KEHAMILAN TETAP SEHAT DI MASA PANDEMI

Authors

  • Riona Sanjaya Universitas Aisyah Pringsewu
  • Hellen Febriyanti Universitas Aisyah Pringsewu
  • Yetty Dwi Fara Universitas Aisyah Pringsewu
  • Septika Yani Veronica Universitas Aisyah Pringsewu
  • Siti Maesaroh Universitas Aisyah Pringsewu
  • Alfiyanti Muharramah Universitas Aisyah Pringsewu
  • Tri Adi Nugroho Universitas Aisyah Pringsewu

DOI:

https://doi.org/10.31764/jpmb.v4i3.4826

Keywords:

pregnancy, nutrition, pregnancy exercise

Abstract

ABSTRAK

Kehamilan merupakan proses yang normal, alamiah yang diawali dengan pertumbuhan dan perkembangan janin intrauteri, dimulai sejak konsepsi sampai bersalin dan lamanya kehamilan normal adalah 280 hari (40 minggu atau 9 bulan 7 hari) di hitung dari hari pertama haid terakhir.Pada masa Kehamilan ibu hamil agar dapat mempersiapkan diri pada kesehatan ibu hamil dengan menjaga nutrisi selama proses kehamilannya. Ibu hamil wajib memeriksakan kehamilannya agara ibu hamil dapat mengetahui dan mencegah sedini mungkin kelainan yang dapat terjadi, meningkatkan kondisi badan ibu dalam menghadapi kehamilan serta mendapatkan penyuluhan yang diperlukan selama kehamilan. Melalui kegiatan ini diharapkan masyarakat khususnya ibu hamil mampu menjaga kesehatannya selama kehamilan di masa pandemi. Kegiatan-kegiatan ini mencakup teori dan praktek yang meliputi : (1) Pendidikan Kesehatan yang dilakukan secara online; (2) Praktik Senam Ibu Hamil yang dilakukan Melalui Vidio; dengan melibatkan mahasiswa Universitas Aisyah Pringsewu pada saat pelaksanaan. Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat khususnya ibu hamil dapat menyadari pentingnya kesehatan bagi ibu hamil walaupun dimasa pandemi ini.

 

Kata kunci: kehamilan; nutrisi; senam hamil

 

ABSTRACT

Pregnancy is a normal, natural process that begins with the growth and development of the intrauterine fetus. It starts from conception to delivery and the normal length of pregnancy is 280 days (40 weeks or 9 months 7 days) on the first day of the last menstruation. During pregnancy, pregnant women can prepare themselves for the health of pregnant women by maintaining nutrition during the pregnancy process. Pregnant women are required to have their pregnancy checked so that pregnant women can find out and prevent possible abnormalities that can occur, improve the condition of the mother's body in facing pregnancy and get the necessary counseling during pregnancy. Through this activity, it is expected that the community, especially pregnant women, will be able to maintain their health during pregnancy during a pandemic. These activities include theory and practice as follows: (1) Health Education which will be conducted online; (2) Exercise for Pregnant Women through Video; by involving the students of Aisyah University of Pringsewu during the implementation. In the other hand, it can realize the importance of health for pregnant women even during this pandemic.

 

Keywords: pregnancy; nutrition; pregnancy exercise

Author Biography

Riona Sanjaya, Universitas Aisyah Pringsewu


References

Allen, L. H. (2000). Anemia and iron deficiency: effects on pregnancy outcome. The American Journal of Clinical Nutrition, 71(5), 1280S-1284S.

Anggraeny, O., & Ariestiningsih, A. D. (2017). Gizi Prakonsepsi, Kehamilan, dan Menyusui. Universitas Brawijaya Press.

Cetin, I., Berti, C., Mandò, C., & Parisi, F. (2011). Placental iron transport and maternal absorption. Annals of Nutrition and Metabolism, 59(1), 55–58.

Emilia, O. (2010). Tetap bugar dan energi selama hamil. Jakarta: PT AgroMedia Pustaka.

Fauziah, N. A., Sanjaya, R., & Novianasari, R. (2020). PENGARUH PRENATAL YOGA TERHADAP PENGURANGAN NYERI PUNGGUNG PADA IBU HAMIL TRIMESTER III. Jurnal Maternitas Aisyah (JAMAN AISYAH), 1(2), 134–140.

Kemenkes RI. (2020). PEDOMAN BAGI IBU HAMIL, BERSALIN, NIFAS DAN BAYI BARU LAHIR Di Era Pandemi COVID-19. Jakarta.

Khambalia, A. Z., Collins, C. E., Roberts, C. L., Morris, J. M., Powell, K. L., Tasevski, V., & Nassar, N. (2016). Iron deficiency in early pregnancy using serum ferritin and soluble transferrin receptor concentrations are associated with pregnancy and birth outcomes. European Journal of Clinical Nutrition, 70(3), 358–363.

Panel on Dietetic Products, N. and A. (NDA). (2013). Scientiï¬c opinion on dietary reference values for energy. EFSA J, 11(3005–3016).

Sagita, Y. D., Sanjaya, R., Fara, Y. D., & Maesaroh, S. (2020). PENINGKATAN PENGETAHUAN KONSUMSI BUAH DAN SAYUR PADA ANAK SEKOLAH DASAR. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Ungu (ABDI KE UNGU), 2(1), 1–5.

Suririnah. (2010). Buku pintar kehamilan dan persalinan. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.

Downloads

Published

2021-10-27

Issue

Section

Articles