PAVING BLOCK BERBASIS EKONOMI HIJAU: SOLUSI INOVATIF DALAM MENGELOLA SAMPAH PLASTIK DI PROVINSI BANTEN
DOI:
https://doi.org/10.31764/jmm.v7i5.17489Keywords:
Paving Block, Plastic Waste, Green Economy, Training.Abstract
Abstrak: Jumlah sampah plastik yang semakin melimpah menunjukkan bahwa perlu ada upaya untuk mengelola sampah plastik. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk mengatasi masalah pengelolaan sampah plastik dan menciptakan peluang usaha berkelanjutan di Desa Sukamanah, Kabupaten Serang, Provinsi Banten melalui pelatihan pembuatan paving block berbasis ekonomi hijau dari sampah plastik, masyarakat memahami pentingnya pengelolaan sampah yang ramah lingkungan. Metode yang digunakan pada kegiatan ini adalah pemaparan materi dan praktik membuat paving block dari sampah plasitk dengan melibatkan mitra, yaitu karang taruna dan warga desa sukamanah. Peserta mengisi kuesioner sebanyak lima pertanyaan untuk mengukur tingkat pemahaman peserta.Hasil kegiatan pengabdian ini adalah terjadi peningkatan signifikan dalam pengetahuan dan keterampilan pembuatan paving block sebesar 92,27%. Selain itu, kesadaran peserta terhadap manfaat ekonomi hijau mulai tumbuh. Hasil ini menunjukkan bahwa pelatihan berbasis ekonomi hijau efektif dalam meningkatkan keterampilan dan pengetahuan masyarakat dalam mengatasi masalah lingkungan.
Abstract: The increasingly abundant amount of plastic waste shows that efforts are needed to manage plastic waste. This service activity aims to overcome the problem of plastic waste management and create sustainable business opportunities in Sukamanah Village, Serang Regency, Banten Province through training in making green economy-based paving blocks from plastic waste, the community understands the importance of environmentally friendly waste management. The method used in this activity is the presentation of material and practice of making paving blocks from plastic waste by involving partners, namely youth organizations and Sukamanah village residents. Participants filled out a five-question questionnaire to measure the participants' level of understanding. The result of this service activity was a significant increase in knowledge and skills in making paving blocks by 92.27%. In addition, participants' awareness of the benefits of the green economy is starting to grow. These results indicate that green economy-based training is effective in increasing community skills and knowledge in overcoming environmental problems.
Â
References
Alfitri, A. H. (2020). Sampah Plastik sebagai Konsekuensi Modernitas dan Upaya Penanggulangannya. Jurnal Sosiologi Andalas, 6(2), 122-130.
Amran, Y. (2016). Pemanfaatan limbah plastik untuk bahan tambahan pembuatan paving block sebagai alternatif perkerasan pada lahan parkir di Universitas Muhammadiyah Metro. TAPAK (Teknologi Aplikasi Konstruksi): Jurnal Program Studi Teknik Sipil, 4(2).
Antasari, D. W. (2020). Implementasi green economy terhadap pembangunan berkelanjutan di kota Kediri. Jurnal Ekonomi Pembangunan STIE Muhammadiyah Palopo, 5(2), 80-88.
Anthony, S. H. (2020). Memanfaatkan Limbah Plastik Menjadi Paving Block. Diseminasi: Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat,, 2(1), 1-4.
Diana, A. I. (2019). Pelatihan Tentang Pemanfaatan Limbah Botol Plastik Sebagai Bahan Campuran Paving Block Ramah Lingkungan. Jurnal Abdiraja, 2(2), 1-5.
Fathun, L. M. (2021). Sharing Knowledge melalui Sosialisasi Pengelolaan Sampah Plastik di Propinsi Sulawesi Tenggara. Dharma: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(1), 25-48.
Ismanto, I. &. (2020). Kebijakan Pengelolaan Sampah oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Muaro Jambi. Mendapo: Journal of Administrative Law, 1(3), 149-169.
JF, G. A. (2020). Perilaku konsumen terhadap penggunaan kantong plastik dan tas kain di area Jabodetabek. PERWIRA-Jurnal Pendidikan Kewirausahaan Indonesia, 3(2), 117-136.
Lalu Syamsul Hadi, L. S. (2018). Pemanfaatan limbah plastik Polyethylene Terepthalate (PET) untuk bahan tambahan pembuatan Paving Block . Doctoral dissertation, Universitas Mataram.
Lating, Z. &. (2022). Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pembuatan Paving Block dari Sampah Plastik. Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), 5(3), 856-864.
Rahman, A. B. (2022). Pelatihan Pengolahan Sampah Plastik Menjadi Paving Block Di Desa Lembah Sari Kecamatan Batu Layar. Human: Unizar Mengabdi, 2(1), 1-7.
Rosana, M. (2018). Kebijakan pembangunan berkelanjutan yang berwawasan lingkungan di Indonesia. Jurnal Kelola: Jurnal Ilmu Sosial, 1(1).
Septiani, B. A. (2019). Pengelolaan sampah plastik di Salatiga: praktik dan tantangan. Jurnal Ilmu Lingkungan, 17(1), 90-99.
Sultan, M. A. (2020). Penggunaan Limbah Plastik PP Sebagai Bahan Pengikat pada Campuran Paving Block. Siklus: Jurnal Teknik Sipil, 6(2), 95-102.
Widodo, S. M. (2018). Pelatihan pembuatan paving block dan eco-bricks dari limbah sampah plastik di kampung Tulung Kota Magelang. Community Empowerment, 3(2), 63-66.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish articles in JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) agree to the following terms:
- Authors retain copyright of the article and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a CC-BY-SA or The Creative Commons Attribution–ShareAlike License.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).