METODE DAKWAH USTADZ SALAFIYAH DALAM MENGINTERNALISASIKAN NILAI- NILAI KEISLAMAN MELALUI PENGAJIAN RUTIN
DOI:
https://doi.org/10.31764/ibtidaiy.v6i2.6301Keywords:
Metode Dakwah, Ustadz- ustadz Salafiyah, Pondok Pesantren, Internalisasi Nilai- Nilai, Nilai- Nilai KeislamanAbstract
Abstrak:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Metode Dakwah Ustadz- ustadz Salafiyah Dalam Menginternalisasikan Nilai- Nilai Keislaman Melalui Pengajian Rutin Di Masjid Pondok Pesantren Abu Hurairah Mataram 2020. Pondok Pesantren Abu Hurairah mataram memiliki ustadz- ustadz (para ustadz) yang memberikan pengajian secara rutin di pondok pesantren Abu hurairah mataram untuk menginternalisasikan nilai- nilai keIslaman kepada jamaah di mataram. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif, dimana peneliti mendapatkan data dengan menggunakan kajian lapangan, sehingga peneliti juga dapat mengenali subjek dan merasakan apa yang terjadi, sehingga tujuan penelitian ini adalah mendapatkan gambaran rinci dari fenomena yang diteliti.Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa. Terkait dengan respon jamaah terhadap dakwah ustadz- ustadz salafiyah pondok pesantren Abu hurairoh mataram beberapa tanggapan msyarakat yang merasakan dampak positif dengan adanya kajian rutin tersebut. Metode dakwah Ustadz- ustadz Salafiyah memiliki dua garis besar yaitu metode dakwah secara umum dalam bentuk pola seperti mengadakan halaqoh majelis ilmu, dauroh, mendirikan yayasan, mendirikan media siaran dakwah dan secara khusus dalam bentuk pelaksanaan pengajian rutin dengan pemateri dan materi yang sudah terjadwal rapi.
Â
Abstract:
The Abu Hurairah Mataram Islamic Boarding School has ustadz-ustadz who provide regular recitation at the Islamic boarding school. Abu hurairah Mataram to internalize Islamic values to the congregation in Mataram. In this study, researchers used descriptive qualitative research methods, where researchers obtained data using field studies, so that researchers could also recognize the subject and feel what was happening, so that the purpose of this study was to get a detailed picture of the phenomenon under study. The results of this study indicate that. Related to the response of the congregation to the preaching of the ustadz-ustadz salafiyah Islamic boarding school Abu Hurairoh Mataram, several community responses have felt a positive impact with the existence of this routine study. The method of preaching by Ustadz-ustadz Salafiyah has two broad outlines, namely the method of da'wah in general in the form of patterns such as holding halaqoh scientific assemblies, cycles, establishing foundations, establishing dakwah broadcast media and specifically in the form of carrying out routine recitation with presenters and well-scheduled materials.References
Al-Qur’an dan terjemah, edisi Tahun 2002,Departemen Agama RI,
Abdullah Salim Bahammam, 2016, panduan fiqh ibadah bergambar, cet II, Zam-Zam, Solo.
Arifin Anwar, 2011, Dakwah Kontemporer (sebuah studi kasuskomunikasi), Graha Ilmu, Yogyakarta.
Alwisral dan H. Khaidar, 2005, Strategi Dakwah Dalam Membentuk Da’i Dan Khatib Profesional, Radar Jaya Offset, Jakarta.
Abu Zu’rar, Seputar Gerakan Islam, 2009, Al-Azhar Press, Bogor.
Abdullah bin Muhammad, 2008, Tafsir Ibnu Katsir (jilid 4), Pustaka Imam Syafi’i, Jakarta.
Abdul ‘Azhim bin Badawi Al-Khalafi, 2007, Al-wajiz , Pustaka As-Sunnah, Jakarta.
Basit Abdul, 2017, Dakwah Antar Individu teori dan aplikasi, CV. Tretrem Nusa, Porwokerto.
Cholid Narbuko dan H. Abu Achmadi, 2016, Metode Penelitian, PT.Bumi Aksara, Jakarta.
Dedy Mulyana, 2008, Ilmu Komunikasi suata pengantar, PT Remaja Rosdakarya, Bandung.
Daryanto, 2016, Mulyo Rahardjo, teori komunikasi, Gava medika, Yogyakarta.
https://pakarkomunikasi.com/pengertian-komunikasi-menurut-para-ahli
Iwan Supriadin, Dakwah Kultural perspektif dialog antarbudaya, 2015, Madani Publishing Mataram, Mataram.
M Zaki Abdillah, Al-I’lam; Jurnal Komunikasi dan Penyiaran Islam, Vol. 1, No 2, March 2018, pp
H.Munzier dan H.Harjani, 2015, Metode Dakwah, cet 4, Prenadamedia Group, Jakarta.
M. Djunaidi Ghony dan Fauzan Almanshur, 2016, Metodologi Penelitian Kualitatif, Ar-Ruzz Media, Jogjakarta.
Maulana Muhammad Sa’ad al-Kandahlawi, 2007, Munthakab Ahadits, As-Shaff, Yogyakarta.
Maulana Muhammad Zakariyya, 2007, Himpunan Fadhilah Amal, As-Shaff, Yogyakarta.
Nana Rukmana, 2015 Masjid dan Dakwah merencanakan, membangun dan mengelola masjid, Al-Mawardi Prima,
Sugiyono, 2015, Metode Penelitian Kuantitaif, Kualitatif, Dan R&D, Alfabeta, Bandung.
Sindung Haryanto, 2016, Sosiologi Agama Dari Klasik Hingga Postmodern, Ar-Ruzz Media, Yogyakarta.