PENDAMPINGAN PENGEMASAN TEH MAWAR UNTUK MEWUJUDKAN WIRAUSAHA YANG BERKELANJUTAN DI DESA CLUTANG PROVINSI JAWA TENGAH
DOI:
https://doi.org/10.31764/jmm.v4i5.3073Keywords:
packaging, rose tea, entrepreneurshipAbstract
Abstrak: Bunga mawar merupakan salah satu tanaman yang telah dibudidayakan turun-temurun di Clutang. Potensi yang dimiliki desa ini memotivasi Kelompok Putri Mawar untuk mengolah kelopak bunga mawar menjadi aneka produk pangan seperti keripik, sirup, pilus dan teh. Teh mawar dalam perkembangannya merupakan jenis produk yang selalu kontinyu diproduksi oleh kelompok. Hal ini karena permintaan produk teh mawar yang selalu ada. Managemen wirausaha kelompok masih sederhana dan tradisional sehingga perlu pendampingan dalam pengembangannya. Kendala yang dihadapi dalam kegiatan produksi yaitu pemasaran produk masih terbatas karena pengemasannya sederhana dan belum dilengkapi dengan label yang komunikatif, sehingga dibutuhkan pendampingan lebih lanjut dalam teknik pengemasan agar produk mampu bersaing di pasaran. Oleh karena itu melalui kegiatan pengabdian ini dilakukan pendampingan perbaikan teknik pengemasan kepada kelompok dengan metode diskusi dan praktek pengemasan secara langsung. Hasil yang diperoleh melalui kegiatan pengabdian ini yaitu UKM Putri Mawar telah mampu membuat dan menerapkan kemasan produk yang menarik dalam mengemas teh mawar sehingga dihasilkan produk teh yang berkualitas dan mampu bersaing di pasar.
Abstract: Rose flower is a plant that has been cultivated for generations in Clutang Boyolali. The potential of this village has motivated Putri Mawar Group to process flower petals into various food products such as chips, syrup, pilus and rose tea. However, in its development rose tea is a type of product that is always produced by the group. Group entrepreneurship management is still simple and traditional, so it needs assistance in its development. Constraints faced in production activities, namely product marketing are still limited because the packaging is simple and is not equipped with a communicative label, so that further assistance is needed in packaging techniques so that the product is able to compete in the market. Therefore, through this service activity assistance is carried out to improve packaging techniques to the group so that it is hoped that later quality tea products will be produced and able to compete in the market.
References
Anasrulloh, M., & Basiron, &. (2017). Pelatihan Pembuatan Kemasan (Packaging) Untuk Meningkatkan Pemasaran Produk Olahan Kue Kacang Emping Melinjo. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 5, 26–30. https://doi.org/10.31227/osf.io/7nbkr
Anggraito, Y.U., Susanti, R., Iswari,R.S., Yuniastuti, A., Lisdiana, Bintari, H. . (2018). Metabolit Sekunder Dari Tanaman : Semarang: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Semarang.
Ardiati, F. N., & Puspikawati, S. I. (2019). Evaluasi Pelaksanaan Sertifikasi Produksi Pangan Industri Rumah Tangga (Spp-Irt) Di Banyuwangi. Journal of Public Health Research and Community Health Development, 2(1), 36. https://doi.org/10.20473/jphrecode.v2i1.16251
Astrilia Damayanti dan Endah Ayu Fitriana. (2015). Jurnal Bahan Alam Terbarukan. Jurnal Bahan Alam Terbarukan, 4(1), 14–20. https://doi.org/10.15294/jbat.v4i1.3769
Febianti, E. & Umyati, A. (2019). Pelatihan Teknik Pengemasan Produk Pangan Unggulan. Jurnal Pengabdian Dinamika, 1, 70–74.
Lopes-Lutz, D., Dettmann, J., Nimalaratne, C., & Schieber, A. (2010). Characterization and quantification of polyphenols in amazon grape (Pourouma cecropiifolia martius). Molecules, 15(12), 8543–8552. https://doi.org/10.3390/molecules15128543
Meitridwiastiti, A. A. A., & Viona, N. K. (2019). Penyuluhan Penggunaan Bahasa Pada Kemasan dan Ijin PIRT Pada IRT Saur Bali. WIDYABHAKTI Jurnal Ilmiah Populer, 1(3), 60–66.
Ramadlon, S., & Kristiana, N. (2013). Perancangan Desain Kemasan Makanan Ringan Produksi Karang Taruna Jiwo Suto Ujung Pangkah Gresik. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699. https://doi.org/10.1017/CBO9781107415324.004
Saati, E.A., Theovilla, R.R.D., Simon, B.W., A. (2011). Optimalisasi Fungsi Pigmen Bunga Mawar Sortiran Sebagai Zat Pewarna Alami Dan Bioaktif Pada Produk Industri. Jurnal Teknik Industri, 12(2), 133. https://doi.org/10.22219/jtiumm.vol12.no2.133-140
Saati, E. A. (2014). Eksplorasi Pigmen Antosianin Bahan Hayati Lokal Pengganti Rodhamin B dan Uji Efektivitasnya Pada Beberapa Produk Industri/Pangan. Jurnal Gamma.
Suci, Y. . (2017). Perkembangan UMKM (Usaha Mikro Kecil Menengah) di Indonesia. Jurnal Ilmiah Fakultasi Ekonomi, 6(1), 51–58.
Suhaemi, E., Basuki, E., &, & Prarudiyanto, A. (2017). Pengaruh Kombinasi Jenis Dan Teknik Pengemasan Terhadap Sifat Kimia, Mikrobiologi Dan Organoleptik Bumbu Ayam Taliwang Khas Lombok Selama Penyimpanan. Jurnal Teknologi Pangan, 11(2). https://doi.org/10.33005/jtp.v11i2.897
Theovilla, R., & Dami, R. (2011). ffervescent dengan Ekstrak Bunga Mawar Merah (Rosa sp.) Pada Pasca Potong Bunga Mawar dan Jenis Filler (NaHCO3, KHCO3, CaCO3). AGRICA, 4(1), 9–37.
Wulandari, Ratna., Krisno, Moch. Agus., dan Waluyo, L. (2016). Pengaruh Berbagai Konsentrasi Ekstrak Bunga Mawar Merah (Rosa Damascena Mill) Terhadap Stabilitas Warna Antosianin Agar-Agar Sebagai Sumber Belajar Biologi. Jurnal Pendidikan Biologi Indonesia.
Wulandari, Y.W., Nuraini, V., & Rahadhini, M. . (2019). Analisis Kelayakan Usaha Teh Mawar Pada Ukm Didesaclutang-Boyolali. Sustainablecompetitiveadvantage-9(Sca-9), 9(77), 77–84.
Wulansari, N., Wahyu, &, & Kurniawan, Y. (2017). Akselerasi pertumbuhan ekonomi melalui sinergi UMKM dan Good Governance di Indonesia. Prosiding Seminar Nasional Dan Call For Paper Ekonomi Dan Bisnis, 2017, 262–268. Retrieved from https://www.google.com/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=4&ved=2ahUKEwjAtJmEo_XjAhWXb30KHTDbDXAQFjADegQIBRAC&url=https://jurnal.unej.ac.id/index.php/prosiding/article/download/6719/4875/&usg=AOvVaw3TmC8BzQ9Ef193GRW4gVm3
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish articles in JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) agree to the following terms:
- Authors retain copyright of the article and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a CC-BY-SA or The Creative Commons Attribution–ShareAlike License.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).