SOSIALISASI PROGRAM SAFETY INDUCTION PADA MAHASISWA ADMINISTRASI BISNIS UNIVERSITAS MULAWARMAN

Authors

  • Wira Bharata Administrasi Bisnis, Universitas Mulawarman
  • Sherluna Annisa Administrasi Bisnis, Universitas Mulawarman
  • Nurul A’enaya Qalbi Administrasi Bisnis, Universitas Mulawarman

DOI:

https://doi.org/10.31764/jmm.v7i3.15063

Keywords:

Occupational Safety and Health, Safety Induction, Collage student.

Abstract

Abstrak: Permasalahan keselamatan dan kesehatan kerja secara umum di Indonesia masih sering terabaikan, hal tersebut ditunjukkan dengan meningkatnya angka kecelakaan kerja setiap tahunnya. Pengenalan keselamatan kerja sangat penting untuk dilakukan kepada mitra yang merupakan mahasiswa yang pada akhirnya akan memasuki dunia kerja. Tujuan sosialisasi adalah menambah pengetahuan dan pemahaman Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) terhadap 50 mahasiswa Administrasi Bisnis Universitas Mulawarman angkatan 2020. Adapun metode yang dilakukan berupa sosialiasi materi terkait safety induction melalui aplikasi Zoom meeting. Evaluasi dilakukan menggunakan instrumen posttest yang diberikan kepada peserta. Berdasarkan hasil evaluasi di akhir kegiatan sosialisasi, dapat disimpulkan bahwa peserta mahasiswa mengalami peningkatan pengetahuan sebanyak 95% terkait program safety induction ini. Dapat disimpulkan bahwa kegiatan ini berjalan lancar dan mencapai target yang diharapkan.

Abstract: Occupational safety and health issues in general in Indonesia are often neglected, this is indicated by the increasing number of work accidents every year. Introduction to work safety is very important to do for students who will eventually enter the world of work. The purpose of the socialization is to increase knowledge and understanding of Occupational Safety and Health (K3) for Business Administration students at Mulawarman University class of 2020. The method used is in the form of socializing material related to safety induction through the Zoom meeting application. The evaluation was carried out using the posttest instrument given to the participants. Based on the results of the evaluation at the end of the socialization activity, it can be concluded that student participants gained new knowledge regarding this safety induction program. It can be concluded that this activity ran smoothly and achieved the expected target.

References

Albrechtsen, E., Solberg, I., & Svensli, E. (2019). The application and benefits of job safety analysis. Safety Science, 113, 425–437.

Appiah, S. O. (2019). Working conditions and exposure to work related injuries and accidents at Kokompe-Accra Ghana. Ghana Journal of Geography, 11(2), 52–76.

Caldwell, J. A., Caldwell, J. L., Thompson, L. A., & Lieberman, H. R. (2019). Fatigue and its management in the workplace. Neuroscience & Biobehavioral Reviews, 96, 272–289.

Ernawati, N. M., Sanders, D., & Dowling, R. (2017). Host–guest orientations of communityâ€based tourism products: A case study in Bali, Indonesia. International Journal of Tourism Research, 19(3), 367–382.

Fu, G., Xie, X., Jia, Q., Li, Z., Chen, P., & Ge, Y. (2020). The development history of accident causation models in the past 100 years: 24Model, a more modern accident causation model. Process Safety and Environmental Protection, 134, 47–82.

Fuadi, Y. (2018). Analisis Keefektivan Induksi Keselamatan Dengan Metode Konvensional Di PT Bhumi Phala Perkasa Balikpapan. IDENTIFIKASI, 4(1), 36–47.

Kurnain, A., Maslina, M., & Ramdan, M. (2023). Penyebab Rendahnya Nilai Internal Control Pada Proyek X PT XYZ 2023 Di Kota Balikpapan. Jurnal Ners, 7(1), 484–488.

Kurnianto, M. F., Kusnadi, K., & Azizah, F. N. (2022). Usulan Perbaikan Risiko Kecelakaan Kerja Dengan Metode Failure Mode And Effect Analysis (Fmea) Dan Fishbone Diagram. SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 6(1), 18–23.

Kurniawidjadja, L. M., Ok, S., Ramdhan, D. H., KM, S., & KKK, M. (2019). Buku Ajar Penyakit Akibat Kerja dan Surveilans. Universitas Indonesia Publishing.

Leveson, N., Dulac, N., Zipkin, D., Cutcher-Gershenfeld, J., Carroll, J., & Barrett, B. (2017). Engineering resilience into safety-critical systems. In Resilience engineering (pp. 95–123). CRC Press.

Loosemore, M., & Malouf, N. (2019). Safety training and positive safety attitude formation in the Australian construction industry. Safety Science, 113, 233–243.

Mafra, R., Riduan, R., & Zulfikri, Z. (2021). Analisis Kepatuhan Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) pada Peserta Pelatihan Keterampilan Tukang dan Pekerja Konstruksi. Arsir, 5(1), 48–63.

Ridwan, A., Susanto, S., Winarno, S., Setianto, Y. C., Gardjito, E., & Siswanto, E. (2021). Sosialisasi Pentingnya Penerapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) Pada Karyawan Pabrik Semen Tuban. Jurnal Abdimas Berdaya: Jurnal Pembelajaran, Pemberdayaan Dan Pengabdian Masyarakat, 4(01), 36–41.

Soeroso, Y. S., Kurniawan, B., & Violinda, Q. (2023). Pengaruh Literasi K3, Persepsi Kecelakaan Kerja, dan Motivasi Kerja terhadap Produktivitas Kerja di PT. Sekawan Triasa Semarang. Jurnal Ilmiah Manajemen Bisnis Dan Ekonomi Kreatif, 2(1), 38–50.

Syuaib, M., Nuryuningsih, N., & Rohana, R. (2021). Evaluasi Ketersediaan Dan Kelayakan Jalur Evakuasi Bencana Di Mal Panakkukang Kota Makassar. Teknosains: Media Informasi Sains Dan Teknologi, 15(1), 78–86.

Thohir, M., & Handoyono, N. A. (2020). Hubungan Pengetahuan Tentang K3 dan Sikap Belajar dengan Hasil Belajar Chasis Sepeda Motor.

Wilastari, S., & Wibowo, S. (2021). Upaya Optimalisasi Kesiapan Alat–Alat Pemadam Kebakaran Dalam Menjaga Keselamatan di Atas Kapal. Marine Science and Technology Journal, 1(2), 77–83.

Published

2023-06-03

Issue

Section

Articles