VIDEO: EVALUATION MEDIA OF DANCE PRACTISE LEARNING IN THE ERA OF COVID-19 PANDEMIC

Authors

  • Larasati Huri Saputri Universitas Negeri Semarang
  • Wahyu Lestari Universitas Negeri Semarang

DOI:

https://doi.org/10.31764/paedagoria.v12i1.3743

Keywords:

Media Video, Evaluation, Dance Practice Learning, The COVID-19 pandemic.

Abstract

Abstrak: Penelitian membahas penggunaan media video dalam evaluasi pembelajaran praktik tari di era pandemi COVID-19. Praktik tari merupakan bagian dari aspek keterampilan dalam proses pembelajaran tari. Tujuan penelitian mengidentifikasi kendala evaluasi pembelajaran praktik tari yang biasanya dilaksanakan secara tatap muka. Metode penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara dan studi dokumen. Analisis data menggunakan teknik trianggulasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunakan video dalam evaluasi praktik tari  sangat tepat digunakan pada era pandemi COVID-19. Video mempunyai kelebihan bagi guru dan peserta didik yaitu:1) Tidak perlu ada tatap muka, 2) bisa diatur durasinya, 3) bisa diulang-ulang proses perekamannya, 4) bisa dinilai secara detail, 5) bisa dilakukan pengeditan, 6) Alat pengambilan gambar mudah dan sudah dimiliki peserta didik, 7) bisa dilakukan pengambilan gambar dengan berbeda tempat, dan 8) tidak dibatasi oleh waktu.  Evaluasi pembelajaran praktik tari melalui video sangat membantu guru dan peserta didik di era pandemi. Penggunaan video sangat disarankan dalam proses evaluasi praktik tari bagi guru seni.

Abstract:  The study discusses the use of video media in evaluating dance practice learning in the era of the COVID-19 pandemic. Dance practice is part of the skills aspect of the dance learning process. The aim of the study was to identify constraints in evaluating dance practice learning which is usually carried out face-to-face. Qualitative research methods with data collection techniques in the form of observation, interviews and document study. The data analysis used triangulation technique. The results show that the use of video in the evaluation of dance practices is very appropriate for the era of the COVID-19 pandemic. Video has advantages for teachers and students, namely: 1) No need to face to face, 2) the duration can be adjusted, 3) the recording process can be repeated, 4) can be assessed in detail, 5) can be edited, 6) Retrieval tools pictures are easy and already owned by students, 7) can take pictures in different places, and 8) are not limited by time. Evaluation of learning dance practice through videos is very helpful for teachers and students in the pandemic era. The use of video is highly recommended in the process of evaluating dance practice for art teachers.

References

Aji, W., Dewi, F., Kristen, U., & Wacana, S. (2020). Dampak Covid-19 Terhadap Implementasi Pembelajaran Daring Di Sekolah Dasar. Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, 2(1), 55–61. https://doi.org/https://doi.org/10.31004/edukatif.v2i1.89

Aziz, K., Kustiono, & Lestari, W. (2019). Need Analysis for Development of a Cube and Beam Volume Assessment Instrument in Macromedia Flash Based Elementary Mathematics Learning. Jere, 8(2), 99–107.

Batubara, H. H., & Ariani, D. N. (2016). Pemanfaatan Video sebagai Media Pembelajaran Matematika SD/MI. Muallimuna : Jurnal Madrasah Ibtidaiyah, 2(1), 47. https://doi.org/10.31602/muallimuna.v2i1.741

Firdaus, T. (2018). Pemanfaatan Media berbasis Teknologi dan Pembelajaran. Artikel: Media Pembelajaran STKIP, 4.

Fuadi, Sumaryanto, T., & Lestari, W. (2015). Pengembangan Instrumen Penilaian Psikomotor Pembelajaran Ipa Materi Tumbuhan Hijau Berbasis Starter Experiment Approach Berwawasan Konservasi. Jere, 4(1), 1–11.

Idrus. (2019). Evaluasi Dalam Proses Pembelajaran Idrus L 1. Evaluasi Dalam Proses Pembelajaran, 9(2), 920–935.

Istiqomah, P., Werdhiana, I. K., & Wahyono, U. (2017). Pengaruh Penggunaan Media Video Terhadap Peningkatan Pemahaman Konsep Suhu dan Kalor Pada Siswa Kelas X Man 1 Palu. JPFT (Jurnal Pendidikan Fisika Tadulako Online), 5(3), 28. https://doi.org/10.22487/j25805924.2017.v5.i3.8868

Kasus, K., Sma, D. I., & Semarang, K. (2012). Model Pembelajaran Moving Class Mata Pelajaran Seni Budaya Dan Implikasinya Terhadap Kemandirian Siswa (Kajian Kasus) Di Sma Karangturi Semarang. Catharsis, 1(2).

Lestari, W., Pratama, L. D., & Jailani, J. (2018). Implementasi Pendekatan Saintifik Setting Kooperatif Tipe STAD Terhadap Motivasi Belajar Dan Prestasi Belajar Matematika. AKSIOMA : Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika, 9(1), 29. https://doi.org/10.26877/aks.v9i1.2332

Nevanen, S., Juvonen, A., & Ruismäki, H. (2012). Art education as multiprofessional collaboration. International Journal of Education and the Arts, 13(1), 1–22.

Nuriyah, N. (2014). Evaluasi pembelajaran: Sebuah Kajian Teori. Jurnal Edueksos, 3(1), 73–86. https://doi.org/10.1165/rcmb.2013-0411OC

Pangestu, B. A. (2017). Pemanfaatan media pembelajaran dalam pendidikan. Seminar Nasional Pendidikan, 1(1), 121–126.

Riyana, C. (2011). Komponen-Komponen Pembelajaran. Komponen-Komponen Pembelajaran, 1–63.

Sari, I. R., & Florentinus, T. S. (2019). Catharsis : Journal of Arts Education The Changes of Movements and Value of Silakupang Pemalang Traditional Dance. 8(3), 264–270.

Silfia, 2020 _Mengenal lagi virus corona_bentuk_. (n.d.).

Sma, D. I., & Pati, N. (2012). Pengembangan Media Pembelajaran Inovatif Kooperatif Musik Ritmis Berbasis Multimedia Di Sma Negeri 3 Pati. Catharsis, 1(2).

Sri Utami, R. K., Anshor, S., & Sugiyanta, I. (2015). Penggunaan Media Pembelajaran Berbasis Video Terhadap Aktivitas Dan Hasil Belajar Geografi. Jurnal Penelitian Geografi, 3(7), 250577.

Sugiarto, E., & Lestari, W. (2020). The collaboration of visual property and semarangan dance: A case study of student creativity in “Generation Z.†International Journal of Innovation, Creativity and Change, 10(12), 100–110.

Utaminingtyas. (2011). the Influence of Video Media on the Ability of Storytelling on English Lesson Students Class V Sd Negeri Panjatan, Panjatan, Kulon Progo. 96.

Published

2021-04-15

Issue

Section

Articles