PKM KELOMPOK TANI MAJU JAYA MELALUI BUDIDAYA LEBAH MADU LINOT
DOI:
https://doi.org/10.31764/jmm.v7i2.13707Keywords:
Empowerment, farmer groups, linot honey, aceh tamiang district.Abstract
Abstrak: Pengabdian kepada masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk memperkenalkan budidaya lebah madu linot pada masyarakat sekitar hutan terutama bagi 25 anggota kelompok tani maju jaya kampung batu bedulang kabupaten Aceh Tamiang sebagai usaha penguatan ekonomi dan konservasi taman nasional gunung leuser secara berkelanjutan. Metode yang digunakan adalah participatory rural appraisal dan transfer teknologi melalui beberapa tahapan kegiatan antaranya koordinasi, sosialisasi, pelaksanaan kegiatan, pendampingan dan monitoring dan evaluasi. Hasil kegiatan yang terangkum dalam lembar post test menunjukkan 40,1% anggota kelompok memahami ukuran standar sebuah rumah koloni, 33,4% cukup mengetahui jangka waktu panen budidaya lebah madu linot, 23,3% sangat mengetahui ciri-ciri kelompok tani yang sehat, 47,4% mengetahui fungsi dan peran badan penyuluh pertanian, 30.1% cukup mengetahui prosedur pengembangan rencana usaha pada kelompok tani dan 13,3% sangat mengetahui prosedur menghitung harga jual produk. Disimpulkan bahwa 26,7% anggota kelompok sangat memahami prosedur kerja pembuatan rumah koloni, 40% memahami jenis hama yang sering ditemukan dalam budidaya lebah madu linot, 56,7% cukup mengetahui potensi sumber daya kelompok tani maju jaya, 23,3% sangat mengetahui prosedur pengembangan rencana usaha pada kelompok tani dan 36,6% mengetahui tujuan melakukan pembukuan secara rutin.
Abstract: This community service (PKM) aims to introduce linot honey bee cultivation to communities around the forest, especially for 25 members of the Maju Jaya farmer group, Batu Bedulang village, Aceh Tamiang district as an effort to strengthen the economy and conserve Gunung Leuser National Park in a sustainable manner.The method used is participatory rural appraisal and technology transfer through several stages of activity including coordination, outreach, implementation of activities, mentoring and monitoring and evaluation. The results of the activities summarized in the post test sheet showed that 40.1% of group members understood the standard size of a colony house, 33.4% knew enough about the harvest period for linot honey bee cultivation, 23.3% really knew the characteristics of a healthy farmer group, 47.4% know the function and role of the agricultural extension agency, 30.1% know enough about the procedure for developing a business plan for farmer groups and 13.3% really know the procedure for calculating product selling prices. It was concluded that 26.7% of group members really understood the work procedures for making colony houses, 40% understood the types of pests that are often found in linot honey bee cultivation, 56.7% knew enough about the resource potential of the advanced jaya farmer group, 23.3% knew the procedure very well. Development of business plans for farmer groups and 36.6% know the purpose of carrying out regular bookkeeping.
References
Adi Bejo Suwardi et al. (2021). Penguatan Pemasaran Produk Tenun Lidi Nipah Pada Kelompok Bungong Chirih Melalui Aplikasi E-Marketing Pada Masa Pandemik Covid-19. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 27(2). Hal: 142-146
Akhiroh, P., & Masyithoh, D. (2021). Identifikasi Permasalahan Peternakan Lebah Madu Apis mellifera di Pati, Jawa Tengah. Rekasatwa : Jurnal Ilmiah Peternakan, 3(1). https://doi.org/10.33474/rekasatwa.v3i1.11144,http://riset.unisma.ac.id/index.php/REKAPET/article/view/11144 Hal: 17-22
Ariyanto, D. P., Agustina, A., & Widiyanto, W. (2021). Budidaya Lebah Klanceng sebagai Ekonomi Alternatif Masyarakat Sekitar KHDTK Gunung Bromo UNS. PRIMA: Journal of Community Empowering and Services, 5(1). https://doi.org/10.20961/prima.v5i1.45231 Hal: 84-90
Astariyani, N. L. G., Arismayanti, N. K., & Yuliarthini. G, N. M. A. (2021). Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pembangunan Desa Wisata Berbasis Peraturan Desa Di Desa Tampaksiring Gianyar. Abdi Insani, 8(3). https://doi.org/10.29303/abdiinsani.v8i3.446 Hal: 324-330
Badan Pusat Statistik. (2020). Statistik Produksi Kehutanan. Penelitian Terapan Kajian Strategi Nasional.
Baihaqi, M., Syardiansah, S., & Mora, Z. (2019). Penguatan Kapasitas Bumg Bersama Minapolitan Meurasa Saban Kabupaten Aceh Timur Melalui Eduteknopreneurship. Martabe : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(2). https://doi.org/10.31604/jpm.v2i2. Hal 85-93
Bire, C. E. B., Sudarmadji, P. W., Hattu, E. P. D., Manafe, J. D., & Peli, Y. S. (2020). PPPUD Produk Olahan Pisang Lokal Khas NTT Berbasis Inovasi Teknologi Semi Otomatis. JPP IPTEK (Jurnal Pengabdian Dan Penerapan IPTEK), 4(2). https://doi.org/10.31284/j.jpp-iptek.2020.v4i2.1172 Hal: 59-66
Dewantari, M. (2019). Pengembangan Budidaya Lebah Madu Trigona Spp. Udayana Mengabdi, 18issue?. https://ojs.unud.ac.id/index.php/jum/article/view/46368 Hal: 114-119
Erialdy, Ade Indra Permana, & Sugeng Lubar Prastowo. (2021). Upaya Peningkatan Ekonomi Keluarga Di Masa Pandemi Covid 19 Melalui UP2K Di Kelurahan Johar Baru. Dinamisia : Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 5(5). https://doi.org/10.31849/dinamisia.v5i5.7753 Hal: 1158-1163
Fahyuni, E. F., Rohmah, J., & Anwar, N. (2019). Inovasi Pembelajaran Kewirausahaan Islami melalui Pemanfaatan Teh Rosella pada Kantin Sehat SMP. Jurnal Surya Masyarakat, 1(2). https://doi.org/10.26714/jsm.1.2.2019.Hal: 116-124
Mardhiyah, A., & Fitrianingsih, A. A. (2021). Pengabdian kepada Masyarakat dengan Pendekatan Edukatif dan Strategi Kolaboratif Pada Situasi Pandemi Covid-19 di Dusun Krajan, Desa Sumbersekar, Kabupaten Malang. Journal of Research on Community Engagement, 2(2). https://doi.org/10.18860/jrce.v2i2.10452 Hal: 33-37
Mutmainnah, M., Hapid, A., Hamka, H., & Zulkaidhah, Z. (2019). Pkm Kelompok Budidaya Lebah Madu Desa Namo Kecamatan Kulawi Kabupaten Sigi. Jurnal Abditani, 2(2). https://doi.org/10.31970/abditani.v2i0.35 Hal: 93-99
Rumbayan, M., Sompie, S., & Rumbayan, R. (2020). Penerapan Teknologi Tepat Guna Berbasis Energi Terbarukan di desa Kiama Kabupaten Kepulauan Talaud. Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(2). https://doi.org/10.32815/jpm.v1i2.297 Hal: 97-104
Samad, A. P., Baihaqi, & Cut Mulyani. (2020). Studi Dampak Pengembangan Pariwisata Terhadap Perkembangan Sosial Ekonomi Masyarakat Di Sekitar Destinasi Wisata. Jurnal Ilmiah Samudra Akuatika, 4(1). https://doi.org/10.33059/jisa.v4i1.2457 Hal: 1-9
Sari, N. M. W., Trisantika, N. A., Mundiyah, A. I., & Septiadi, D. (2020). Kelayakan Finansial Usaha Budidaya Lebah Madu di KPHL Rinjani Barat, Provinsi Nusa Tenggara Barat. AgriHumanis: Journal of Agriculture and Human Resource Development Studies, 1(2). https://doi.org/10.46575/agrihumanis.v1i2.76 Hal: 135-144
Suryani, E., Wahyulina, S., Diswandi, D., Furkan, L. M., Serif, S., & Ali, M. (2021). Pemberdayaan Masyarakat melalui Pengembangan Usaha Budidaya Madu Trigona untuk Membentuk Kampong Madu Desa Saribaye Kecamatan Lingsar. Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA, 4(2). https://doi.org/10.29303/jpmpi.v4i2.810 Hal: 221-226
Suwardi, A. B., Baihaqi, B., Navia, Z. I., & Syardiansah, S. (2020). Pemberdayaan Kelompok Bungong Chirih melalui Produksi Tenun Lidi Nipah. Agrokreatif: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat, 6(1). https://doi.org/10.29244/agrokreatif.6.1.Hal: 62-71
Triwibowo, D. (2021). Pengembangan Madu Kelulut Paringin, Kab. Balangan: Integrasi Program Pascatambang Batubara dan Pemberdayaan Masyarakat. PRIMA: Journal of Community Empowering and Services, 5(1). https://doi.org/10.20961/prima.v5i1.48591 Hal: 91-101
Vaulina, S., Ulpah, S., Elida, S., & Kurniati, S. A. (2020). Peran Budidaya Madu Kelulut Dalam Meningkatkan Pendapatan Keluarga di Desa Sungai Pagar. Buletin Pembangunan Berkelanjutan, 4(1). https://doi.org/10.25299/bpb.2020.5008 Hal: 1-5
Wahyu Handayani, D. (2020). Pendampingan bagi Desa Labuhan Ratu 6 melalui Partisipasi Kelompok Budidaya Lebah Madu dalam Peningkatan Kapasitas sebagai Desa Penyangga Taman Nasional Way Kambas. Jurnal Sumbangsih, 1(1). https://doi.org/10.23960/jsh.v1i1.23 Hal: 149-157
Wibawanti, J. M. W., Mudawaroch, R. E., & Pamungkas, S. (2020). Inovasi Pengolahan Produk Turunan Madu Lebah Klanceng Menjadi Bee Polen Kapsul Sebagai Sumber Antioksidan di Desa Jelok Kecamatan Kaligesing, Purworejo. Surya Abdimas, 4(1). https://doi.org/10.37729/abdimas.v4i1.471 Hal: 19-24
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish articles in JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) agree to the following terms:
- Authors retain copyright of the article and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a CC-BY-SA or The Creative Commons Attribution–ShareAlike License.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).