PELATIHAN PEMBUATAN PUPUK ORGANIK BERBAHAN DASAR LIMBAH SAYUR PASAR REMU KEPADA PEMUDA MUHAMMADIYAH KOTA SORONG
DOI:
https://doi.org/10.31764/jmm.v7i4.15698Keywords:
Market Waste, Organic Fertilizer, Pemuda Muhammadiyah.Abstract
Abstrak: Kota Sorong memiliki sebuah Pasar Sentral yang setiap harinya memproduksi sampah dari limbah sayuran dan sampah organik lainnya. Sampah ini di tumpuk dulu sementara sebelum di angkut ke tempat pembuangan akhir, sehingga mengganggu keindahan dan kesehatan. Belum banyak yang tahu pemanfaatan sampah menjadi pupuk organik, sehingga perlu dilakukan pelatihan yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan membuat pupuk organik berbahan dasar limbah sampah pasar, serta memberi ide berwirausaha di bidang pengolahan sampah. Manfaat Kegiatan diharapkan memberikan solusi permasalahan sampah, membantu pemerintah menciptakan lingkungan hidup yang bersih dan sehat, serta menjawab masalah kelangkaan pupuk di Kota Sorong. Pelatihan dilaksanakan di halaman Sekretariat Kokam Pemuda Muhammadiyah Kota Sorong. Peserta pelatihan sebanyak 40 orang terdiri dari anggota pemuda Muhammadiyah dan perwakilan masyarakat sekitar Pasar Remu. Pelatihan di awali dengan pemberian materi melaui metode ceramah, pemutaran video dan praktikum. Dari hasil Pre-test dan Post-test terjadi peningkatan pengetahuan dan pemahaman peserta menjadi 87,52%. Tindak lanjut dari pelatihan ini diharapkan Pemuda Muhammadiyah menjadi Kader Penggerak dan pendamping masyarakat dalam pengolahan sampah di Kota Sorong.
Abstract: Sorong City has a Central Market which produces waste every day from vegetable waste and other organic waste. This waste is piled up temporarily before being transported to the final disposal site. This amount of potential waste is useless. The city gets rid the waste and they just decompose without people use it for something beneficial. Unfortunately, only vew people know about the utilization of waste into organic fertilizer, so it is necessary to conduct training aimed at increasing knowledge and skills in making organic fertilizer based on market waste, as well as providing entrepreneurial ideas in the field of waste processing. The Benefits of this activity is expected to provide a solution to the waste problem, help the government create a clean and healthy living environment, and address the problem of fertilizer scarcity in Sorong City. The training was held in the yard of Muhammadiyah Youth Kokam Secretariat, Sorong City. There were 40 training participants consisting of Muhammadiyah youth members and community representatives around Pasar Remu. The training began with the provision of material through the lecture method, video screenings and practicum. From the results of the Pre-test and Post-test there was an increase in the participants' knowledge and understanding to 87.52%. As a follow-up to this training, Muhammadiyah Youth became Community Mobilization Cadres and assistants in waste management in Sorong City.
References
Aulia, M., Bizurai, T., Sudin, M. dan, & Sadiyah. (n.d.). Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pembuatan Pupuk Organik Cair Di Kampung Gunung Indah Rt 04. Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat. LP UMJ (2022). E-ISSN: 2714-6286
Baru, D. N., Poluan, R. J., & Moniaga, I. L. (2019). Jurnal Perencanaan Wilayah dan Kota. 6(2), 521–530.
Broto, R. T. W., Arifan, F., Setyati, W. A., Eldiarosa, K., & Pratiwi, D. I. (2019). Pembuatan Mikroorganisme Lokal Dengan Bahan Baku Bonggol Pisang (MOL BOPI) Sebagai Alternatif Pestisida Organik dan Pengganti EM4 di Desa Bumen ,Kecamatan Sumowono, Kabupaten Semarang. Seminar Nasional Kolaborasi Pengabdian Kepada Masyarakat UNDIP-UNNES 2019, 1(1), 284–288.
Cundari, L., Arita, S., Komariah, L. N., Agustina, T. E., & Bahrin, D. (2019). Pelatihan dan pendampingan pengolahan sampah organik menjadi pupuk kompos di desa burai. Jurnal Teknik Kimia, 25(1), 5–12. https://doi.org/10.36706/jtk.v25i1.14
Dahlianah, I. (2015). Pemanfaatan Sampah Organik Sebagai Bahan Baku Pupuk Kompos Dan Pengaruhnya Terhadap Tanaman Dantanah. Jurnal Fakultas MIPA, 1, 10–13.
Faizah, I., Sagita, N., & Amrina, D. H. (2021). Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik Cair dari Limbah Sayuran dan Kulit Buah. Al-Mu’awanah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(2), 61–66.
Gafur, M. A., Nanlohy, L. H., & Naa, F. V. (2018). Persepsi Masyarakat Terhadap Hutan Kota Di Kawasan Bandara Deo Kota Sorong (Studi Kasus di Kelurahan Malaingkedi dan Kelurahan Remu Selatan). Median : Jurnal Ilmu Ilmu Eksakta, 9(1), 36–49. https://doi.org/10.33506/md.v9i1.290
Gesriantuti, N., Elsie, Elsie Harahap, I., Herlina, N., & Badrun, Y. (2017). Pemanfaatan Limbah Organik Rumah Tangga Dalam Pembuatan Pupuk Bokashi Di Kelurahan Tuah Karya, Kecamatan Tampan, Pekanbaru. Jurnal Pengabdian UntukMu NegeRI, 1(1), 72–77. https://doi.org/10.37859/jpumri.v1i1.39
Hartini, H., Apriyanti, E., & Alang, H. (2021). Pemanfaatan Sampah Organik Sebagai Bahan Baku Pembuatan Pupuk Organik Cair Bagi Warga Desa Kindang Bulukumba. Jurnal Altifani Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(4), 310–316. https://doi.org/10.25008/altifani.v1i4.177
Mardwita, M., Yusmartini, E. S., Melani, A., Atikah, A., & Ariani, D. (2019). Pembuatan Kompos Dari Sampah Organik Menjadi Pupuk Cair Dan Pupuk Padat Menggunakan Komposter. Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(2), 80–83. https://jurnal.um-palembang.ac.id/suluh_abdi/article/view/2295
Nur, T., Noor, A. R., & Elma, M. (2018). Pembuatan Pupuk Organik Cair dari Sampah Organik Rumah Tangga dengan Bioaktivator EM4 (Effective Microorganisms). Konversi, 5(2), 5. https://doi.org/10.20527/k.v5i2.4766
Rosalina, F., Muzna, A., Abdul, G., Nurul, S., & Ula, N. (2022). Sosialisasi dan Edukasi Pupuk Organik kepada Masyarakat Kampung Batu Lubang , Kabupaten Sorong. Prosiding Vol 4 No.1 2022. (Seminar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat), 173–178. Journal Unilak.ac.id E-ISSN 2746-2412
Simbolon1, V. A., & Diansafitri, M. (2021). Pemanfaatan Sampah Organik Rumah Tangga Menjadi Pupuk Organik Cair Sebagai Salah Satu Upaya Mengurangi Volume Sampah di RT 005 Kelurahan Kampung Baru Tahun 2021. Jurnal Salam Sehat Masyarakat (JSSM), 2(2), 57–65. https://doi.org/10.22437/jssm.v2i2.13618
Suhastyo, A. A. (2017). Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pelatihan Pembuatan Pupuk Kompos Community Empowerment Through Composting Training. Jurnal Pengabdian Dan Pemberdayaan Masyarakat, 1(2), 63–68.
Sultoni, Miswan, & Nur, A. (2019). Efektifitas Mikroorganisme Lokal (Mol) Limbah Nasi Sebagai Aktif Ator Pembuatan Pupuk Kompos Organik. Jurnal Kolaboratif Sains, 1(1), 1–8.
Suripatty, R. (2020). Analisis Yuridis Pengelolaan Sampah Di Kota Sorong Ditinjau Dari Peraturan Daerah No. 15 Tahun 2013â€. Jurnal Ekonomi Peluang, Vol 14 No.1 ISSN: 19782403
Yuliananda, S., Utomo, P. P., & Golddin, R. M. (2019). Pemanfaatan Sampah Organik Menjadi Pupuk Kompos Cair Dengan Menggunakan Komposter Sederhana. Jurnal Abdikarya, 3(2), 159–165.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish articles in JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) agree to the following terms:
- Authors retain copyright of the article and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a CC-BY-SA or The Creative Commons Attribution–ShareAlike License.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).