STUDI PERANCANGAN JEMBATAN SAMOTA SUMBAWA BESAR MENGGUNAKAN BETON PRATEGANG TIPE U-GIRDER

Authors

  • Nurul Hidayati Prodi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Mataram
  • Hariyadi Hariyadi Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Mataram
  • Yayi Anggraini Mahasiswa Prodi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Mataram

Abstract

Jembatan Samota merupakan jembatan yang sudah dibangun di pulau Sumbawa dan akan didesain ulang dengan menggunakan beton prategang tipe U-girder sebagai bentang utama jembatan. Perencanaan jembatan dimulai dengan memperhitungkan beban-beban yang bekerja pada jembatan kemudian dilakukan kontrol kekuatan jembatan redesain terhadap beban-beban tersebut. Peraturan yang digunakan dalam perencanaan ini adalah pembebanan untuk jembatan SNI 1725:2016, perencanaan terhadap beban gempa SNI 2833-2016, dan SNI 7833:2012, untuk analisa struktur menggunakan program Microsoft Excel dan penggambaran permodelan jembatan menggunakan aplikasi Autocad 2013. Hasil dari redesain jembatan ini akan digunakan produk PC H-185 dengan mutu beton K-800 untuk bentang jembatan 40 m. Tendon yang diperlukan untuk bentang jembatan 40 m adalah sebanyak 20 buah tendon yang dibagi menjadi 5 untuk bagian sebeah kiri dan 5 untuk bagian sebelah kanan. Tendon terdiri dari 15 strands dengan diameter 15,24 mm, menggunakan jenis strands Seven wire stress relived standart for restress concrete. Adapun beban yang diterima oleh PC U girder adalah 894026,6614 kg.m beban mati sendiri (MS); 65553,044 kg.m beban mati tambahan (MA); 452200 kg.m lajur “D†(TD) ;7138,125 kg.m untuk beban akibat gaya rem (TB); 30034,286 kg.m untuk beban angin (EW); 252037,662 kg.m untuk beban gempa (EQ).

References

BBR.2010.BBR VT CONA CMI SP, Europhen Technical Apporval Switzerland.

Nawy, E. G. (2001). Beton Prategang Suatu Pendekatan Mendasar. Jilid I Edisi III. Jakarta: Erlangga.

Purwaningrum, (2020) Perencanaan Ulang Jembatan Meninting Dengan Bangunan Atas Menggunakan Precast U Girder, Universitas Mataram.

SNI 1725:2016. (2016). Pembebanan Untuk Jembatan. Jakarta: Badan Standariasi Nasional.

SNI 2833:2016. (2016). Pembebanan Jembatan Terhadap Beban Gempa. Jakarta: Badan Standarisasi Nasional.

SNI 1154:2001. (2001). Tujuh kawat baja tanpa lapisan dipilin untuk konstruksi beton pratekan. Jakarta: Badan Standarisasi Nasional.

Supriyadi, B., dan Muntohar, A. S. (2007). Perencanaan Jembatan. Yogyakarta: Beta Offset.

Downloads

Published

2024-01-18

Issue

Section

Articles