RESPON MAHASISWA TERHADAP PEMBELAJARAN SEJARAH PEMIKIRAN EKONOMI ISLAM (SPEI) DI STEI HAMFARA YOGYAKARTA
DOI:
https://doi.org/10.31764/historis.v6i1.6851Keywords:
Respon, Pembelajaran Transfer, Informasi PemikiranAbstract
Abstrak: Peneliti mendeskripsikan bagaimana respon mahasiswa terhadap materi pembelajaran Sejarah Pemikiran Ekonomi Islam (SPEI) di kelas apakah mudah, sedang atau sulit dalam memahami. Penelitian dilakukan terhadap mahasiswa STEI Hamfara Yogyakarta angkatan 2019 yang mengikuti matakuliah SPEI. Tujuannya adalah untuk mengetahui bagaimana respon pembelajaran dan meningkatkan profesionalitas pembelajaran di kelas. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan menganalisis data primer dan sekunder. Data primer menggunakan pertanyaan terbuka dengan teknik pengambilan sample judgment purposive sampling, sementara data sekunder dengan kajian literatur. Hasilnya rata-rata mahasiswa yang mudah memahami materi di kelas 71.405%, sedang 16.65% dan sulit 11.93% dengan sebagian besar respon memiliki kendala jaringan internet. Informasi terdahulu merupakan faktor utama dalam memahami pembelajaran, dan fasilitas sudah baik. Rekomendasinya yaitu dengan melakukan pengujian terhadap materi pra kelas untuk mengukur informasi terdahulu mahasiswa. Penelitian ini berkontribusi untuk meningkatkan keterampilan profesionalitas dan kualitas pembelajaran.
Abstract: Â The researcher describes how the student response to the History of Islamic Economic Thought (SPEI) learning material in the classroom is whether it is easy, medium or difficult to understand. The study was conducted on 2019th batch of STEI Hamfara Yogyakarta students who took the SPEI course. The aim is to find out how the learning responses and improve the professionalism of learning in the classroom. This study uses a qualitative descriptive method by analyzing primary and secondary data. The primary data used open-ended questions with a judgmental purposive sampling technique, while the secondary data used a literature review. The result is that the average student who easily understands the material in class is 71.405%, moderate 16.65% and difficult 11.93% with most of the responses having internet network problems. Prior information is a major factor in understanding learning, and the facilities are good. The recommendation is to test the pre-class material to measure the students' previous information. This research contributes to improving professional skills and learning quality.
References
Anugrahana, A. (2020). Hambatan, Solusi dan Harapan: Pembelajaran Daring Selama Masa Pandemi Covid-19 Oleh Guru Sekolah Dasar. Scholaria: Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 10(3), 282–289. https://doi.org/10.24246/j.js.2020.v10.i3.p282-289
Chilton, P., Tian, H., & Wodak, R. (2020). KEPUASAAN MAHASISWA TERHADAP PEMBELAJARAN DARING SELAMA PANDEMI COVID-19. Journal of Language and Politics, 1(4), 49–56. https://doi.org/10.1075/jlp.9.4.01chi
Hadi, L. (2020). Persepsi Mahasiswa Terhadap Pembelajaran Daring Di Masa Pandemik Covid-19 Student Perceptions of Online Learning During Covid-19 Pandemic. Jurnal Zarah, 8(2), 56–61.
Ismail, M. M. (1958). Al-Fikru Al-Islamiyu.
Jatira, Y. (2021). EDUKATIF: JURNAL ILMU PENDIDIKAN Fenomena Stress dan Pembiasaan Belajar Daring Dimasa Pandemi Covid-19. Jurnal Ilmu Pendidikan, 3(1), 35–43.
Laili, N. (2020). Aspek Psikologi Pembelajaran Daring Masa Pandemi Covid-19 dengan Capaian Indeks Prestasi Kumulatif. Jurnal Ilmiah Pemenang, 7–16.
Maulana, H. A. (2021). Persepsi Mahasiswa terhadap Pembelajaran Daring di Pendidikan Tinggi Vokasi: Studi Perbandingan antara Penggunaan Google Classroom dan Zoom Meeting. Edukatif : Jurnal Ilmu Pendidikan, 3(1), 188–195. https://doi.org/10.31004/edukatif.v3i1.259
Mulyana, M., Rainanto, B. H., Astrini, D., & Puspitasari, R. (2020). Persepsi Mahasiswa Atas Penggunaan Aplikasi Perkuliahan Daring Saat Wabah Covid-19. JAS-PT (Jurnal Analisis Sistem Pendidikan Tinggi Indonesia), 4(1), 47. https://doi.org/10.36339/jaspt.v4i1.301
Noviantari, S., & Payadnya, A. A. (2021). Jurnal Pembelajaran dan Pengembangan Matematika, Vol. 1, No. 1 (Maret 2021) Program Studi Pendidikan Matematika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Mahasaraswati Denpasar ISSN: 1(1), 13–22.
Priyastuti, M. T., & Suhadi, S. (2020). Kepuasaan Mahasiswa terhadap Pembelajaran Daring Selama Pandemi Covid-19. Journal of Language and Health, 1(2), 49–56. https://doi.org/10.37287/jlh.v1i2.383
Putri, L. W. (2019). Dampak Psikologis Pada Mahasiswa Baru Terhadap Pembelajaran Daring Di Masa Pandemi Covid-19. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699.
Rusdiana, E., & Nugroho, A. (2017). Respon pada Pembelajaran Daring bagi Mahasiswa Mata Kuliah Pengantar Hukum Indonesia. Integralistik, 19(2), 148–152.
Susiloningsih, W. (2018). Respon Mahasiswa Dalam Penerapan Strategi Jurnal Refleksi Mahasiswa. Edustream: Jurnal Pendidikan Dasar, II(1), 55–63.
Syamsurijal, S., & Sarwan, S. (2021). Kondisi Psikologis Mahasiswa PGSD Universitas Muhammadiyah Buton (UMB) dalam Pelaksanaan Pembelajaran Daring di Masa Pandemi. Edukatif : Jurnal Ilmu Pendidikan, 3(1), 220–226. https://doi.org/10.31004/edukatif.v3i1.290
Vonnisye. (2020). Respon Mahasiswa Agroteknologi Terhadap Pembelajaran Daring Pada Mata Kuliah Ekologi Tanaman. IX(1).
Wida, S. (2020). Respon Mahasiswa Pada Mata Kuliah Daring. Child Education Journal, 2(1), 48–52. https://doi.org/10.33086/cej.v2i1.1506
Yusuf Sukman, J. (2017). TAFSIR ALQURAN TENTANG AKAL (Sebuah Tinjauan Tematis). ВеÑтник РоÑздравнадзора, 2(2).
Zhafira, N. H., Ertika, Y., & Chairiyaton. (2020). Persepsi Mahasiswa Terhadap Perkuliahan Daring Sebagai Sarana Pembelajaran Selama Masa Karantina Covid-19. Jurnal Bisnis Dan Kajian Strategi Manajemen, 4, 37–45.
Downloads
Published
Issue
Section
License
In submitting the manuscript to the journal, the authors certify that:
- Authors are authorized by their co-authors to enter into these arrangements.
- The work described has not been formally published before, except in the form of an abstract or as part of a published lecture, review, thesis, or overlay journal. Please also carefully read Publication Ethics
- That it is not under consideration for publication elsewhere,
- That its publication has been approved by all the author(s) and by the responsible authorities – tacitly or explicitly – of the institutes where the work has been carried out.
- Authors secure the right to reproduce any material that has already been published or copyrighted elsewhere.
- Authors agree to the following copyright agreement.
Authors who publish with Historis : Jurnal Kajian, Penelitian dan Pengembangan Pendidikan Sejarah agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.Â
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.