Penguatan Moderasi Beragama Berbasis Pendekatan Pastoral Konseling
DOI:
https://doi.org/10.31764/transformasi.v2i1.6629Keywords:
moderasi, peran keluarga, pastoralAbstract
Tesbatan adalah salah satu desa di Kecamatan Amarasi, Kabupaten Kupang, Provinsi NTT yang memiliki penduduk yang majemuk dalam hal agama. Di desa ini bangunan mesjid dan gereja dibangun berdampingan yang menggambarkan adanya toleransi dalam kehidupan masyarakat. Maraknya isu agama dan radikalisme di Indonesia dikhawatirkan akan mengikis rasa toleransi yang sudah ada sejak dulu di Desa Tesbatan, maka perlu adanya langkah solutif di masyarakat secara langsung. Kegiatan Pengabdian ini bertujuan untuk berkontribusi dalam rangka penguatan moderasi beragama di Desa Tesbatan dengan metode Participatory Action Research (PAR), khususnya di kalangan umat Kristen (jemaat gereja). Kegiatan ini dilaksanakan dalam 2 bentuk: 1) Seminar terkait peran keluarga Kristen dalam moderasi beragama; dan 2) Pendampingan secara pastoral bagi peserta yang hadir. Hasilnya menunjukkan bahwa kegiatan seminar dan pendampingan pastoral cukup menguatkan pemahaman peserta menjadi lebih moderat di tengah-tengah toleransi yang sudah terjalin sekian lama di antara masyarakat desa Tesbatan.References
Akhmadi, A. (2019). Moderasi Beragama Dalam Keragaman Indonesia. Jurnal Diklat Keagamaan, 13(2), 45–55.
Fahri, M., & Zainuri, A. (2019). Moderasi Beragama di Indonesia. Intizar, 25(2), 95–100.
Haryani, E. (2020). Pendidikan Moderasi Beragama Untuk Generasi Milenia: Studi Kasus Lone Wolf†Pada Anak di Medan. EDUKASI: Jurnal Penelitian Pendidikan Agama dan Keagamaan, 18(2), 145–158.
Hunter, R. J. (1990). Dictionary of Pastoral Care and Counseling. Nashville: Abingdon Press.
Hurlock, E. B. (2017). Psikologi perkembangan suatu pendekatan sepanjang rentang kehidupan. Jakarta: Erlangga.
Ihsan, M. N., Gunawan, H., & Jaya, E. S. (2021). Internalisasi nilai-nilai moderasi beragama dalam pembelajaran PAI di SMA Al-Biruni Cerdas Mulia Kota Bandung. Atthulab: Jurnal Belajar Mengajar Agama Islam, 6(1).
Mangantibe, V. Y., & Yusuf, O. (2021). Pembinaan Pastoral Konseling Terhadap Kelompok “Wanita-Pria.†Jurnal Teologi Gracia Deo, 3(2), 101–113.
Rachmadhani, A. (2014). Membangun Kerukunan Umat Beragama Melalui Kearifan Lokal Orang Timor. Pusaka, 2(2), 193–204.
Sutrisno, E. (2019). Aktualisasi Moderasi Beragama di Lembaga Pendidikan. Jurnal Bimas Islam, 12(2), 323–348.
Wijayatsih, H. (2011). Pendampingan dan Konseling Pastoral. Gema Teologi, 35(1), 1–7.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan hak jurnal publikasi pertama dengan karya yang secara bersamaan dilisensikan di bawah Lisensi Atribusi Creative Commons yang memungkinkan orang lain membagikan karya tersebut dengan pengakuan dari karya penulis dan publikasi awal dalam jurnal ini.    Penulis dapat memasukkan pengaturan kontrak tambahan yang terpisah untuk distribusi non-eksklusif dari versi terbitan jurnal tersebut (misalnya, kirimkan ke repositori institusional atau publikasikan dalam sebuah buku), dengan pengakuan publikasi awalnya di jurnal ini
    Penulis diijinkan dan didorong untuk memposting pekerjaan mereka secara online (misalnya di gudang institusional atau di situs web mereka) sebelum dan selama proses penyampaian, karena dapat menyebabkan pertukaran yang produktif, serta kutipan karya yang diterbitkan sebelumnya dan yang lebih lama (lihat The Pengaruh Open Access).