PENYULUHAN PEMENUHAN NUTRISI ANAK USIA DINI MASA PANDEMI COVID-19
DOI:
https://doi.org/10.31764/jces.v5i2.7914Keywords:
Nutrisi Anak Usia Dini, Covid-19, PAUD.Abstract
Abstrak: Setiap anak punya potensi untuk tertular virus Covid-19 yang sedang merebak, diperlukan pencegahan dalam upaya memberikan proteks ada anak termasuk dengan memberikan anak tambahan nutrisi yang cukup agar anak memiliki daya tahan tubuh yang baik dan optimal. Hal ini belum disadari betul oleh masyarakat, disini garda terdepan untuk memberikan proteksi dan pencegahan serta dukungan untuk anak tetap terlindungi adalah guru dan orang tua. Permasalahan di POS PAUD yang ada di Kota Surakarta antara lain: (1) Penularan yang terus terjadi termasuk pada anak usia dini. (2) Kesulitan Guru PAUD dalam memberikan Pemahaman kepada orang tua dalam upaya pencegahan dan antisipasi penularan virus pada anak dan (3) pemahaman orang tua dalam memberikan nutrisi yang cukup sebagai upaya peningkatan imunitas anak. Pada kegiatan pengabdian ini digunakan metode kolaboratif. Hasil dari pengabdian ini seluruh peserta memiliki pemahaman tentang pentingnya nutrisi pada anak usia dini sebagai pendukung peningkatan kekebalan tubuh anak dari serangan virus.
Abstract: Every child has the potential to contract the Covid-19 virus that is spreading, prevention is needed to provide protect there are children by providing children with additional nutrients that are sufficient so that children have a good and optimal immune system. This has not been well realized by the community, here the forefront to provide protection and prevention and support for children to remain protected are teachers and parents. Problems in POS PAUD in Surakarta City include: (1) Transmission that continues to occur including in early childhood. (2) The difficulty of PAUD Teachers in providing Understanding to parents in efforts to prevent and anticipate the transmission of the virus in children and (3) the understanding of parents in providing adequate nutrition as an effort to increase children's immunity. In this devotional activity, collaborative methods are used. As a result of this devotion, all participants had an understanding of the importance of nutrition in early childhood as a supporter of improving the child's immunity from virus attacks.
References
Adante. (2018). Pentingnya Asupan Gizi dan Makanan Sehat bagi Perkembangan Anak Usia Dini. http://anggunpaud.kemdikbud.go.id/in dex.php/berita/index/20181121140316/Pentingnya-Asupan-Gizi- dan-Makanan-Sehat-Bagi- Perkembangan-Anak-Usia-Dini
Aghnaita, A. (2017). Perkembangan Fisik-Motorik Anak 4-5 Tahun Pada Permendikbud no. 137 Tahun 2014 (Kajian Konsep Perkembangan Anak). Al-Athfal: Jurnal Pendidikan Anak, 3(2), 219–234.
Anwar, I. F. (2018). GIZI DAN STIMULASI UNTUK PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN OPTIMAL PADA ANAK USIA DINI. Pangan Dan Gizi Untuk Kesehataan Dan Kesejahteraan Masyarakat, 1.
Ardinasari, E. (2016). Buku Pintar Mencegah dan Mengobati Penyakit Bayi dan Anak. Zikrul Hakim Bestari.
Boushey, C. J., Coulston, A. M., Rock, C. L., & Monsen, E. (2001). Nutrition in the Prevention and Treatment of Disease. Elsevier.
CNN Indonesia. (2017). Angka keurangan Gizi Indonesia di atas Ambang Batas WHO. Direktorat Pembinaan Pendidikan.
Ernawulan, S. (2003). Perkembangan Anak Usia Dini (usia 0-8 Tahun). Bahan Pelatihan Pembelajaran Terpadu Yayasan Pendidikan Salman Al Farisi, 1–22.
Fitri, M. O. (2017). Aplikasi Monitoring Perkembangan Status Gizi Anak Dan Balita Secara Digital Dengan Metode Antropometri Berbasis Android. Jurnal INSTEK (Informatika Sains Dan Teknologi), 2(1), 81–90.
Fitroh, S. F., & Oktavianingsih, E. (2020). Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 4(2), 610–619.
Inten, D. N., & Permatasari, A. N. (2019). Literasi kesehatan pada anak usia dini melalui kegiatan eating clean. Jurnal Obsesi: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(2), 366–376.
Izzaty, R. E., Astuti, B., & Cholimah, N. (2017). Model konseling anak usia dini. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Na’imah, A. V. K. (2020). Analisis Problematika Prilaku Perkembangan Anak Usia Taman Kanak-Kanak. Bunayya: Jurnal Pendidikan Anak, 6(2), 111–113.
Prima, Eni, D. (2017). Booklet Layanan Kesehatan, Gizi dan Perawatan: Kementrian pendidikan dan Kebudayaan.
Soenarjo. (2000). Pengertian Nutrisi Menurut Beberapa Ahli dan Jenis-jenis Nutrisi. http://www.diwarta.com/420
Supariasa, I., Fajar, I., & Bakri, I. (2001). Penilaian status gizi.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish articles in JCES (Journal of Character Education Society) agree to the following terms:
- Authors retain copyright of the article and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a CC-BY-SA or The Creative Commons Attribution–ShareAlike License.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).