PENGENALAN DAN CONTOH PRAKTEK SERVICE INNOVATION PADA HOTEL SANTIKA MATARAM
DOI:
https://doi.org/10.31764/sjpu.v2i2.2404Keywords:
pariwisata, covid-19, inovasi, pelayananAbstract
Lombok merupakan pintu gerbang pariwisata dalam Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) 2011 – 2025. Pada tahun 2020 ini, seluruh dunia termasuk Indonesia dilanda pandemi Covid-19 yang menyebabkan perputaran ekonomi khususnya sektor pariwisata mengalami kemacetan. Salah satu usaha di bidang pariwisata yaitu Hotel Santika Mataram, harus menerapkan inovasi dalam pelayanan pasca pandemi Covid-19 untuk meningkatkan kembali revenue mereka sekaligus meningkatkan nilai kompetitif hotel. Berdasarkan identifikasi permasalahan, selama ini belum pernah dilakukan penyuluhan maupun pelatihan terkait inovasi pelayanan di Hotel Santika Mataram. Oleh karena itu, metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah ceramah yang disertai dengan praktek inovasi pelayanan. Dalam kegiatan ini terjadi diskusi dua arah terkait pelayanan hotel. Pada akhirnya, kegiatan ini memberikan pengetahuan baru yang dibutuhkan oleh karyawan Hotel Santika Mataram.
References
Harmon, R. R. (2012). Redefining Market Opportunities through Technology-Oriented Service Innovation. Portland State University.
Hertog, P. d. (2010). Managing service innovation: firm-level dynamic capabilities and policy options. (PhD thesis), University of Amsterdam (UvA), Amsterdam.
Leich, D. M., Gokduman, S., & Baaken, T. (2010). Service Innovation. Retrieved from Germany : Fachhochschule Munster University.
Lemy, D. M. (2010). Identifikasi Indikator Inovasi Layanan Yang Memengaruhi Preferensi Pelanggan Dalam Memilih Hotel. HOSPITOUR, 1(1).
Nanggong, A. (2013). INOVASI JASA SEBAGAI KEUNGGULAN KOMPETITIF