neon box, and improvement of area markers.

References

Adistanaya, I.G.B, Ida Ayu Armeli, dan Ngakan Putu Sueca, “Penataan Signage di Jalan Teuku Umar Denpasarâ€, VASTUWIDYA Vol. 1, No.2, 2019.

Follis, John, Architectural Signing and Ghrapics, Watson-Guptill, 1979.

Kuristanto, Perancangan Sistem Informasi, Gava Media, Yogyakarta, 2010.

Maymun, Ahmad Zakiyy, dan Wirania Swasty, “Identitas Visual dan Penerapannya Pada Signage Untuk Kawasan Wisata Edukasi†Serat Rupa Journal of Design, Vol.2, No.1, 2018.

Nazir, M, Metode Penelitian, Ghalia Indonesia, Jakarta, 2003.

Republik Indonesia, Peraturan Daerah Kota Mataram Nomor Nomor 12 Tahun 2011 Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Kota Mataram Tahun 2011 – 2031, Kota Mataram, 2019.

Santo, Damar Rangga Putra, “Pengembangan Desain Signage Setu Babakanâ€, Jurnal Dimensi DKV Seni Rupa dan Desain, Vol. 5, No.2, 2020.

Shirvani, Hamid, The Urban Design Process, Van Nostrand Reinhold, New York, 1985.

Sugiyono, Memahami Penelitian Kualitatif, Alfabeta, Bandung, 2008.

Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D, Alfabeta, Bandung, 2010.

Supriyanto, Meraih Untung dari Spanduk hingga Billboard, Putaka Grhatama, Yogyakarta, 2008.

Winartha, I Made, Pedoman Penulisan Usulan Penelitian, Skripsi, dan Tesis, Andi, Yogyakarta, 2006.

Downloads

Published

2022-01-19

Issue

Section

Articles