LULUS TEPAT WAKTU: SEBUAH MOTIVASI DAN KODE ETIK BELAJAR BAGI MAHASISWA DI PERGURUAN TINGGI
DOI:
https://doi.org/10.31764/jces.v5i3.9118Keywords:
Code of ethics, Motivation to learn, Pass on time, Higher educationAbstract
Abstrak: Setiap tahun tingkat kelulusan mahasiswa lebih rendah dibandingkan dengan kuantitas mahasiswa yang melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Oleh sebab itu, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi mahasiswa untuk menyelesaikan studi tepat waktu melalui pengenalan kode etik selama menempuh pendidikan. Kegiatan ini telah diikuti oleh mahasiswa sebanyak 43 orang. Pada tahap awal, mahasiswa dikenalkan beberapa trik dan strategi menempuh studi dengan baik, terakhir ditutup dengan diskusi dan evaluasi menggunakan angket. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa mahasiswa memahami materi yang telah disampaikan mencapai 89%. Diharapkan materi yang telah diperoleh oleh mahasiswa dapat diterapkan selama menempuh jenjang pendidikan agar dapat lulus tepat waktu dengan prestasi akademik yang maksimal.
Â
Abstract:Â Every year the student's graduation rate is lower compared to the quantity of students who continue their education to college. Therefore, this activity aims to increase the motivation of students to complete their studies on time through the introduction of a code of ethics while studying. This activity has been attended by 43 students. In the initial stage, students are introduced to several tricks and strategies for studying well, finally closed with discussion and evaluation using a questionnaire. The results of the activity showed that students understood the material that had been delivered reaching 89%. It is hoped that the material that has been obtained by students can be applied during the education level so that they can graduate on time with maximum academic achievement.References
Amin, F. N. Al, Indahwati, & Angraini, Y. (2013). Analisis Ketepatan Waktu Lulus Berdasarkan Karakteristik Mahasiswa FEM dan Faperta Menggunakan Metode Chart. Xplore, 2(1), 2–8.
Apridiansyah, Y., Veronika, N. D. M., & Putra, E. D. (2021). Prediksi Kelulusan Mahasiswa Fakultas Teknik Informatika Universitas Muhammadiyah Bengkulu Menggunakan Metode Naive Bayes. JSAI (Journal Scientific and Applied Informatics), 4(2), 236–247. https://doi.org/10.36085/jsai.v4i2.1701
Dengen, C. N., Kusrini, K., & Luthfi, E. T. (2020). Implementasi Decision Tree Untuk Prediksi Kelulusan Mahasiswa Tepat Waktu. SISFOTENIKA, 10(1), 1. https://doi.org/10.30700/jst.v10i1.484
Fitri, D. M., & Nurhidayah, N. (2019). Hubungan Peran Pembimbing Akademik dengan Prestasi Belajar. Jurnal Inovasi Pendidikan MH Thamrin, 3(1), 7–12. https://doi.org/10.37012/jipmht.v3i1.81
Hakim, A. L. (2019). Pengembangan Matriks antar Standar Nasional Pendidikan Tinggi, Akreditasi Perguruan Tinggi dan Akreditasi Program Studi. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 18(2), 42–48. https://doi.org/10.33221/jikes.v18i2.219
Martadinata, A. M. (2019). Peran Mahasiswa dalam Pembangunan di Indonesia. Idea : Jurnal Humaniora, 1–6. https://doi.org/10.29313/idea.v0i0.2435
Masrizal, M., & Hadiansa, A. (2019). Prediksi Jumlah Lulusan Mahasiswa Stmik Dumai Menggunakan Jaringan Syaraf Tiruan. I N F O R M A T I K A, 10(1), 9. https://doi.org/10.36723/juri.v9i2.98
P.Nawan. (2010). Manfaat Protein untuk Mendukung Aktifitas Olahraga, Pertumbuhan, dan Perkembangan Anak Usia Dini. Jurnal Akademik Politeknik Padang, 11.
Prasetyo, H. (1970). Dampak Kebijakan Akreditasi Perguruan Tinggi Terhadap Daya Saing (Competitiveness) Perguruan Tinggi Swasta Di Kabupaten Kebumen. Fokus Bisnis : Media Pengkajian Manajemen Dan Akuntansi, 13(1). https://doi.org/10.32639/fokusbisnis.v13i1.13
Priyatman, H., Sajid, F., & Haldivany, D. (2019). Klasterisasi Menggunakan Algoritma K-Means Clustering untuk Memprediksi Waktu Kelulusan Mahasiswa. Jurnal Edukasi Dan Penelitian Informatika (JEPIN), 5(1), 62. https://doi.org/10.26418/jp.v5i1.29611
Rifandi, R., Rossa, R., & Rahmi, Y. L. (2018). Kepemimpinan dan Optimalisasi Peran Aktivis Mahasiswa. MATAPPA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(2), 60. https://doi.org/10.31100/matappa.v1i2.219
Saudah, N., Susilowati, Y., Hikmah, N., Rohayu, R., Zubaidah, R., & Syaharuddin, S. (2021). Pengenalan Kode Etik Penulisan Karya Tulis Ilmiah Sebagai Upaya Peningkatan Kemampuan Mahasiswa Dalam Menyusun Makalah. SELAPARANG Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 5(1), 78. https://doi.org/10.31764/jpmb.v5i1.6402
Waenawae, W., & Suyata, P. (2015). Keefektifan Metode Diskusi Kelompok Dan Bermain Peran Dalam Meningkatkan Keterampilan Berbahasa Indonesia Mahasiswa Thammasat University, Thailand. LingTera, 2(1), 84. https://doi.org/10.21831/lt.v2i1.5410
Wahyudi, F. R. (2012). Faktor-faktor penyebab mahasiswa S1 Pendidikan Teknik Bangunan Universitas Negeri Malang tidak lulus tepat waktu. Universitas Negeri Malang.
Waluyo, T., & Huda, H. (2020). Kemampuan Manajerial Pendidikan Islam dan Penerapan Manajemen Waktu oleh Ketua Prodi PTKIS dalam Menghasilkan Lulusan Tepat Waktu di Kota Batam. Tarlim : Jurnal Pendidikan Agama Islam, 3(1). https://doi.org/10.32528/tarlim.v3i1.2767
Widarto, W. (2017). Faktor Penghambat Studi Mahasiswa yang Tidak Lulus Tepat Waktu di Jurusan Pendidikan Teknik Mesin FT UNY. Jurnal Dinamika Vokasional Teknik Mesin, 2(2), 127. https://doi.org/10.21831/dinamika.v2i2.16001
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish articles in JCES (Journal of Character Education Society) agree to the following terms:
- Authors retain copyright of the article and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a CC-BY-SA or The Creative Commons Attribution–ShareAlike License.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).