PEMANFAATAN MEDIA AUDIO VISUAL SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KETEPATAN PERILAKU MAKAN PADA ANAK SEKOLAH
DOI:
https://doi.org/10.31764/jmm.v7i3.15118Keywords:
audio, visual, eating behaviour, education.Abstract
Abstrak: Secara nasional, prevalensi masalah gizi kurang dan gizi buruk pada anak 0 – 59 bulan menurut indeks berat badan menurut umur tahun 2013 adalah 19,6%, dan pada tahun 2018 mengalami penurunan sebesar 17,7%, namun masih di atas target RPJMN tahun 2019, yaitu 17%. Berdasarkan hasil diskusi terfokus berkelompok yang dilakukan penulis ditemukan bahwa perilaku anak dalam makan masih tidak tepat, kebiasaan anak makan snack, variasi makanan anak setiap kali makanan tidak mematuhi kaidah gizi seimbang. (1) Tujuan pengabdian: Tujuan dari pengabdian ini adalah memanfaatkan media audio visual dalam meningkatkan hard skill anak berupa ketepatan perilaku makan pada anak sekolah ; (2) Metode: Pengabdian ini merupakan pendampingan promosi kesehatan yang dilakukan mahasiswa dengan metode penyuluhan menggunakan audio visual kepada 38 anak SD usia 7-9 tahun; dan (3) Hasil yang ditemukan setelah dilakukan evaluasi dengan observasi setelah tindakan adalah terdapat peningkatan perilaku makan pada anak sekolah setelah diberikan edukasi melalui media audio visual yaitu sebesar 37%.
Abstract: Nationally the prevalence of undernutrition and malnutrition in children 0-59 months according to the weight-for-age index in 2013 was 19.6%, and in 2018 it decreased by 17.7%, but it was still above the 2019 RPJMN target, i.e. 17%. Based on the results of the disturbed group discussion conducted by the author, it was found that the child's eating behavior was still inappropriate, the child's habit of eating snacks, the variety of children's food at each meal did not comply with the rules of balanced nutrition. (1) Purpose of service; The purpose of this service is to utilize audio-visual media to increase the satisfaction of eating behavior in school children; (2) Method: This service is health promotion assistance carried out by students using counseling methods using audio-visual to elementary school children aged 7-9 years; and (3) The results found were that there was an increase in eating behavior in school children after being given education through audio-visual media.
References
Aryastami, N. K. (2017). Kajian Kebijakan dan Penanggulangan Masalah Gizi Stunting di Indonesia. Buletin Penelitian Kesehatan, 45(4), 233–240. https://doi.org/10.22435/bpk.v45i4.7465.233-240
Asmin, A., Arfah, A. I., Arifin, A. F., Safitri, A., & Laddo, N. (2021). Hubungan Pola Makan Terhadap Status Gizi Anak Sekolah Dasar. Fakumi Medical Journal: Jurnal Mahasiswa Kedokteran, 1(1), 54–59. https://doi.org/10.33096/fmj.v1i1.9
Handayani, R. (2017). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Status Gizi Pada Anak Balita. Jurnal Endurance, 2(2), 217. https://doi.org/10.22216/jen.v2i2.1742
Herawati, H. D., Gamayanti, I. L., Tsani, A. F. A., & Gunawan, I. M. A. (2017). Perilaku makan berlebih dan hubungannya dengan kegemukan pada anak prasekolah. Jurnal Gizi Dan Dietetik Indonesia (Indonesian Journal of Nutrition and Dietetics), 4(3), 161. https://doi.org/10.21927/ijnd.2016.4(3).161-169
Jago, F., Marni, & Limbu, R. (2019). Pengetahuan Ibu, Pola Makan Balita, dan Pendapatan Keluarga dengan Status Gizi pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Danga Kecamatan Aesesa Kabupaten Nagekeo. Lontar : Journal of Community Health, 1(1), 16–22. https://doi.org/10.35508/ljch.v1i1.2153
Kemenkes RI, Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional, & RISKESDAS. (2018). Survei Demografi dan Kesehatan Indonesia. Riset Kesehatan Dasar 2018.
Meidiana, R., Simbolon, D., & Wahyudi, A. (2018). Pengaruh Edukasi melalui Media Audio Visual terhadap Pengetahuan dan Sikap Remaja Overweight. Jurnal Kesehatan, 9(3), 478. https://doi.org/10.26630/jk.v9i3.961
Mulianingsih, M., Yolanda, H., Widiastuti, N. A., & Hayana, H. (2021). Media Permainan Ular Tangga sebagai Upaya Peningkatan Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Stunting di Polindes Gerung Utara Puskesmas Gerung Lombok Barat. Jurnal Pengabdian Multidisiplin, 1(1), 33–40. https://doi.org/10.51214/japamul.v1i1.88
Ningtyias, F. wahyu, Endariadi, D. S. E., & Rohmawati, N. R. (2020). Determinan Kejadian Balita Bawah Garis Merah (Bgm) Di Wilayah Kerja Puskesmas Mumbulsari Kabupaten Jember. Medical Technology and Public Health Journal, 4(2), 146–158. https://doi.org/10.33086/mtphj.v4i2.839
Panda, S. K., Lakra, K., & Panda, S. C. (2019). Dietary Diversity Among Women In The Reproductive Age Group In Urban Field Practice Area, Vimsar, Burla, 9–14.
Panjaitan, W. F., Siagian, M., & Hartono, H. (2019). Hubungan Pola Makan dengan Status Gizi Pada Anak Sekolah Dasar Al Hidayah Terpadu Medan Tembung. Jurnal Dunia Gizi, 2(2), 71. https://doi.org/10.33085/jdg.v2i2.4448
Safitri, Y. A., & Darmaningtyas, I. P. (2016). Pola Makan Battita “Z†Dengan Status Gizi BGM (Bawah Garis Merah) Di Puskesmas Ketawang Kabupaten Malang. Hesrti Wira Sakti, 4(1), 94–100. Retrieved from https://www.semanticscholar.org/paper/POLA-MAKAN-BATITA
Sari, D. P., & Suciana, F. (2019). Pengaruh Edukasi Audio Visual Dan Role Play Terhadap Perilaku Siaga Bencana Pada Anak Sekolah Dasar. Journal of Holistic Nursing Science, 6(2), 44–51. https://doi.org/10.31603/nursing.v6i2.2543
Sari, R. P., Rahayuwati, L., & Setiawan, A. S. (2022). Eating Behavior and Caries Experience in Children with Growth Stunting. European Journal of Dentistry. https://doi.org/10.1055/s-0042-1758069
Susilowati, L., Rustiyaningsih, A. 2, & Hartini, S. (2018). Pengaruh Program Bina Diri Dan Pelatihan Dengan Metode Video Modeling Terhadap Keterampilan Berpakaian Anak Disabilitas Mental Di SLB Negeri 1 Bantul, 2–3.
Yolanda, H., Supinganto, A., Mulianingsih, M., & Haris, A. (2022). Pembentukan pendamping nutrisi balita (putri balita) dalam pemenuhan nutrisi balita bawah garis merah, 6(3), 2059–2069.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish articles in JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) agree to the following terms:
- Authors retain copyright of the article and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a CC-BY-SA or The Creative Commons Attribution–ShareAlike License.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).