PEMBERDAYAAN KADER DALAM MENINGKATKAN KAPASITAS FUNGSIONAL DAN INTERAKSI SOSIAL LANSIA MELALUI PENERAPAN MODEL PERAWATAN RESTORATIF BERBASIS KELOMPOK

Authors

  • Mia Fatma Ekasari Prodi Ners Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Jakarta http://orcid.org/0000-0001-8984-5779
  • Aan Nurhasanah Prodi D-III Keperawatan Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Jakarta III
  • Eros Siti Suryati Prodi Promosi Kesehatan Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Jakarta III
  • Rosidawati Batubara Prodi Promosi Kesehatan Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Jakarta III

DOI:

https://doi.org/10.31764/jmm.v7i2.13960

Keywords:

Empowerment, cadre, elderly.

Abstract

Abstrak: Populasi lansia di wilayah kelurahan Pulo Gebang cukup tinggi, posyandu tersedia, tetapi kader tidak memiliki pengetahuan dan keterampilan mengenai perawatan lansia, sehingga mempengaruhi kapasitas fungsional lansia. Oleh sebab itu diperlukan pemberdayaan kader agar dapat meningkatkan keterampilan dalam merawat lansia. Tujuan dari kegiatan adalah untuk meningkatkan kapasitas fungsional dan interaksi sosial lansia di wilayah kelurahan Pulo Gebang dengan pemberdayaan kader melalui penerapan model perawatan restoratif berbasis kelompok. Metode yang dilakukan adalah pelatihan kader, pembentukan kelompok lansia, dan pendampingan kaderMitra dari kegiatan pengabmas ini adalah Bapak Lurah Pulo Gebang, Ketua RW 05 Pulo Gebang, kepala PKM Pulo Gebang, PJ Lansia PKM Pulo Gebang, Para Kader Posyandu Lansia, dan para lansia di wilayah RW 05 Pulo Gebang. Kegiatan ini mulai dilaksanakan dari Bulan Juni s.d September 2022, diikuti oleh 60 orang peserta. Tempat di Posyandu RW 05 Pulo Gebang Cakung Jakarta Timur. Luaran buat mitra menghasilkan 43.3% kader mengalami peningkatan pengetahuan yang dapat dilihat dari kenaikan nilai rata-rata pre dan post test saat pelatihan, berjalannya program kesehatan lansia secara kontinue, serta peningkatan kesehatan ditandai jumlah lansia yang menderita hipertensi menurun dari 100% lansia hipertensi (45 orang) menjadi 53,3% (24 orang) lansia hipertensi.

Abstract: The elderly population in the Pulo Gebang sub-district area is quite high, integrated healthcare center is available, but cadres do not have knowledge and skills regarding elderly care, thus affecting the functional capacity of the elderly. Therefore it is necessary to empower cadres in order to improve their skills in caring for the elderly. The aim of the activity is to increase the functional capacity and social interaction of the elderly in the Pulo Gebang sub-district area by empowering cadres through the application of a group-based restorative care model. The method used is cadre training, forming elderly groups, and cadre mentoring. The partner of this community service activity is Pulo Gebang Village Head, Head of RW 05 Pulo Gebang. The implementation of the activity starts from June to September 2022, attended by 60 participants. Place in Posyandu RW 05 Pulo Gebang Cakung, East Jakarta. Outcomes for partners resulted in 43.3% of cadres experiencing an increase in knowledge which can be seen from the increase in the average pre and post test scores during training, the continuous running of the elderly health program, and health improvement marked by the decrease in the number of elderly suffering from hypertension from 100% elderly hypertension (45 people) to 53.3% (24 people) elderly hypertension.

 

References

Anggarawati, T., & Sari, N. W. (2021). Peningkatan Kualitas Hidup Lansia Melalui Self Help Group Di Rumah Pelayanan Sosial Lanjut Usia. Indonesia Jurnal Perawat, 6(1), 33–41. https://www.ejr.stikesmuhkudus.ac.id/index.php/ijp/article/view/1343%0Ahttps://www.ejr.stikesmuhkudus.ac.id/index.php/ijp/article/download/1343/836

Badan Pusat Statistik. (2021). Statistik Penduduk Lanjut Usia 2021. BPS.

Fore, L., Perez, Y., Neblett, R., Asih, S., Mayer, T. G., & Gatchel, R. J. (2015). Improved Functional Capacity Evaluation Performance Predicts Successful Return to Work One Year After Completing a Functional Restoration Rehabilitation Program. PM and R, 7(4), 365–375. https://doi.org/10.1016/j.pmrj.2014.09.013

Halimsetiono, E. (2021). Pelayanan Kesehatan pada Warga Lanjut Usia. KELUWIH: Jurnal Kesehatan Dan Kedokteran, 3(1), 64–70. https://doi.org/10.24123/kesdok.v3i1.4067

Kathleen Benjamin 1, Nancy Edwards, Jenny Ploeg, F. L. (2013). Barriers to Physical Activity and Restorative Care for Residents in Long-Term Care: A Review of the Literature. Journal of Aging and Physical Activity, 22(1). https://journals.humankinetics.com/view/journals/japa/22/1/article-p154.xml

Lisna Anisa Fitriana1 *, Setiawan2, Kusnandar Anggadiredja3, I. K. A. (2017). Hubungan Kemandirian (Basic dan Instrumental Activities of Daily Living) dengan Pendidikan, Status Marital, dan Demensia pada Lansia di Panti Wredha. Ejurnal.Upi.Edu.

Marandini, B. A. N., Silva, B. T., & Abreu, D. P. G. (2017). Functional capacity evaluation of elderly people: activity of the family health strategy teams Avaliação da capacidade funcional de idosos: atividade das equipes da Estratégia de Saúde da Família. Revista de Pesquisa Cuidado é Fundamental Online, 9(4), 1087–1093. https://doi.org/10.9789/2175-5361.2017.v9i4.1087-1093

Ministry of Health. (2013). Guidelines on Physical Activity for Older People (aged 65 years and over) (New Zealan). Ministry of Health. www.health.govt.nz

Moningka, J. S. Y., Kalesaran, A. F. C., Asrifuddin, A., Kesehatan, F., Universitas, M., & Ratulangi, S. (2021). Hubungan Antara Dukungan Sosial Dan Tingkat Stres Dengan Kualitas Hidup Pada Pegawai Di Kantor Dinas Kesehatan Kabupaten Minahasa Selatan Di Masa Pandemi Covid-19. Jurnal KESMAS, 10(7), 85–93.

Ninda Ayu Firda Anisaningtyas, Nurhadi, A. R. (2022). Pola Perawatan Lansia Oleh Keluarga Dan Panti Jompo Di Kota Surakarta. 11(2), 234–248.

Niño, A., Villa-Vicente, J. G., & Collado, P. S. (2022). Functional Capacity of Tai Chi-Practicing Elderly People. International Journal of Environmental Research and Public Health, 19(4). https://doi.org/10.3390/ijerph19042178

Nulhakim, L., Kemenkes Kaltim, P., & Wolter, J. (2021). Terapan Perawatan Restoratif Berbasis Kelompok (PRBK) Meningkatkan Penerimaan Dan Efikasi Diri Lansia Keterbatasan Fisik. Husada Mahakam : Jurnal Kesehatan, 11(1), 10–20.

Palestin, M. B., & B, E. S. (2013). Perawatan Restoratif Berbasis Kelompok Sebagai Model Intervensi Keperawatan untuk Meningkatkan Kapasitas Fungsional Lansia. Jurnal Keperawatan, 8, 325–340.

Pusdatin. (2013). Gambaran Kesehatan Lanjut Usia di Indonesia. Buletin Jendela Data Informasi Kesehatan Kemenkes RI.

Putri, D. E. (2021). Hubungan Fungsi Kognitif dengan Kualitas Hidup Lansia. 2(September), 1147–1152.

Riasmini, NiMade; Fatma Ekasari, Mia; Palestin, B. (2018). Efektivitas Model Perawatan Restoratif Berbasis Kelompok Terhadap Kapasitas Fungsional dan Interaksi Sosial Lanjut Usia di Panti. http://repository.poltekkesjakarta3.ac.id/index.php?p=show_detail&id=1647&keywords=

Downloads

Published

2023-04-09

Issue

Section

Articles