Uji Aktivitas Peningkatan Fibrogenesis Salep Ekstrak Daun Binahong (Anredera Scandens (L.) Moq.) 10% Dalam Penyembuhan Luka Diabetes Pada Tikus Galur Sprague dawley
DOI:
https://doi.org/10.31764/lf.v4i1.11376Abstract
Desain penelitian ini adalah eksperimen labrotatorik post test only. Penelitian menggunakan tikus jantan Galur Sprague dawley yang sudah diiduksi dengan STZ (Streptozotocin) dengan dosis 40mg/kgBB. Tikus dibagi ke dalam 4 kelompok yaitu normal yang tidak dberikan perlakuan apapun, negatif yang hanya diberikan perlukaan, positif diberikan salep gentamisin, dan kelompok uji ekstrak yang diberikan salep 10%. Dilakukan uji untuk melihat peningkatan aktivitas fibrogenesis berupa pembentukan jaringan ikat dengan melihat sel fibroblast dengan histopatologi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelompok uji yang diberi salep ekstrak 10% daun Anredera scandens (L.) Moq. skoring histopatologi fibrogenesis pada kelompok esktrak 10% daun Anredera scandens (L.) Moq. Menunjukkan rata-rata nilai skor sebesar 3,5 yang signifikan (P=0,032) dibandingkan kelompok negatif dengan nilai rata-rata sebesar 2,75 pada hari ke-14. Namun jika dibandingkan dengan skoring kelompok positif sebesar 3,5 kelompok esktrak daun Anredera scandens (L.) Moq. menunjukkan nilai skor tidak signifikan (P=1,000) atau memiliki kemampuan yang setara dalam pembentukan jaringan ikat.
Berdasarkan penelitian didapatkan hasil ekstrak daun Anredera scandens (L.) Moq. memiliki kemampuan dalam meningkatkan aktivitas fibrogenesis secara histopatologi mampu mempercepat pembentukan jaringan ikat pada hari ke-14 yang setara dengan kontrol positif.