EDUKASI SELF EXERCISE UNTUK PENANGANAN MANDIRI KONDISI MUSKULOSKELETAL PADA PEMBELAJARAN JARAK JAUH PADA SISWA
DOI:
https://doi.org/10.31764/jmm.v7i1.12165Keywords:
Musculoskeletal, Online Learning, Self Exercise EducationAbstract
Abstrak: Keluhan muskuloskeletal terjadi karena sistem otot dan tulang mengalami masalah yang disebabkan oleh kesalahan kerja seperti durasi yang lama dan postur tubuh yang tidak sesuai. Pada siswa yang melakukan pembelajaran online dikarenakan pandemi Covid-19 ini menyebabkan durasi yang lama ketika duduk dan postur tubuh yang tidak sesuai dengan normalnya sehingga mengakibatkan keluhan nyeri muskuloskeletal. Tujuan kegiatan ini adalah memberikan edukasi pada siswa cara mengatasi keluhan musculoskeletal ketika pembelajaran online. Kegiatan ini dilaksanakan di RT 35 Kelurahan Talang banjnjar Jambi. Adapun jumlah peserta yang terlibat 15 orang. Penyuluhan ini dilakukan dengan metoda ceramah dan demonstrasi menggunakan modul latihan. Materi yang disampaikan tentang nyeri musculoskeletal dalam pempelajaran online meliputi pengertian, faktor resiko, dan cara pencegahannnya Dalam penyuluhan juga diadakan diskusi antara pemateri dengan peserta kemudian dilanjutkan dengan demonstrasi. Untuk mengukur keberhasilah kegiatan ini dilakukan evaluasi dengan menyebarkan kuesioner. Hasilnya menunjukkan terjadi peningkatan pengetahuan dan kemampuan siswa upaya mengatasi nyeri muskuloskeletak selama pembelajaran online Setelah dilakukan penyuluhan dan latihan mandiri cara mengatasi nyeri muekuloskeletal presentase13,3 %.meningkat menjadi 60%.
Abstract: Musculoskeletal complaints occur because the muscle and bone system experience problems caused by work errors such as long duration and inappropriate posture. The students who do online learning due to the Covid-19 pandemic cause long durations when sitting and posture that is not in accordance with normal, resulting in complaints of musculoskeletal pain. The purpose of this activity is to education students how to musculoskeletal complaints when learning online. This activity was carried out at RT 35, Talang Banjar Jambi. The number of participants involved were 15 students. This counseling was carried out using lecture and demonstration methods using training modules. The material presented about musculoskeletal understanding, risk factors and ways to prevent them. During the counseling session, a discussion was also held between the speaker and the participantsthen proceed with a demonstration. To find out the participants' understanding of the material presented, an evaluation was conducted by asking several questions. The results of this activity indicate an increase in the knowledge of students about efforts to control musculoskeletal complaints. After conducting counseling in an effort to control musculoskeletal prevention, there was an increase in knowledge of studensts with a percentage of 13,3% increasing to 60%.
Â
References
Anggiat, L., Budhyanti, W., & Juwita, C. P. (2020). Pencegahan Dan Penanganan Nyeri Leher Dan Punggung Bawah Dengan Peregangan Mandiri Pada Pegawai Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 10 Cawang. Jurnal Fisioterapi Dan Rehabilitasi, 4(1), 79–89. https://doi.org/10.33660/jfrwhs.v4i1.105
Arifah, N. (2022). “Peningkatan Pengetahuan Siswa Sesudah Diberikan Penyuluhan Tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di SD Negeri 02 Ngrombo.†National Confrence on Health Sciene (NCoHS).
Chang, R., & Little, T. D. (2018). Innovations for Evaluation Research: Multiform Protocols, Visual Analog Scaling, and the Retrospective Pretest–Posttest Design. Evaluation and the Health Professions, 41(2), 246–269. https://doi.org/10.1177/0163278718759396
Delucchi, M. (2014). Measuring Student Learning in Social Statistics: A Pretest-Posttest Study of Knowledge Gain. Teaching Sociology, 42(3), 231–239. https://doi.org/10.1177/0092055X14527909
Gempur, S. (2013). Ergonomi Terapan. Terbitan: Prestasi Pustaka.
Indra Sukmawati, N. ., Dantes, N., & Dibia, I. . (2019). Pengaruh Model Pembelajaran Picture and Picture Terhadap Keterampilan Menulis Narasi. Maimbar PGSD Undiksha, 7(3), 198–206.
Kemenkes RI. (2020). Agustus 2020 Pedoman Tatalaksana COVID-19. https://www.papdi.or.id/pdfs/938/Pedoman Tatalaksana COVID-19 edisi 2.pdf
Kuntoro, H. P. (2006). Aspek Fisioterapi, Syndroma Nyeri Bahu, (Vol.41A No). Politeknik Kesehatan.
Lestari, P. I., Mansyur, H., & . W. (2020). Pengaruh Pendidikan Kesehatan Metode Demonstrasi Tentang SADARI Terhadap Kemampuan Melakukan SADARI Pada Remaja Putri SMA Diponegoro Dampit. Jurnal Pendidikan Kesehatan, 9(1), 1. https://doi.org/10.31290/jpk.v9i1.815
Monayo, E. R., & Akuba, F. (2019). Pengaruh Stretching Exercise Terhadap Penurunan Skala Nyeri Sendi Lutut Pada Pasien Osteoartrtis. Jambura Nursing Journal, 1(1), 1–10. https://doi.org/10.37311/jnj.v1i1.2074
Mubarak. (2007). Promosi Kesehatan Sebuah Pengamatan Proses Belajar Mengejar dalam Pendidikan.
Narwastu, C. M. M., Irsan, A., & Fitriangga, A. (2021). Efektivitas penyuluhan terhadap tingkat pengetahuan mencuci tangan siswa MTs Miftahul Ulum 2 Kubu Raya. Jurnal Cerebellum, 6(4), 90. https://doi.org/10.26418/jc.v6i4.47738
Piri, R. V. P., Kairupan, B. H. ., & Engkeng, S. (2019). Pengaruh Penyuluhan Kesehatan Terhadap Tingkat Pengetahuan Seks Pranikah Di SMK Regenerasi Tateli. Jurnal KESMAS, 8 No 6(6), 465–470.
Samara, D. (2007). Nyeri muskuloskeletal pada leher pekerja dengan posisi pekerjaan yang statis. 26(3), 137–142.
Suardipa, I. P., & Primayana, K. H. (2020). Peran desain evaluasi pembelajaran untuk meningkatkan kualitas pembelajaran. Widyacarya, 4(2), 88–100. http://jurnal.stahnmpukuturan.ac.id/index.php/widyacarya/article/view/796
Subaris. (2016). Promosi Kesehatan, Pemberdayaan Masyarakat, Dan Modal Sosial.
Taufik. (2009). Prinsip-Prinsip Promosi Kesehatan Dalam Bidang Keperawatan.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish articles in JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) agree to the following terms:
- Authors retain copyright of the article and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a CC-BY-SA or The Creative Commons Attribution–ShareAlike License.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).