SKEMA INTEGRASI PELATIHAN PREHOSPITAL PARA TIM AMBULANS KOTA YOGYAKARTA
DOI:
https://doi.org/10.31764/jmm.v7i4.16327Keywords:
Prehospital, emergency, ambulance.Abstract
Abstrak: Dalam keadaan gawat darurat, penanganan korban kecelakaan dalam satu jam pertama merupakan waktu yang sangat penting untuk menghindari kondisi buruk bahkan kematian. Salah satu pelayanan prehospital adalah transportasi ambulans yang sudah tersedia baik dibawah kewenangan dinas kesehatan setempat, maupun unit masyarakat yang memiliki ambulans mandiri. Meskipun demikian, pelayanan ambulans mandiri kurang dilengkapi pengetahuan dan keterampilan mengenai penanganan pre hospital dan cara rujuk yang memadai. Tujuan kegiatan pelatihan prehospital dan Basic Life Support (BLS) bertujuan untuk memperluas pengetahuan dan keterampilan tim Ambulans mandiri di Yogyakarta sehingga dapat meningkatkan angka hidup pasien/korban yang dirujuk ke rumah sakit. Pelatihan ini dilakukan dengan pemaparan materi dan praktik menggunakan manekin agar peserta yang berjumlah 30 orang mampu melakukan penanganan Prehospital dan BLS dengan benar. Selanjutnya kegiatan evaluasi dilakukan dengan membagikan kuesioner yang terdiri dari 15 pertanyaan pilihan ganda pada saat sebelum kegiatan pelatihan dan sesudah dilakukannya pelatihan. Hasil evaluasi peserta pelatihan menunjukkan bahwa terdapat peningkatan sebesar 1.07 pada keterampilan dan pengetahuan peserta pelatihan dalam melakukan penanganan Prehospital dan BLS pada pasien gawat darurat. Sehingga harapannya kegiatan serupa dapat dilakukan oleh lebih banyak organisasi/institusi agar dapat bermanfaat bagi masyarakat luas.
Â
Abstract: Handling accident patients within the first hour of an emergency is crucial to avoid destructive conditions and even death. One of the prehospital services is an ambulance which is already available under the authority of the local health office, as well as community units that have independent ambulances. Independent ambulance services must gain knowledge and skills regarding prehospital handling and adequate referral methods. The prehospital and Basic Life Support (BLS) training activities aimed to increase the knowledge and skills of the independent Ambulance team in Yogyakarta to increase the survival rate of patients/victims referred to hospitals. This training was carried out by presenting material and practicing using mannequins so that the 30 participants were able to carry out prehospital and BLS treatment properly. Furthermore, evaluation activities were carried out by distributing questionnaires consisting of 15 multiple choice questions at the time before the training activities and after the training is carried out. The evaluation results of the training participants showed an increase of 1.07 in the skills and knowledge of the training participants in carrying out prehospital and BLS treatment in emergency patients. So it is expected that similar training activities can be carried out by more organizations/institutions so that they can benefit the wider community
Â
References
Agustini, N. L. P. I. B., Suyasa, I. G. P. D., Wulansari, N. T., Dewi, I. G. A. P. A., & Rismawan, M. (2017). Penyuluhan dan Pelatihan Bantuan Hidup Dasar. Jurnal Paradharma, 1(2), 68–74.
Attalie, A. (2021). Studi Kualitatif Kelayakan dan Kelengkapan Fasilitas Ambulans Gawat Darurat Terhadap Manajemen Kegawatdaruratan Pasien Pra-Rumah Sakit di Kabupaten Bantul [Universitas Muhammadiyah Yogyakarta]. https://etd.umy.ac.id/id/eprint/2723
Azhar, A. E., Safruddin, M., & Widyastuti, Y. (2021). Pemanfaatan Tanaman Obat Keluarga (TOGA) Menjadi Produk Inovatif Di Dusun Tempursari 1, Tempursari, Candimulyo, Magelang. Scholar.Archive.Org.
BAPPEDA DIY. (2022). Aplikasi Dataku Daerah Istimewa Yogyakarta: Data Kecelakaan dan Pelanggaran Lalu Lintas [Government]. DATAKU. http://bappeda.jogjaprov.go.id/dataku/data_dasar/index/548-data-kecelakaan-dan-pelanggaran-lalu-lintas?id_skpd=39
Endiyono, & Adhi, M. H. P. (2021). Pelatihan Evakuasi dan Transportasi Pada Driver Ambulans LAZIZMU Banyumas. Community Services & Social Work Bulletin, 1(2), 69–75.
Hasanah, N., Hartini, S., Rustiyaningsih, A., & Machira, C. M. (2018). Hubungan Dukungan Sosial dengan Kecenderungan Depresi Remaja pada 7 Tahun Pasca-Erupsi Gunung Merapi. Jurnal Keperawatan Klinis Dan Komunitas, 2(2), 84–93.
Machrina, Y., Siregar, K. B., Nuraiza Meutia, Gema Nazri Yanni, & Yunita Sari Pane. (2019). Improved basic life support skills and patient transportation at ambulance drivers in Medan Tuntung and Medan Sunggal area to improve patient safety. Abdimas Talenta: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(2), 802–807. https://doi.org/10.32734/abdimastalenta.v4i2.4238
Mardalena, I. (2017). Asuhan Keperawatan Gawat Darurat. Pustaka Baru Press.
Menteri Kesehatan Repubik Indonesia. (2018). Permenkes No. 47 Tahun 2018 tentang Pelayanan Kegawatdaruratan. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
PERMENKES. (2013). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 71 Tahun 2013 Tentang Pelayanan Kesehatan Pada Jaminan Kesehatan Nasional. http://www.depkes.go.id/resources/download/general/PMK%20No.%2071%20Th%202013 %20ttg%20Pelayanan%20Kesehatan%20Pada%20JKN.pdf
Putra, K. A., Masfuri, & Massie, J. G. E. P. (2019). Peran Perawat Ambulans dalam Pelayanan Pre Hospital di Indonesia: Kajian Literatur. Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes, 10(4), 310–316.
Sarwani, D. S., Nurhayati, N., & Supriyanto, S. (2014). Efektifitas Ceramah terhadap Pengetahuan Kader Kesehatan tentang Penyakit Talasemia di Kecamatan Pekuncen dan Kecamatan Sumbang Kabupaten Banyumas. Kes Mas: Jurnal Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Ahmad Daulan, 8(1). https://doi.org/10.12928/kesmas.v8i1.1038
Setianingsih, Darwati, L. E., & Prasetya, H. A. (2019). Studi deskriptif Penanganan pre-hospital stroke life support pada keluarga. 3(1), 55–64. https://doi.org/10.32584/jpi.v3i1.225
Suryanto, Plummer, V., & Boyle, M. (2018). Knowledge, attitude, and practice of ambulance nurses in prehospital care in Malang, Indonesia. Australasian Emergency Care, 21(8–12), 2.
Yuhanah, & Tulak, G. T. (2020). Edukasi Manfaat ASI Eksklusif Kepada Kader Kesehatan dan Ibu BALITA di Desa Wowa Tamboli. LOGISTA - Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(1), 134–134. https://doi.org/10.25077/LOGISTA.4.1.134-139.2020
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish articles in JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) agree to the following terms:
- Authors retain copyright of the article and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a CC-BY-SA or The Creative Commons Attribution–ShareAlike License.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).