PENINGKATAN PENDAPATAN MASYARAKAT PESISIR MELALUI USAHA PERIKANAN BUDIDAYA ANGGUR LAUT (Caulerpa sp) MENGGUNAKAN METODE JARING KUADRAN SISTEM TANCAP DASAR DI OHOI LETMAN, KABUPATEN MALUKU TENGGARA

Authors

  • Simon Marsholl Picaulima Politeknik Perikanan Negeri Tual
  • Nally Y. G. F. Erbabley Politeknik Perikanan Negeri Tual
  • Dominggas M. Kelabora Politeknik Perikanan Negeri Tual

DOI:

https://doi.org/10.31764/jpmb.v7i1.13025

Keywords:

sea grapes, cultivation, method, income.

Abstract

ABSTRAK

Usaha pemanenan anggur laut (Caulerpa sp) di alam sampai saat ini belum mampu meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan nelayan di Ohoi Letman. Hal dapat terjadi karena keberlanjutan sumberdaya anggur laut yang pemanenannya masih tergantung pada alam,  karena itu salah satu cara yang perlu dilakukan untuk meningkatkan pendapatan dan keberlanjutan sumberdaya anggur laut adalah budidaya anggur laut. Tujuan yang ingin dicapai dari kegiatan pengabdian ini adalah pelatihan budidaya anggur laut (Caulerpa sp) dengan metode jaring kuadran sistem tancap dasar. Kegiatan pelatihan menggunakan metode ceramah, demonstrasi dan diskusi. Materi yang disampaikan meliputi teknologi budidaya dan ekonomi perikanan usaha budidaya anggur laut (Caulerpa sp) dengan motode jaring kuadran sistem tancap dasar. Kegiatan pelatihan ini dilakukan pada masyarakat pesisir di Ohoi Letman dan mahasiswa Polikant pada Prodi AGP dan TBP pada tanggal 05 November 2022. Kegiatan pengabdian pada masyarakat dilakukan oleh tim Polikant dalam beberapa tahapan yakni Pra kegiatan, Pelaksanaan kegiatan dan Monitoring dan Evaluasi kegiatan. Kegiatan pelatihan yang dilakukan berjalan lancar dan sukses dan berdasarkan hasil evaluasi menunjukkan bahwa ada 15 orang yang merujuk pada kriteria baik dengan range nilai 76-100, 7 orang yang merujuk pada kriteria cukup dengan range nilai 60-75 dan tidak ada peserta yang termasuk dalam kriteria kurang dengan range nilai <60. Hasil evaluasi tersebut menunjukan bahwa tingkat pemahaman masyarakat terhadap teknologi dan manfaat ekonomi budidaya anggur laut dengan metode jaring kuadran sistem tancap dasar adalah > 80%.

 

Kata kunci: anggur laut; budidaya; metode; pendapatan.

 

ABSTRACT

The business of harvesting sea grapes (Caulerpa sp) in nature has not been able to increase the income and welfare of fishermen in Ohoi Letman. This can happen because the sustainability of marine grape resources whose harvest still depends on nature, therefore one of the ways that needs to be done to increase income and sustainability of marine grape resources is marine grape cultivation. The goal to be achieved from this community service activity is training in sea grape cultivation (Caulerpa sp) using the quadrant net method of the bottom step system. Training activities use lecture, demonstration and discussion methods. The material presented included aquaculture technology and fishery economics for sea grape cultivation (Caulerpa sp) using the quadrant net method, the basic step-by-step system. This training activity was carried out for the coastal community in Ohoi Letman and Polikant students in the AGP and TBP Study Programs on November 05, 2022. Community service activities were carried out by the Polikant team in several stages, namely Pre-activity, Implementation of activities and Monitoring and Evaluation of activities. The training activities carried out ran smoothly and were successful and based on the evaluation results showed that there were 15 people who referred to good criteria with a value range of 76-100, 7 people who referred to sufficient criteria with a value range of 60-75 and no participants included in the criteria less with a value range <60. The evaluation results show that the level of public understanding of the technology and economic benefits of sea grape cultivation using the quadrant net method of the bottom step system is > 80%.

 

Keywords: sea grapes; cultivation; method; income.

Author Biographies

Simon Marsholl Picaulima, Politeknik Perikanan Negeri Tual

Jurusan Teknologi Hasil Perikanan dan Program Studi Agribisnis Perikanan

Nally Y. G. F. Erbabley, Politeknik Perikanan Negeri Tual


References

Abdulah, A. . (2011). Teknik Budidaya Rumput Laut (Kappaphycus alvarezii) dengan Metode Rakit Apung di Desa Tanjung, Kecamatan Saronggi, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur. Jurnal Ilmiah Perikanan Dan Kelautan, 3(1), 21–26. Retrieved from https://e-journal.unair.ac.id/JIPK/article/view/11619

Anwar, L. ., Bubun, R. ., & Rosmawati. (2016). Manfaat Anggur Laut (Caulerpa Racemosa) Dan Penanganannya Dengan Melibatkan Masyarakat Pantai Di Desa Rumba-Rumba. Seminar Nasional Dan Gelar Produk (Senas Pro), 110–116. Retrieved from http://research-report.umm.ac.id/index.php/research-report/article/view/740

Apriliyanti, F. ., Cokrowati, N., & Nanda, D. (2021). Pertumbuhan Caulerpa sp. Pada Budidaya Sistem Patok Dasar Di Desa Rompo Kecamatan Langgudu, 1(1), 11–20. https://doi.org/http://doi.org/10.29303/mediaakuakultur.v1i1.136

Darmawati, Rahmi, & Jayadi, E. . (2016). Optimasi pertumbuhan Caulerpa sp yang dibudidayakan dengan kedalaman yang berbeda di perairan laguruda kabupaten takalar. Octopus, 5(1), 435–442. https://doi.org/https://doi.org/10.26618/octopus.v5i1.672

Kasim, M., Balubi, A. ., Astuti, O., Rahman, A., Patadjai, S. ., Muskita, W., … Jalil, W. (2021). Comparison between the growth of Kappahycus alvarezii (Rhodophyta) seed from tissue culture and clone selection cultivated using horizontal net q. The Egyptian Journal of Aquatic Research, (xxxx), 1–6. https://doi.org/10.1016/j.ejar.2021.01.003

Kasim, M., Saik, F., LaOla, L. ., Nurdiana, Mansur, A., Yusuf, S., … Jalil, W. . (2021). Economic analysis of Kappaphycus alvarezii (Rhodophyta) cultivation using the horizontal net. AACL Bioflux, 14(5), 2958–2968. Retrieved from http://www.bioflux.com.ro/aacl

Labetubun, G. ., & Matdoan, M. . (2015). Keanekaragaman dan Pola Distribusi Aanggur Laut (Caulerpa sp) Di Desa Letman Kecamatan Kei Kecil Kabupaten Maluku Tenggara. Biopendixx, 2(1), 15–19. https://doi.org/https://doi.org/10.30598/biopendixvol2issue1page15-19

Nofiani, R., Hertanto, S., Zaharah, T. ., & Gafur, S. (2018). Proximate Compositions and Biological Activities of Caulerpa Risa Nofiani, et al. Proximate Compositions and Biological Activities of Caulerpa lentillifera. Molekul, 13(2), 141–147. https://doi.org/10.20884/1.jm.2018.13.2.441

Novianti, D., Rejeki, S., & Susilowati, T. (2015). Pengaruh Bobot Awal Yang Berbeda Terhadap Pertumbuhan Rumput Laut Latoh (Caulerpa lentillifera) Yang Dibudidaya Di Dasar Tambak, Jepara. Journal of Aquaculture Management and Technology, 4(4), 67–73. Retrieved from http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jamt

Oedjoe, M. D. ., Rebhung, F., & Sunadji. (2019). Rumput Laut (Kappaphycus Alvarezii) sebagai Komoditas Unggulan dalam Meningkatkan Nilai Tambah Bagi Kesejahteraan Masyarakat Di Provinsi Nusa Tenggara Timur. Jurnal Ilmiah Perikanan Dan Kelautan, 11(1), 62–69. https://doi.org/https://doi.org/10.20473/jipk.v11i1.10992

Perdagangan, D., & Perindustrian. (2015). Profil Investasi Kabupaten Maluku Tenggara. Langgur. Retrieved from www.malukutenggarakab.go.id

Razai, T. ., Putra, I. P., Idris, F., Febrianto, T., & Firdaus, M. (2019). Identifikasi , Keragaman dan Sebaran Caulerpa sp Sebagai Komoditas Potensial Budidaya Pulau Bunguran , Natuna Identification , Diversity and Distribution of Caulerpa sp as Potential Commodities on Bunguran Island , Natuna Program Studi Budidaya Perairan ,. Simbiosa, 8(2), 168–178. https://doi.org/10.33373/sim-bio.v8i2.2177

Rusli, A., Dahlia, Ilijas, M. ., Alias, M., & Budiman. (2020). Strategi pengelolaan budidaya rumput laut Kappaphycus alvarezii di Kabupaten Pangkep , Sulawesi Selatan Management strategy of Kappaphycus alvarezii seaweed cultivation in Pangkep Regency , South Sulawesi Kabupaten Pangkep merupakan salah dan garis pantai. Agrokompleks, 20(1), 28–38. https://doi.org/https://doi.org/10.51978/japp.v20i1.153

Septiyaningrum, I., Utami, M. A. ., & Johan, Y. (2020). Identifikasi Jenis Anggur Laut (Caulerpa sp) Teluk Sepang Kota Bengkulu. Jurnal Perikanan, 10(2), 195–204. https://doi.org/https://doi.org/10.29303/jp.v10i2.215

Sukirno, S. (2013). Makro Ekonomi: Teori Pengantar (Ketiga). Jakarta: Rajawali Press.

Sumiratin, E., & Syarbiah, S. (2018). Analisis Kelayakan Usaha Pengolahan Ikan Asap Di Kecamatan Wawotobi Kabupaten Konawe. Jurnal Mitra Manajemen, 2(6), 654–664. Retrieved from http://e-jurnalmitramanajemen.com/index.php/jmm/article/view/168

Yudasmara, G. A. (2014). Budidaya Anggur Laut (Caulerpa racemosa) Melalui Media Tanam Rigid Quadrant Nets Berbahan Bambu. Jurnal Sains Dan Teknologi, 3(2), 468–473. https://doi.org/https://doi.org/10.23887/jstundiksha.v3i2.4481

Downloads

Published

2023-03-06

Issue

Section

Articles