PENYULUHAN DAN PELATIHAN PEMBUATAN PASTA GIGI HERBAL DARI TULANG IKAN TUNA

Authors

DOI:

https://doi.org/10.31764/jmm.v7i5.17223

Keywords:

Tuna fish bones, herbal toothpaste, Tomohon.

Abstract

Abstrak. Masyarakat yang tinggal di pengunungan memiliki potensi karies yang lebih tinggi karena kandungan flour pada air tanah memiliki konsentrasi yang berbeda jika dibandingkan dengan di pesisir pantai. Flour menjadi salah satu senyawa yang mampu mencegah karies secara efektif. Disisi lain, Sulawesi Utara menjadi salah satu sentra produk daging tuna, sehingga tulang ikan tuna sebagaibahan baku pasta gigi dapat dengan mudah diperoleh. Kegiatan pengabdian yang dilakukan di PA Muthmainnah dan PP Hidayatullah bertujuan untuk meningkatkan kemampuan hardskill dan softskill dari mitra . Kegiatan dimulai dari tahap koordinasi, persiapan bahan, penyuluhan tentang pentingnya menjaga kebersihan gigi dan mulut, pelatihan pembuatan pasta gigi herbal serta evaluasi hasil berupa pre-test, post-test, dan kuesioner tingkat kesukaan. Peserta kegiatan adalah anak-anak PA Muthmainnah dan PP Hidayatullah sebanyak 50 orang. Hasil evaluasi kegiatan pengabdian menunjukkan adanya peningkatan pemahaman peserta sebesar 27%. Sementara, hasil tingkat kesukaan peserta menunjukkan 87% peserta menyukai pasta gigi herbal dan 13% lainnya netral.

Abstract: The people living in the mountains have a higher potential for dental caries because the fluoride content in groundwater has different concentrations compared to the coastal areas. Fluoride is one of the compounds that can effectively prevent dental caries. North Sulawesi is one of the centers for tuna meat production, making tuna fishbones easily obtainable as a raw material for toothpaste. The community service activities conducted at PA Muthmainnah and PP Hidayatullah aim to enhance the hard and soft skills of the partners. The activities start with coordination, preparation of materials, counseling on the importance of maintaining oral hygiene, training in making herbal toothpaste, and evaluation of results through pre-tests, post-tests, and preference questionnaires. There were 50 participants from PA Muthmainnah and PP Hidayatullah. The evaluation results of the community service activities show an increase in participants' understanding by 27%. Meanwhile, the preference level results indicate that 87% of the participants like herbal toothpaste, while 13% remain neutral.

References

Andry, M., & Winata, H. S. (2022). Uji Aktivitas Antibakteri Streptococcus Mutans Serta Formulasi Sediaan Pasta Gigi Ekstrak Etanol Buah Okra Hijau (Abelmoschus esculentus) Dan Tulang Ikan Tuna (Thunnini). Journal of Pharmaceutical And Sciences, 5(2), 250–258. https://doi.org/10.36490/journal-jps.com.v5i2.148

Fadel, M. N., Setyowati, E., Trinovitawati, Y., & Sabaan, W. (2021). Uji Aktivitas Antibakteri Obat Kumur Ekstrak Daun Belimbing Wuluh (Averrhoa Bilimbi L.) Terhadap Bakteri Streptococcus mutans Penyebab Karies Gigi. CERATA Jurnal Ilmu Farmasi, 12(1), 10–19.

Fathiah, F., Purwaningsih, I., Sunarsieh, S., Suryana, B., & Ropiqa, M. (2023). Penyuluhan Kesehatan dan Pelatihan Pembuatan Pasta Gigi Herbal pada Orang Tua Siswa di SDN 09 Pontianak. Poltekita: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 4(1), 170–177.

Gintu, A. R., Kristian, E. B. E., & Martono, Y. (2020). Karakterisasi Pasta Gigi Berbahan Abrasif Hidroksiapatit (HAp). Jurnal Kimia Riset, 5(2), 120–126.

Hariani, P. L., Fatma, F., Said, M., Rohendi, D., & Mohadi, R. (2023). Pelatihan Pembuatan Pasta Gigi Herbal dari Cangkang Telur Ayam dan Ekstrak Daun Sirih di Desa Burai Kecamatan Tanjung Batu Kabupaten Ogan Ilir. Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia, 3(2), 525–532. https://doi.org/10.54082/jamsi.678

Hasiru, F., Engkeng, S., & Asrifuddin, A. (2019). Hubungan Perilaku Kesehatan Menggosok Gigi Dengan Karies Gigi Pada Anak Di SD Inpres Winangun Kota Manado. Skripsi. Fakultas Kesehatan Masyarakat. KESMAS, 8(6).

Hatta, I. (2022). Dentin Jurnal Kedokteran Gigi Vol VI. No 3. Desember 2022. 3.

Iswanto, L., Posangi, J., & Mintjelungan, C. N. (2016). Profil status karies pada anak usia 13-15 tahun dan kadar fluor air sumur di daerah pesisir pantai dan daerah pegunungan. E-GiGi, 4(2), Article 2. https://doi.org/10.35790/eg.4.2.2016.13649

Mashuni, M., Natsir, M., Lestari, W. M., Hamid, F. H., & Jahiding, M. (2021). Pemanfaatan Kitosan dari Cangkang Kepiting Bakau (Scylla serrata) dengan Metode Microwave sebagai Bahan Dasar Kapsul Obat. ALCHEMY Jurnal Penelitian Kimia, 17(1), 74. https://doi.org/10.20961/alchemy.17.1.42038.74-82

Maulid, D. Y., Hikma, A., Arumsari, K., & Yuniarti, E. (2023). Pembuatan Kue Baruasa Dengan Penambahan Tepung Tulang Ikan Tuna (Thunnus sp). Marlin: Marine and Fisheries Science Technology Journal, 4(1), 1–9.

Nuraskin, C. A., Faisal, T. I., Mardelita, S., & Mardiah, A. (2022). Pelatihan Pembuatan Pasta Gigi Herbal Laban (Vitex Pinnata) Sebagai Upaya Penurunan Indek Plak Pada Masyarakat. JEUMPA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 1(2), 25–32.

Priyambodo, R. A. (2019). Daya Anti Bakteri Air Perasaan Buah Lemon (Citrus Lemon (L) Burm. F.) Terhadap Streptococcus Mutans Dominan Karies Gigi. Media Kesehatan Gigi: Politeknik Kesehatan Makassar, 18(2).

Rasmiati, R., Jafar, M., Asfar, A. M. I. T., Asfar, A. M. I. A., Ekawati, V. E., & Riska, A. (2022). Pemberdayaan kelompok Karang Taruna Desa Pitumpidange melalui pembuatan pasta gigi ramah lingkungan. ABSYARA: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 3(2).

Salsabila, S. (2022). Perbedaan Pengaruh Pengaplikasian Gel Nano Kalsium Dan Mikro Kalsium Cangkang Telur Bebek (Anas Platyrhincus Domesticus) Terhadap Mikroporositas Enamel [PhD Thesis]. Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

Syurgana, M. U., Febrina, L., & Ramadhan, A. M. (2017). Formulasi Pasta Gigi dari Limbah Cangkang Telur Bebek. Proceeding of Mulawarman Pharmaceuticals Conferences, 6, 127–140. https://doi.org/10.25026/mpc.v6i1.275

Zaman, Z. F. (2020). Kebiasaan Pemeliharaan Gigi Pada Anak Yang Mengalami Karies [Diploma, Poltekes Kemenkes Kupang]. http://repository.poltekeskupang.ac.id/2533/

Published

2023-09-26

Issue

Section

Articles