PEMBIASAAN PERMAINAN TRADISIONAL SELODOR UNTUK SISWA SEKOLAH DASAR
DOI:
https://doi.org/10.31764/jces.v7i1.20422Keywords:
Habituation, Traditional Games, SelodorAbstract
Abstrak: Penggunaan gadget yang berlebihan ini dapat membawa dampak negatif pada perkembangan anak, karena kurangnya aktivitas fisik yang dilakukan secara terus-menerus. Untuk mengatasi hal tersebut maka perlu dilakukan aktivitas untuk dapat mengurangi dari pengaruh ketergantungan anak terhadap gadget. Tujuan dari kegiatan pengabdian adalah untuk berupa pembiasaan permainan tradisional selodor terhadap siswa di SDN 2 Batunyala sehingga meningkatkan kemampuan softskill dan hardskill siswa. Kegiatan dilakukan melalui 3 tahapan, yaitu kegiatan sosialisasi, praktik pembiasaan dan evaluasi pada siswa SDN 2 Batunyala. Pembiasaan permainan selodor kepada siswa dapat mengurangi dampak negatif kecanduan gadget yang terus dilakukan oleh anak-anak. Dampak positif dari permainan selodor yang telah dilakukan adalah meningkatkan kemampuan motorik, kognitif dan sosial yang dimiliki oleh siswa. Melalui permainan selodor, siswa dapat meningkatkan interaksi dengan teman sebaya, menggerakkan anggota tubuh, serta memiliki kemampuan untuk menyusun strategi dan menanamkan nilai kerjasama.
Abstract: Excessive use of gadgets can have a negative impact on children's development, due to the lack of continuous physical activity. To overcome this, activities need to be carried out to reduce the influence of children's dependence on gadgets. The aim of the service activity is to familiarize students with the traditional game of selodor at SDN 2 Batunyala through 2 stages, namely socialization activities and habituation practices. Getting students used to playing cellodor games can reduce the negative impacts of gadget addiction that children continue to have. The positive impact of the selodor game that has been carried out is improving the motoric, cognitive and social abilities of students. Through playing selodor, students can increase interaction with peers, move their body parts, and have the ability to develop strategies and instill the value of cooperation.
Â
References
Abdullah, S., & Hendon, S. (2016). Transforming Science Teaching Environment for the 21st Century Primary School Pupils. Malaysian Online Journal of Educational Technology, 4(4), 68–76.
Chusna, P. A. (2017). Pengaruh media gadget pada perkembangan karakter anak. Dinamika Penelitian: Media Komunikasi Penelitian Sosial Keagamaan, 17(2), 315–330.
Erdiana, L. (2016). Pengaruh permainan tradisional gobak sodor terhadap perkembangan motorik kasar dan sikap kooperatif anak TK kelompok B di kecamatan Sidoarjo. Jurnal Pedagogi, 2(3), 9–17.
Hartati, S. C. Y. (2023). Pelatihan Penerapan Permainan Kecil Untuk Pembentukan Nilai-Nilai Karakter Dalam Pembelajaran Pjok Di Mgmp Pjok Sma Kabupaten Mojokerto. Laksana Olahraga, 1(1), 33–46.
Hasanah, U. (2016). Pengembangan kemampuan fisik motorik melalui permainan tradisional bagi anak usia dini. Jurnal Pendidikan Anak, 5(1).
Kirom, S. (2017). Menanamkan Nilai Pendidikan Karakter Pada Siswa Melalui Pembelajaran Sastra Dengan Model Permainan Gobak Sodor. Jurnal Ibriez: Jurnal Kependidikan Dasar Islam Berbasis Sains, 2(2), 93.
Marpaung, J. (2018). Pengaruh penggunaan gadget dalam kehidupan. KOPASTA: Journal of the Counseling Guidance Study Program, 5(2).
Nafaida, R. (2020). Dampak penggunaan gadget terhadap perkembangan anak. BEST Journal (Biology Education, Sains and Technology), 3(2), 57–61.
Nur, H. (2013). Membangun karakter anak melalui permainan anak tradisional. Jurnal Pendidikan Karakter, 4(1).
Qomariah, D. N., & Hamidah, S. (2022). Menggali Manfaat Permainan Tradisional Dalam Meningkatkan Keterampilan Motorik Kasar: Konteks Anak Usia Dini. Jendela PLS: Jurnal Cendekiawan Ilmiah Pendidikan Luar Sekolah, 7(1), 8–23.
Sunita, I., & Mayasari, E. (2018). Pengawasan orangtua terhadap dampak penggunaan gadget pada anak. Jurnal Endurance: Kajian Ilmiah Problema Kesehatan, 3(3), 510–514.
Syifa, L., Setianingsih, E. S., & Sulianto, J. (2019). Dampak penggunaan gadget terhadap perkembangan psikologi pada anak sekolah dasar. Jurnal Ilmiah Sekolah Dasar, 3(4), 527–533.
Wahyuningsih, E., Tolinggi, S. O., & Baroroh, R. U. (2021). Pendekatan humanistik melalui permainan edukatif bahasa dalam pembelajaran Bahasa Arab di Sekolah Islam Terpadu. Maharaat: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab, 4(1), 17–43.
Winata, A., Yunus, M., & Muttaqin, Z. (2022). Kajian Penggunaan Waktu Menonton Tayangan Layar Kaca Terhadap Disiplin Belajar Siswa di Rumah. Jurnal Ilmiah Telaah, 7(1), 127–135.
Yoga Brata Susena, Y., Danang Ari Santoso, D., & Puji Setyaningsih, P. (2021). Ethnosport Permainan Tradisional Gobak Sodor. Jurnal Pendidikan Kesehatan Rekreasi, 7(2), 450–462.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish articles in JCES (Journal of Character Education Society) agree to the following terms:
- Authors retain copyright of the article and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a CC-BY-SA or The Creative Commons Attribution–ShareAlike License.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).