PELATIHAN PEMBUATAN ORNAMEN TRADISIONAL BAGI SISWA-SISWI DI SD 066/XI TANJUNG BUNGA KECAMATAN TANAH KAMPUNG KOTA SUNGAI PENUH

Authors

  • Ranelis Ranelis Institut Seni Indonesia Padangpanjang
  • Rahmad Washinton Institut Seni Indonesia Padangpanjang
  • Alipuddin Alipuddin Institut Seni Indonesia Padangpanjang

DOI:

https://doi.org/10.31764/jpmb.v6i2.8086

Keywords:

traditional ornaments, mangosteen crown, ducks coming home in the evening.

Abstract

ABSTRAK

Pengabdian yang dilakukan di SD 066/XI Tanjung Bunga Kecamatan Tanah Kampung Kota Sungai Penuh  ini adalah berupa pelatihan pembuatan ornamen tradisional. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk memberikan pelatihan kepada siswa dalam membuat motif tradisional, dan mewarnainya dengan teknik gradasi warna. Ornamen berasal dari bahasa latin ornare yang memiliki arti menghiasi. Ornamen adalah komponen dari suatu seni yang ditambahkan atau sengaja dibuat untuk tujuan sebagai hiasan. Ornamen yang fungsinya Sebagai ragam hias murni adalah bentuk-bentuk ragam hias yang dibuat hanya untuk menghias saja demi keindahan suatu bentuk (benda) atau bangunan, dimana ornamen tersebut ditempatkan. Pelatihan ini dilakukan dengan dua metode yaitu metode ceramah dan metode demonstrasi. Metode ceramah dilakukan dengan cara memberikanpenjelasan tentang ornamen dan penempatannya ke benda kriya seperti gerabah, kain, dan lainnya  kepada siswa dan siswi. Metode demontrasi dilakukan dengan cara bagaimana proses pembuatan ornamen tradisional dan pemberian warna pada motif dengan teknik gradasi warna yang dimulai dengan warna yang tua ke warna yang muda dan dari warna muda ke warna yang lebih tua. Pelatihan ini dimulai dengan penyedian alat dan bahan yang diperlukan untuk kegiatan pelatihan. Hasil dari kegiatan pengabdian ini adalah para siswa merasa senang dan semangat dilakukan nya pelatihan ini, dan semuanya mampu untuk membuat motif tradisional dan mewarnainya dengan teknik gradasi warna.

 

Kata kunci: ornamen tradisional; tampuk manggis; itik pulang petang.

 

ABSTRACT

The service carried out at SD 066/XI Tanjung Bunga, Tanah Kampung Subdistrict, Sungai Penuh City is in the form of training in making traditional ornaments. The purpose of this service activity is to provide training to students in making traditional motifs, and coloring them with color grading techniques. Ornament comes from the Latin ornare which means to decorate. Ornament is a component of an art that is added or intentionally made for the purpose of decoration. Ornaments whose function is as pure decoration are decorative forms that are made only to decorate for the sake of the beauty of a form (object) or building, where the ornament is placed. This training was conducted using two methods, namely the lecture method and the demonstration method. The lecture method is carried out by providing explanations about ornaments and their placement on craft objects such as pottery, cloth, and others to students. The demonstration method is carried out by using the process of making traditional ornaments and giving color to the motifs with a color gradation technique starting with dark colors to light colors and from light colors to older colors. This training begins with the provision of tools and materials needed for training activities. The result of this service activity is that the students feel happy and enthusiastic about this training, and all of them are able to make traditional motifs and color them with color grading techniques.

 

Keywords: traditional ornaments; mangosteen crown; ducks coming home in the evening.

References

Fireza, D., & Nadia, A. (2020). Kajian Semiotika Ornamen Dan Ragam Hias Austronesia Pada Arsitektur Tradisional Nusantara. PURBAWIDYA: Jurnal Penelitian Dan Pengembangan Arkeologi, 9(2), 183–198. https://doi.org/10.24164/pw.v9i2.338

Hariyadi. (2020). Makna Ragam Hias Śaṅkha Bersayap Pada Candi Hindu Dan Buddha Di Jawa (The Meaning of Ornamental Variety of Winged Śaṅkha in Hindu and Buddhist Temples in Java). PURBAWIDYA: Jurnal Penelitian Dan Pengembangan Arkeologi, 9(2), 113–130.

Hermita, R., & Sianturi, N. E. (2020). Penerapan Ornamen Motif Gorga Pada Hiasan Dinding. PROPORSI : Jurnal Desain, Multimedia Dan Industri Kreatif, 6(1)44–55. https://doi.org/10.22303/proporsi.6.1.2020.44-55

Natural, J. (2014). Ornaments of Flora and Fauna on Traditional Acehnese House. Jurnal Natural Unsyiah, 14(2), 114182.

Patriansyah, M. (2016). Kajian Estetika Ornamen Rumah Laheik Desa Seleman Kabupaten Kerinci - Jambi, 1(1).

Pol, J., Vacchelli, E., Aranda, F., Castoldi, F., Eggermont, A., Cremer, I., … Kroemer, G. (2018). Jurnal Ilmu Pengetahuan Dan Karya Seni, (April), 1–13.

Saragih, D. A., Yulianto, ST, M. E., & Pakpahan ST.MT, I. R. (2019). Kajian Ornamen Gorga di Rumah Adat Batak Toba. Jurnal Arsitektur, 2(1), 1–14. Retrieved from https://media.neliti.com/media/publications/282661-kajian-ornamen-gorga-di-rumah-adat-batak-4bbc86bd.pdf

Simbolon, E. Y., Zulkifli, & Sugito. (2021). Penerapan Ornamen Pada Desain Tote Bag Berdasarkan Prinsip Desain. Seni Rupa, 10, 185–193.

Supatmo. (2016). Keragaman Seni Hias Bangunan Bersejarah Masjid Agung Demak. Jurnal Imajinasi, X(2)(2), 107–120.

Sri Sukarni*, Pyo Apriliana Munawaroh, L. Aswandi Mahroni G, Mi’rajus Subyan RahmatJurnal Pengabdian UNDIKMA: Jurnal Hasil Pengabdian & Pemberdayaan kepada Masyarakat https://e-journal.undikma.ac.id/index.php/jpu/indexEmail: [email protected] Vol. 2, No. 1 (Mei 2021) E-ISSN : 2722-5097 Pg : 36-42

Downloads

Published

2022-06-11

Issue

Section

Articles