PENGARUH TINGKAT PENDIDIKAN PENDUDUK DI DESA KALIJAGA DAN KALIJAGA TIMUR TERHADAP JUMLAH KASUS STUNTING

Authors

  • Khosiah Khosiah Program Studi Pendidikan Geografi, Universitas Muhammadiyah Mataram
  • Sintayana Muhardini Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Muhammadiyah Mataram

DOI:

https://doi.org/10.31764/elementary.v5i2.9574

Keywords:

Stunting, Pendidikan Desa

Abstract

Abstrak. Kabupaten Lombok Timur mendapat peringkat 8 dari 10 Kabupaten/Kota di Propinsi Nusa Tenggara Barat untuk angka kasus stunting. Penelitian ini mengambil dua sampel Desa yang ada di Kecamatan Aikmel, yaitu Desa Kalijaga dan Desa kalijaga Timur untuk melihat apakah angka kasus stunting dipengaruhi oleh tingkat pendidikan di Desa tersebut. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Fokus penelitian ini kepada tingkat pendidikan penduduk dan angka kasus stunting di kedua Desa tersebut.Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pendidikan rata-rata penduduk di Desa Kalijaga lebih rendah bila dibandingkan dengan Desa Kalijaga Timur. Sehingga dapat disimpulkan bahwa tingkat pendidikan penduduk di suatu Desa dapat mempengaruhi angka stunting di Desa tersebut.

References

Apriluana, Gladys dan Sandra Fikawati. 2018. Analysis of Risk Factors of Stunting Among Children 0-59 Months in Developing Countries and Southeast Asia. Jawa Barat: Media Litbangkes

Anonim, 2021. Profile Desa Kalijaga. Aikmel : PEMDES Kalijaga

Anonim, 2021. Profile Desa Kalijaga Timur. Aikmel : PEMDES Kalijaga Timur

Badan Penelitian Dan Pengembangan Kesehatan. 2013. Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) : Lap Nas

Bappenas. (2018). Rencana Aksi Nasional Dalam Rangka Penurunan Stunting. Jakarta : Rembuk Stunting

Bogdan dan Taylor dalam Moleong. 2001. Metodologi Penelitian Kualitatif. Jakarta: PT Rosda Bahri Djamarah, Syaiful.

Downloads

Published

2022-06-30

Issue

Section

Articles