PELATIHAN PENGGUNAAN OBAT SECARA TEPAT UNTUK SWAMEDIKASI
DOI:
https://doi.org/10.31764/jces.v3i3.2750Keywords:
Swamedikasi, Identitas Obat, Penggunaan Obat, Desa Lembah Sempaga.Abstract
Abstrak: Telah dilakukan kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Desa Lembah Sempaga, Kecamatan Narmada, Kabupaten Lombok Barat yang bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang penggunaan obat secara tepat dalam melakukan swamedikasi. Kegiatan pengabdian dilakukan dengan memberikan sosialisasi tentang penggunaan obat yang tepat yang dilanjutkan dengan workshop mengisi identitas obat dan penggunaan umum obat. Peserta kegiatan dapat memahami materi yang disampaikan yang ditunjukkan dengan kemampuan menjawab pertanyaan ketika diskusi. Pemahaman penggunaan obat yang tepat juga terukur dari kemampuan mengisi catatan identitas obat dan menggunakan obat dengan benar, serta dapat menyampaikannya di depan forum diskusi dengan baik. Pemahaman yang baik tentang penggunaan obat yang tepat diharapkan dapat menjadi panduan masyarakat dalam melakukan swamedikasi, sehingga tidak terjadi kesalahan pengobatan maupun resiko efek samping obat.
Abstract: Community service activities have been carried out in Lembah Sempaga Village, Narmada District, West Lombok Regency, which aims to provide understanding to the community about the proper use of drugs in conducting self-medication. Community service activities are carried out by providing socialization about the proper use of drugs, followed by workshop to fill in the drug identities and general use of drugs. The participants were able to understand the material presented which is shown by the ability to answer questions during the discussion. Understanding of proper drug use was also measured by the ability to fill in the records of drug identity and drug use properly. The participants were also able to convey it in front of discussion forums properly. A good understanding of proper drug use is expected to be a guide for the community in conducting self-medication, so that there is no medication error or the risk of drug side effects.
References
Badan Pusat Statistik. (2018).
Bhagawan, W. S. (2017). Penyuluhan dan Pengenalan Peran Profesi Profesi Apoteker kepada Siswa SMP Satu Atap Desa Bocek Kecamatan Karangploso Malang. https://doi.org/10.1016/j.sbspro.2015.04.758
Dewi, A. P., Wardaniati, I., Pratiwi, D., & Valzon, M. (2019). Sosialisasi Gerakan Masyarakat Cerdas Menggunakan Obat Di Desa Kumain Kecamatan Tandun Kabupaten Rokan Hulu. Jurnal Pengabdian Masyarakat Multidisiplin, 2(2), 132–137. https://doi.org/10.36341/jpm.v2i2.722
hdssjogja.fkkmk. (2019). Penyuluhan terkait Swamedikasi di Dusun Brayut Kecamatan Sleman – HDSS Fakultas Kedokteran UGM.
Jajuli, M., & Sinuraya, R. K. (2018). Artikel Tinjauan: Faktor-faktor yang Mempengaruhi dan Risisko Pengobatan Swamedikasi. Farmaka, 16(1), 48–53.
Nining., Y. (2020). Penyuluhan Penggunaan Obat Rasional ( POR ) dalam Swamedikasi Kepada Masyarakat RW 18 Desa Cijengkol Kecamatan Setu Kabupaten Bekasi. 3(2), 187–193.
Pratiwi, Y., Rahmawaty, A., & ... (2020). Peranan Apoteker Dalam Pemberian Swamedikasi Pada Pasien Bpjs. Jurnal …, 3(1), 65–72.
R, Z., Azyenela, L., & Penny, D. Y. (2019). Perilaku Keluarga Dalam Swamedikasi Obat Herbal. Jurnal Kesehatan, 10(2), 84. https://doi.org/10.35730/jk.v10i2.398
Restiyono, A. (2018). Analysis of the Influential Factors in Antibiotic Self-Medication in Housewives in Kajen Village, Pekalongan Regency. Jurnal Promosi Kesehatan Indonesia, 11(1), 14. https://doi.org/10.14710/jpki.11.1.14-27
Santi, Widarika; Yuliastuti, F. A. (2019). Program Kemitraan Universitas (PKU) Bagi Ibu-Ibu PKK Dusun Bendan, Sawangan, Magelang dalam Pelatihan Penggunaan TOGA dan Penggunaan Obat Secara Rasional. UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MAGELANG.
Sepriani, R., Olahraga, J. P., Keolahragaan, F. I., & Padang, U. N. (2019). Pelatihan Swamedikasi Dalam Rumah Tangga Di Kelurahan Tarantang Rika Sepriani petunjuk , efek samping dapat diperkirakan , efektif untuk menghilangkan keluhan karena. Jurnal Berkarya Pengabdian Pada Masyarakat, 1(1), 47–59.
Syafitri, I. N., Hidayati, I. R., & Pristianty, L. (2018). Hubungan Tingkat Pengetahuan terhadap Penggunaan Obat Parasetamol Rasional dalam Swamedikasi. Jurnal Farmasi Dan Ilmu Kefarmasian Indonesia, 4(1), 19. https://doi.org/10.20473/jfiki.v4i12017.19-26
Widiastuti, T. C., Kiromah, N. Z. W., & Ledianasari. (2018). Peningkatan Pengetahuan Tentang Obat Melalui Kegiatan Apoteker Kecil Untuk Siswa Sekolah Dasar Di Desa Selogiri Kecamatan Karanggayam Kabupaten Kebumen. (36), 182–188.
World Health Organization. (2000). Guidelines for the regulatory assessment of medicinal products for use in self-medication. Geneva: WHO/EDM/QSM/00.1.
Yusrizal. (2015). Gambaran Penggunaan Obat Dalam Upaya Swamedikasi Pada Pengunjung Apotek Pandan Kecamatan Jati Agung Kabupaten Lampung Selatan Tahun 2014 The Picture of Medication Use In An Effort Swamedikasi On Visitors Pharmacies Pandan Districts Jati Agung Regency Sout. Gambaran Penggunaan Obat Dalam Upaya Swamedikasi Pada Pengunjung Apotek Pandan Kecamatan Jati Agung Kabupaten Lampung Selatan Tahun 2014, 4(1), 446–449.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish articles in JCES (Journal of Character Education Society) agree to the following terms:
- Authors retain copyright of the article and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a CC-BY-SA or The Creative Commons Attribution–ShareAlike License.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).