THE AROMATHERAPY TUINA MASSAGE FOR TODDLER'S APPETITE STIMULATION
DOI:
https://doi.org/10.31764/jces.v4i3.5661Keywords:
Pijat Tuina, Nafsu Makan, Anak.Abstract
Abstrak: Pijat Tuina ini telah memberikan stimulus terhadap organ yang mempengaruhi penyerapan makanan dan nutrisi anak. Pijat tuina dengan aromaterpi adas (Smilaners) merupakan kombinasi massage dan akupresur menggunakan minyak aromaterapi yang mengandung adas. Penekanan titik-titik tertentu yang bermanfaat terhadap organ pencernaan bermanfaat besar terhadap penguatan fungsi organ. Ditambah dengan olesan minyak nutrimoist adas (Smilaners) pada titik tersebut terutama bagian punggung, dada dan perut serta kaki akan menambah penguatan terhadap fungsi organ. Metode pelaksanaan kegiatan yaitu dengan metode penyuluhan, pelatihan dan pendampingan dalam praktik pijat Tuina pada anak. Hasil yang didapatkan menunjukan bahwa mampu menstimulasi nafsu makan pada anak di kelurahan Maharani. Upaya yang dilakukan agar dapat mencapai keberlanjutan dari Terapi Pijat Tuina ini yaitu monitoring dan evaluasi kegiatan serta pendampingan kepada ibu-ibu yang mempunyai balita di tempat mitra yaitu Masyarakat Kelurahan Maharani.
Abstract:Â Tuina massage has provided a stimulus to organs that affect the absorption of food and nutrition for children. Tuina massage with aromatherapy fennel (Smilaners) is a combination massage and acupressure using aromatherapy oils containing fennel. Emphasis on certain points that are beneficial to the digestive organs is of great benefit to the strengthening of organ function. Coupled with the spread of fennel nutrimoist oil (Smilaners) at this point, especially the back, chest and abdomen and legs will add to the strengthening of organ function. The method of implementing the activity is the method of counseling, training and mentoring in the practice of Tuina massage for children. The results obtained show that it is able to stimulate appetite in children in Maharani village. Efforts made in order to achieve the sustainability of Tuina Massage Therapy are monitoring and evaluation of activities as well as assistance to mothers who have toddlers in partner places, namely the Maharani Village Community.
References
Asih, Y., & Mugiati, M. (2018). Pijat Tuna Efektif dalam Mengatasi Kesulitan Makan pada Anak Balita. Jurnal Ilmiah Keperawatan Sai Betik, 14(1), 98. https://doi.org/10.26630/jkep.v14i1.1015
Ayuningtyas, I., & Ropitasari, R. (2018). Hubungan Antara Dukungan Suami Dengan Sikap Istri Pada Deteksi Dini Kanker Leher Rahim Menggunakan Tes Iva Di Puskesmas Jaten Ii Kabupaten Karanganyar. PLACENTUM: Jurnal Ilmiah Kesehatan Dan Aplikasinya, 6(2), 33. https://doi.org/10.20961/placentum.v6i2.22854
Idayanti, T., Kushayati, N., Widiyawati, R., & Permadi, G. S. (n.d.). Efektifitas Baby Massage Terhadap Peningkatan Berat Badan Bayi Usia 6 Bulan Di Desa Kedungsumur Kecamatan Krembung Kabupaten Sidoarjo.
Kursani, E., Purba, C. V. G., & Marlina, H. (2020). Efektivitas pijat Tuina terhadap Picky Eater pada balita usia 6-59 bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Simpang Tiga Kota Pekanbaru. Jurnal Kesehatan Masyarakat Dan Lingkungan Hidup, 5(2), 65–71.
Maftuchah, M., Royhanaty, I., & Handayani, A. F. (2020). Stimulasi Tumbuh Kembang Bayi Dengan Mommy’s Loving Massage. Jurnal Ilmu Keperawatan Dan Kebidanan, 11(1), 33–42.
Maftuchah, M., Royhanaty, I., & Handayani, A. F. (2019). Stimulasi Pertumbuhan Bayi usia 3-6 Bulan dengan Mommy’s Loving Massage. Prosiding Seminar Nasional LPPM UMP, 80–88.
Maria, D., & Setiawan, A. (2016). Modifikasi Tindakan: Pijat Tuina dan Coaching pada Keluarga Menurunkan Status Resiko Gizi Kurang Anak Usia Sekolah. Jurnal Keperawatan Respati Yogyakarta, 3(2), 62–65.
Munjidah, A. (2018). Efektifitas Pijat Tui Na Dalam Mengatasi Kesulitan Makan Pada Balita Di Rw 02 Kelurahan Wonokromo Surabaya. Journal of Health Sciences, 8(2), 193–199. https://doi.org/10.33086/jhs.v8i2.204
Nasrah, N., Swastika, I. K., & Kismiyati, K. (2018). Efektifitas Pijat Bayi Terhadap Pertumbuhan Dan Perkembangan Bayi Usia 4-6 Bulan Di Puskesmas Hedam Distrik Abepura Kota Jayapura. Jurnal Keperawatan Tropis Papua, 1(1), 13–18.
Nasution, I. F. (2019). Pengaruh Pijat Bayi Terhadap Durasi Menyusu Bayi 0-30 Hari Di Klinik Pratama Niar Medan Amplas Tahun 2018.
Parwati, E., & Lestari, U. (2020). Efektifitas Breast Massage Dan Stimulus Reflek Menyusu Untuk Peningkatan Berat Badan Bayi Preterm. Wijayakusuma Prosiding Seminar Nasional, 1(1), 37–43.
Peningkatan, P., Universitas, E. P.-S. N., & 2017, undefined. (n.d.). Arief Yanto. In Researchgate.Net.
Riskesdas. (2010). Riset Kesehatan Dasar; Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementerian Kesehatan RI Tahun 2010. Laporan Nasional 2010, 1–446.
Sugiharti, R. K. (2016). Pengaruh Frekuensi Pijat Bayi Terhadap Pertumbuhan (Berat Badan) Bayi Usia 1-3 Bulan Di Desa Karangsari Dan Purbadana. Jurnal Ilmiah Kebidanan, 7(01), 41–52.
Umkm, P., Semarang, K., Upaya, S., Perekonomian, P., Mewujudkan, G., & Semarang, U. N. (2018). Halaman Judul Halaman Judul Halaman Judul Halaman Judul Halaman Judul Halaman Judul Halaman Judul Halaman Judul. 1–19.
Wulandari, D. (n.d.). Pengaruh Terapi Pijat Bayi Terhadap Perubahan Berat Badan Bayi Usia 6-12 Bulan Di Wilayah Kerja Puskesmas Sungai Durian. Jurnal ProNers, 3(1).
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish articles in JCES (Journal of Character Education Society) agree to the following terms:
- Authors retain copyright of the article and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a CC-BY-SA or The Creative Commons Attribution–ShareAlike License.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).