PERENCANAAN NORMALISASI SUNGAI BABAK SEBAGAI ANTISIPASI BANJIR DI KABUPATEN LOMBOK BARAT

Authors

  • Cahya Nugraha Prodi Teknik Sipil, Universitas Muhammadiyah Mataram
  • Islamy Rusyda Prodi Teknik Sipil, Universitas Muhammadiyah Mataram
  • Agustini Ernawati Prodi Teknik Sipil, Universitas Muhammadiyah Mataram

Abstract

Sungai babak merupakan sungai yang melintasi wilayah Kabupaten Lombok Tengah dan Kabupaten Lombok Barat, hampir setiap tahun terjadi banjir di sungai ini. Banjir yang terjadi pada tanggal 10 Januari 2009 merupakan banjir terbesar di Kabupaten Lombok Barat. Kejadian tersebut mengakibatkan kerugian yang cukup besar, baik dari segi ekonomi maupun sosial. Mengurangi risiko dampak kerugian akibat limpasan banjir sungai babak sangat diperlukan yaitu upaya yang dilakukan adalah meningkatkan kapasitas tampungan sungai sebagai antisipasi banjir di wilayah sungai tersebut.

Tahapan perencanaan normalisasi alur aliran sungai pada dasarnya meliputi kegiatan yang terdiri dari pengumpulan data sekunder dari berbagai instansi, perhitungan debit rencana, menginput data sungai babak ke dalam program HEC-RAS, analisa kapasitas tampungan, serta memberikan alternatif perencanaan normalisasi sungai.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa dengan menggunakan metode Gumble dihasilkan debit dengan kala ulang 50 tahun sebesar 877.63 m3/dt dialirkan pada sungai babak sepanjang 2.193 km (L.132-L.78). Dengan program HEC-RAS 4.1 yang dihasilkan dimensi penampang sungai dan profil muka air. Dalam hasil output analisa yang didapatkan penampang awal sungai tidak mampu menampung debit rencana dengan kala ulang 50 tahun, maka dilakukan pemberian alternatif normalisasi. Alternatif normalisasi pertama yaitu memperlebar bantaran kiri dan kanan sungai 5 m dan pengerukan dasar sungai 2 sampai 3 m, dengan kemiringan tebing 1:1 dan diperkuat lagi menggunakan kotak kawat batu bronjong dengan ukuran dimensi panjang 4 m, lebar 1 m, tinggi 0.5 m. Kemudian alternatif normalisasi terakhir diberikan tanggul setinggi 2 sampai 5 m pada kiri dan kanan penampang sungai. Setelah dilakukan upaya normalisasi antisipasi banjir seperti pelebaran, pengerukan, dan pemberian tanggul, jadi kapasitas tampungan sungai babak mampu menampung debit rencana 877.63 m3/det sampai dengan kala ulang 50 tahun.

References

Brunner, G.W., 2010. HEC-RAS 4.1, River Analysis System Hydraulics Reference Manual. US Army Corps of Engineers, Hydrologic Engineers Center

Istiarto, 2015. Bahan Kuliah Hidrolika Terapan. Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta.

Maryono, A. 2005. Menangani Banjir, Kekeringan, dan Lingkungan. Gajah Mada University Press, Yogyakarta

Soewarno, 1995. Hidrologi Aplikasi Metode Statistik untuk Analisa Data Jilid 1, Nova, Bandung.

Sosrodarsosno, S, 1985. Perbaikan dan Pengaturan Sungai. Jakarta: PT. Pradnya Paramita

Downloads

Published

2021-03-08

Issue

Section

Articles