PENDAMPINGAN KADER PKK POKJA II DALAM MENYIAPKAN MP ASI ADEKUAT UNTUK MENCEGAH KEJADIAN STUNTING
DOI:
https://doi.org/10.31764/jmm.v7i3.14269Keywords:
Pokja II cadre, Complementary feeding of the brestfed child, stunting, adequate.Abstract
Abstrak: Per Februari 2023 stunting di Kota semarang sebesar 1340 dari 95057 balita (1.41%). Kader PKK Pokja II merupakan garda terdepan yang berperan terhadap upaya pencegahan stunting dan menggerakan masyarakat dalam mencegah stunting melalui persiapan pemberian MPASI yang adekuat. Kelurahan Gondoriyo RW V terdapat ibu yang memiliki balita yang memberikan MP ASI dengan menu tunggal, menu 4 bintang, Baby Lead Weaning dan anti terhadap lemak dan santan dan masih membuat clear soup. berdasarkan analisis masalah dikhawatirkan peran kader tidak dapat berjalan maksimal dalam mencegah stunting. PKM ini bertujuan meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kader tentang penyiapan MPASI adekuat sebagai upaya mencegah stunting. Mitra dalam kegitan PKM ini adalah Kader PKK Pokja II RW V Kelurahan Gondoriyo, Kecamatan Ngaliyan Kota Semarang Propinsi Jawa Tengah Metode dilaksanakan melalui ceramah tanya jawab, pendampingan dan evaluasi. Hasil didapatkan peningkatan pengetahuan kader Pokja II, yakni skore rata-rata pretest post-test yang mengalami kenaikan dari semula 67 menjadi 75.
Abstract: As of February 2023 stunting in Semarang City was 1340 out of 95057 toddlers (1.41%). PKK Pokja II Cadres is the front guard who plays a role in efforts to prevent stunting and mobilize the community to prevent stunting through adequate preparation of Complementary feeding of the brestfed child. In Gondoriyo Village RW 5. There are mothers who have toddlers who provide Complementary feeding of the brestfed child with a single menu, 4 star menu, Baby Lead Weaning and anti-fat and coconut milk and still make clear soup. This PKM aims to increase the knowledge and skills of cadres regarding the preparation of adequate Complementary feeding of the brestfed child as an effort to prevent stunting. Partners in this PKM are PKK Pokja II RW V Cadres, Gondoriyo Village, Ngaliyan District, Semarang City, Central Java Province. Method is carried out through question and answer lectures, mentoring and evaluation. The results showed an increase in the knowledge of Pokja II cadres, namely the pretest posttest average score which increased from 67 to 75.
References
Damayanti, M., & Sofyan, O. (2022). Hubungan Tingkat Pendidikan Terhadap Tingkat Pengetahuan Masyarakat di Dusun Sumberan Sedayu Bantul Tentang Pencegahan Covid-19 Bulan Januari 2021. Majalah Farmaseutik, 18(2), 220–226. https://doi.org/10.22146/farmaseutik.v18i2.70171
Gordon, J. R., & Maule, C. J. (2014). What’s at stake. Canadian Pharmaceutical Journal, 122(2), 74–76, 78. https://doi.org/10.2307/j.ctv1bvnfnb.10
Huru, M. M., Mangi, J. L., Boimau, A., & Mamoh, K. (2022). Optimalisasi Pemanfaatan Buku Kia Oleh Orang Tua Dan Kader Posyandu Dalam Melakukan Stimulasi Deteksi Dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang Pada Balita. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri), 6(5), 7–8. https://doi.org/10.31764/jmm.v6i5.10445
Kemenkes RI. (2016). Pedoman posyandu.
Kharin Herbawani, C., Qoulan Karima, U., Nur Hidayati, A., Aprianto, B., Tyas Pramesti, L., & Putri Mahardhika, A. (2021). Posyandu Keliling: Pemberdayaan Masyarakat Dalam Upaya Penurunan Stunting. 6–13.
Mediani, H. S., Nurhidayah, I., & Lukman, M. (2020). Pemberdayaan Kader Kesehatan tentang Pencegahan Stunting pada Balita. Media Karya Kesehatan, 3(1), 82–90. https://doi.org/https://doi.org/10.24198/mkk.v3i1.26415.g13200
Mufida, L., Widyaningsih, T. D., & Maligan, J. M. (2015). Prinsip Dasar Makanan Pendamping Air Susu Ibu ( MP-ASI ) untuk Bayi 6 – 24 Bulan : Kajian Pustaka. Basic Principles of Complementary Feeding for Infant 6 - 24 Months : A Review. Jurnal Pangan Dan Agroindustri, 3(4), 1646–1651.
Najdah, & Nurbaya. (2022). Peningkatan Pengetahuan Kader dan Ibu Balita tentang pemberian Makanan pada bayi dan Anak di Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Masyarakat Mandiri (JMM), 6(1), 111–120.
Nasution, S. H., & Musyabiq, S. (2020). Intervensi Pencegahan Stunting Melalui Peningkatan Pemahaman Stunting Bagi Kader Posyandu Sebagai Upaya Optimalisasi Peran Kader Posyandu di Masyarakat Kelurahan Tanjung Raya Bandar Lampung. JPM Ruwa Jurai, 1(5), 118–120.
Nopiyani, N., Kurniati, D., Indrayathi, P., & Listryowati, R. (2013). Akseptabilitas, Utilisasi Dan Adopsi Upaya Penanggulangan Hiv Melalui Kader Desa Peduli Aids Dari Perspektif Masyarakat Di Kota Denpasar. Archive of Community Health, 2(2), 71–82.
Norif Didik Nur Imanah, E. S. (2021). Peran Serta Kader dalam Kegiatan Posyandu Balita dengan Jumlah Kunjungan Balita Pada Era New Normal. 12(1), 95–105.
Rinayati, Erawati, A. D., & Wahyuning, S. (2020). Gambaran tingkat pengetahuan dan kinerja kader kesehatan. Jurnal Ilmiah Permas: Jurnal Ilmiah STIKES Kendal, 10(3), 359–364. https://doi.org///doi.org/https://doi.org/10.32583/pskm.v10i3.793
Rinayati, R., Erawati, A. D., Wahyuning, S., & Harsono, H. (2021). Peningkatan Keterampilan Guru PAUD dalam Menstimulasi dan Deteksi Dini Perkembangan Balita. E-Dimas: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 12(1), 25–31. https://doi.org/10.26877/e-dimas.v12i1.4566
Ruswati, Leksono, A. W., Prameswary, D. K., Pembajeng, G. S., Inayah, Felix, J., Dini, M. S. A., Rahmadina, N., Hadayna, S., Aprilia, T. R., Hermawati, E., & Ashanty. (2021). Risiko Penyebab Kejadian Stunting pada Anak. Jurnal Pengabdian Kesehatan Masyarakat, 1(2), 34–38. https://doi.org/DOI: doi.org/10.31849/pengmaskesmas.v1i2/5747
Tarcisia Sri Suwarti. Akmal, J. S. (2016). IbM Bagi Tutor Paud Anak Bangsa VI Kelurahan Tandang Semarang. E Dimas, 98–104.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish articles in JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) agree to the following terms:
- Authors retain copyright of the article and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a CC-BY-SA or The Creative Commons Attribution–ShareAlike License.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).