PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DALAM PENGOLAHAN SAMPAH MENJADI PUPUK ORGANIK
DOI:
https://doi.org/10.31764/jmm.v7i3.14176Keywords:
Empowerment, organic fertilizer, rubbish, woman.Abstract
Abstrak: Surodadi merupakan salah satu padukuhan di Donokerto, Turi, Sleman, DIY menghadapi permasalahan sampah yang cukup banyak, yang apabila tidak ditangani dengan baik akan menimbulkan permasalahan kesehatan, lingkungan, dan sosial. Pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran, pengetahuan, dan keterampilan kaum perempuan dalam pengelolaan dan pengolahan sampah menjadi pupuk organik, dan mengoptimalkan sumber daya perempuan dalam mengelola sampah. Mitra sasaran pengabdian kepada masyarakat ini adalah ibu–ibu PKK Padukuhan Surodadi berjumlah 25 orang. Pengabdian dilakukan menggunakan berbagai metode antara lain pendidikan masyarakat, fasilitasi, difusi ipteks, dan pendampingan. Hasil pengabdian kepada masyarakat menunjukkan tingkat partisipasi peserta dalam berbagai kegiatan yang dilakukan mencapai >80%, serta pengetahuan dan keterampilan ibu–ibu PKK dalam mengolah sampah menjadi pupuk organik meningkat menjadi >75%. Untuk meningkatkan keberhasilan program perlu ada pembinaan dan pendampingan yang berkelanjutan terutama dari Kepala Dukuh dan Tim Penggerak PKK Padukuhan Surodadi.
Abstract: Surodadi is one of the hamlets in Donokerto, Turi, Sleman, DIY; it has a waste problem, which, if not handled properly, will cause health, environmental and social problems. This community service aims to increase women's awareness, knowledge, and skills in managing and processing waste into organic fertilizer and to optimize women's resources in managing waste. The community service partner is the Family Welfare Program (PKK) of Surodadi Hamlet, totaling 25 people. This community service uses various methods, including community education, facilitation, science and technology diffusion, and mentoring. The results of community service show that participants' participation in multiple activities reached >80%, and the knowledge and skills of the Family Welfare Program (PKK) in processing waste into organic fertilizer increased to >75%. There needs to be ongoing guidance and assistance, especially from the Hamlet Head and the Surodadi Family Welfare Program (PKK) Driving Team, to improve the programs.
References
Asnudin, A. (2010). Pendekatan Partisipatif Dalam Pembangunan Proyek Infrastruktur Perdesaan di Indonesia. Jurnal SMARTek, 8(3), 182–190. http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/index.php/SMARTEK/article/view/638
Cundari, L., Arita, S., Komariah, L. N., Agustina, T. E., & Bahrin, D. (2019). Pelatihan dan pendampingan pengolahan sampah organik menjadi pupuk kompos di desa burai. Jurnal Teknik Kimia, 25(1), 5–12. https://doi.org/10.36706/jtk.v25i1.14
Dwiranata, D., Pramita, D., & Syaharuddin, S. (2019). Pengembangan Media Pembelajaran Matematika Interaktif Berbasis Android Pada Materi Dimensi Tiga Kelas X SMA. Jurnal Varian, 3(1), 1–5. https://doi.org/10.30812/varian.v3i1.487
Fadilla, U., Gusnidar, G., & Yasin, S. (2020). Pengaruh Aplikasi Kompos Granul Dengan Perekat Liat Terhadap Sifat Kimia Regosol. Jurnal Tanah Dan Sumberdaya Lahan, 8(1), 83–90. https://doi.org/10.21776/ub.jtsl.2021.008.1.11
Humas. (2021). Salak Pondoh Sleman Tetap Ekspor Di Tengah Pandemi Covid-19. Ditjen Hortikultura, Kementan RI. https://hortikultura.pertanian.go.id/?p=5729
Indriyanti, D. R., Banowati, E., & Margunani. (2015). Pengolahan limbah organik sampah pasar menjadi kompos. ABDIMAS, 19(1), 43–48. https://doi.org/https://doi.org/10.15294/abdimas.v19i1.4702
Irawan, T. B. (2014). Pengaruh Susunan Bahan Terhadap Waktu Pengomposan Sampah Pasar Pada Komposter Beraerasi. Metana, 10(01), 18–24. https://doi.org/10.14710/metana.v10i01.9773
Larasati, A. A., & Puspikawati, S. I. (2019). Pengolahan Sampah Sayuran Menjadi Kompos Dengan Metode Takakura. Ikesma, 15(2), 60–68. https://doi.org/10.19184/ikesma.v15i2.14156
Marpaung, A. E., Karo, B., & Tarigan, R. (2014). Pemanfaatan Pupuk Organik Cair dan Teknik Penanaman Dalam Peningkatan Pertumbuhan dan Hasil Kentang (The Utilization of Liquid Organic Fertilizer and Planting Techniques for Increasing the Potato Growth and Yielding). Jurnal Hortikultura, 2(1), 49–55. http://ejurnal.litbang.pertanian.go.id/index.php/jhort/article/download/3335/2838
Mulyanto, A., Tira, H. S., Nuarse, I. M., Nurchayati, & Sari, N. H. (2021). Pengolahan Sampah Organik Dedaunan Menjadi Pupuk Kompos. Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(November), 152–161. https://jurnal.lppm.unram.ac.id/index.php/prosidingpepadu/article/view/388/380
Muslim, A. (2007). Pendekatan Partisipatif Dalam Pemberdayaan Masyarakat. Aplikasi Ilmu-Ilmu Agama, VIII(2), 89–103. https://doi.org/10.1177/0734282911435461
Nikiyuluw, V., Soplanit, R., & Siregar, A. (2018). Efisiensi Pemberian Air dan Kompos Terhadap Mineralisasi NPK Pada Tanah Regosol. Jurnal Budidaya Pertanian, 14(2), 105–122. https://doi.org/10.30598/jbdp.2018.14.2.105
Nisaa, R. A., & Ritonga, R. F. (2022). Usaha Mengurangi Limbah Rumah Tangga Dengan Proses Pengomposan Takakura Di Perumahan Coco Garden Klapanunggal, Kabupaten Bogor. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri), 6(3), 2045–2058. http://journal.ummat.ac.id/index.php/jmm/article/viewFile/8077/pdf
Novita, E., Wahyuningsih, S., Minandasari, F. A., & Pradana, H. A. (2021). Variasi Jenis dan Ukuran Bahan pada Kompos Blok Berbasis Limbah Pertanian sebagai Media Pertumbuhan Tanaman Cabai. Jurnal Teknologi Lingkungan, 22(1), 085–095. https://doi.org/10.29122/jtl.v22i1.3584
Nurman. (2015). Strategi pembangunan daerah. Rajawali Pers. https://www.rajagrafindo.co.id/produk/strategi-pembangunan-daerah/
Putri, A., Redaputri, A. P., & Rinova, D. (2022). Pemanfaatan Limbah Kulit Pisang Sebagai Pupuk Menuju Ekonomi Sirkular (UMKM Olahan Pisang Di Indonesia). Jurnal Pengabdian UMKM, 1(2), 104–109. https://doi.org/https://doi.org/10.36448/jpu.v1i2.20
Rinaldy, R., Nulhaqim, S. A., & Gutama, A. S. (2017). Proses Community Development Pada Program Kampung Iklim Di Desa Cupang Kecamatan Gempol Kabupaten Cirebon (Studi Kasus Program Bank Sampah Dalam Program Kampung Iklim). Prosiding Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(2), 269–280. https://doi.org/10.24198/jppm.v4i2.14344
Setiawan, A. N., & Santi, I. S. (2022). Pemberdayaan perempuan dalam pengelolaan pekarangan untuk mendukung kemandirian pangan. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri), 6(1), 6–12. https://doi.org/https://doi.org/10.31764/jmm.v6i1.6412
Setyawati, L. M. (2013). Potensi Sampah Organik Menjadi Pupuk Organik Pada Kawasan Perkantoran. Jurnal Pemukiman, 8(1), 45–52. http://jurnalpermukiman.pu.go.id/index.php/JP/article/view/98/85
Silalahi, U. (2015). Metode Penelitian Sosial Kuantitatif. Journal of Visual Languages & Computing, 11(3), 287–301.
Sucipto, L., & Syaharuddin, S. (2018). Konstruksi Forecasting System Multi-Model untuk pemodelan matematika pada peramalan Indeks Pembangunan Manusia Provinsi Nusa Tenggara Barat. Register: Jurnal Ilmiah Teknologi Sistem Informasi, 4(2), 114. https://doi.org/10.26594/register.v4i2.1263
Syaharuddin, S., & Ibrahim, M. (2017). Aplikasi Sistem Informasi Desa Sebagai Teknologi Tepat Guna Untuk Pendataan Penduduk Dan Potensi Desa. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri), 1(1), 60. https://doi.org/10.31764/jmm.v1i1.14
Triyono, A. (2014). Pemberdayaan Masyarakat Melalui Community Development Program Posdaya (Pos Pemberdayaan Keluarga) Pt. Holcim Indonesia Tbk Pabrik Cilacap. KomuniT, VI(2), 111–121. http://journals.ums.ac.id/index.php/komuniti/article/view/2949
Utama, W. (2019). Peluang Usaha Pupuk Organik Cair (POC). Http://Cybex.Pertanian.Go.Id/. http://cybex.pertanian.go.id/artikel/80268/peluang-usaha-pupuk-organik-cair-poc/
Utami, S. N. H., Maas, A., Darmanto, Jayadi, R., E.Martono, Purwanto, B. H., Kusumandari, A., Murdjito, G., Marwasta, D., Jamhari, & Kastono, D. (2011). Pengelolaan Lahan Kawasan Lereng Merapi Pasca Erupsi 2010. Makalah Focus Group Discussion Peruntukan Lahan Produksi dan Konservasi Pasca Erupsi Merapi (p. 13). http://faperta.ugm.ac.id/download/publikasi_dosen/sri_nuryani/pdf/Pengelolaan Lhn Kwsan Lereng Merapi (Bb 20).pdf
Wikipedia. (2022). Donokerto, Turi, Sleman. https://id.wikipedia.org/wiki/Donokerto,_Turi,_Sleman
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish articles in JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) agree to the following terms:
- Authors retain copyright of the article and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a CC-BY-SA or The Creative Commons Attribution–ShareAlike License.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).