PENINGKATAN PENGETAHUAN KADER POSYANDU DALAM MENCEGAH STUNTING MELALUI EDUKASI BERBASIS MEDIA PADA MASA PANDEMI COVID-19
DOI:
https://doi.org/10.31764/jmm.v5i4.5117Keywords:
COVID-19, Prevention of Stunting, Knowledge, Attitude, CadresAbstract
Abstrak: Stunting masih menjadi masalah utama pada balita, Provinsi Jawa barat termasuk salah satu Provinsi dengan prevalensi stunting diatas nasional yaitu sebesar 31,1%. Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk meningkatan pengetahuan kader posyandu dalam mencegah stunting melalui edukasi berbasis media pada masa pandemi COVID-19. Metode kegiatan dilakukan dengan beberapa metode yaitu Intervensi peningkatan pengetahuan dan perbaikan sikap kader posyandu dalam kegiatan ini dilakukan melalui edukasi berbasis media yang dilakukan tiga kali secara bertahap. Pelaksanaan PKM melalui kegiatan: penyuluhan tentang stunting dan cara pencegahannya. Kader yang ikut serta dalam kegiatan ini sebanyak 18 kader posyandu. Data dianalisis menggunakan analisis univariat dengan distribusi frekuensi dan bivariat menggunakan uji paired t-test. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa semua kader posyandu sangat antusias dalam mengikuti rangkaian kegiatan. Terdapat peningkatan rata-rata skor pengetahuan kader sebesar 8,7 dan terdapat peningkatan rata-rata skor sikap sebesar 14,0 setelah diberikan pendidikan kesehatan dalam mencegah stunting melalui edukasi berbasis media pada masa pandemi COVID-19.
Abstract: Stunting is still the main problem in toddlers, west Java province is one of the provinces with the prevalence of stunting above the national of 31.1%. This Community Service Activity aims to increase the knowledge of posyandu cadres in preventing stunting through media-based education during the COVID-19 pandemic. The method of activity is carried out by several methods, namely intervention to increase knowledge and improve the attitude of posyandu cadres in this activity through media-based education conducted three times in stages. Implementation of through activities: counseling on stunting and how to prevent it. Cadres who participated in this activity as many as 18 posyandu cadres. The data were analyzed using univariate analysis with frequency distribution and bivariate using paired t-test. The results showed that all posyandu cadres were very enthusiastic in participating in the series of activities. There was an average increase in cadre knowledge score of 8.7 and there was an average increase in attitude score of 14.0 after being given health education in preventing stunting through media-based education during the COVID-19 pandemic.
References
Afifa, I. (2019). Kinerja Kader dalam Pencegahan Stunting: Peran Lama Kerja sebagai Kader, Pengetahuan dan Motivasi. Jurnal Kedokteran Brawijaya, 30(4), 336–341.
Arsyati, A. M. (2019). Pengaruh Penyuluhan Media Audiovisual dalam Pengetahuan Pencegahan Stunting pada Ibu Hamil di Desa Cibatok 2 Cibungbulang. PROMOTOR, 2(3), 182–190.
Hartono, R., Andini, M., Sartika, D., & Hasanah, B. U. (2020). Peningkatan Kapasitas Kader Posyandu Dalam Mencegah Stunting Melalui Edukasi Gizi Berbasis Media Di Kecamatan Biringkanaya Dan Mamajang. Media Implementasi Riset Kesehatan, 1(1), 22–24.
Hendrawati, S., Mardhiyah, A., Mediani, H. S., Nurhidayah, I., Mardiah, W., Adistie, F., & Maryam, N. N. A. (2018). Pemberdayaan Kader Posyandu dalam Stimulasi Deteksi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang (SDIDTK) pada Anak Usia 0–6 Tahun di Desa Cileles Kecamatan Jatinangor Kabupaten Sumedang. Media Karya Kesehatan, 1(1), 39–58.
Kemenkes RI. (2018a). Hasil utama riskesdas 2018. Jakarta: Kemenkes RI.
Kemenkes RI. (2018b). Situasi Balita Pendek (Stunting) di Indonesia. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia, 1–13. Retrieved from https://pusdatin.kemkes.go.id/resources/download/pusdatin/buletin/Buletin-Stunting-2018.pdf
Kesumasari, C., Kurniati, Y., Syam, A., Salam, A., & Virani, D. (2020). Pencegahan Stunting Melalui Pemberdayaan Kader Pkk Kecamatan Barebbo di Kabupaten Bone. Panrita Abdi-Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 4(3), 322–327.
Mulyawati, I., Kuswardinah, A., & Yuniastuti, A. (2017). Pengaruh Pendidikan Kesehatan tentang Keamanan Jajanan terhadap Pengetahuan dan Sikap Anak. Public Health Perspective Journal, 2(1).
Nugrahaeni, S. A., & Margawati, A. (2014). Pengaruh Modul Terhadap Peningkatan Pengetahuan, Sikap Dan Praktek Kader Dalam Upaya Pemberian Asi Eksklusif. Gizi Indonesia, 37(1), 19–28.
Purnomo, G. A., & Suratini, S. (2014). Pengaruh Pelatihan Kader tentang Posyandu terhadap Kemampuan Pengelolaan Posyandu di Desa Sendangsari Kecamatan Pengasih Kulon Progo. STIKES’Aisyiyah Yogyakarta.
Rini, P., & Jemmi, J. (2019). Peran Kader Posyandu Pada Pelayanan Terpadu Wanita Prakonsepsi Di Wilayah Kerja Puskesmas Sapaya Kecamatan Bungaya Kabupaten Gowa. MPPKI (Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia): The Indonesian Journal of Health Promotion, 2(2), 148–158.
Ruaida, N. (2018). Gerakan 1000 hari Pertama Kehidupan Mencegah Terjadinya Stunting (Gizi Pendek) di Indonesia. Global Health Science (GHS), 3(2), 139–151.
Said, A., Budiati, I., Reagan, H. A., Riyadi, A. H., Anam, C., & Larasaty, P. (2016). Potret Awal Tujuan Pembangunan Berkelanjutan 9 Sustainable Development Goals) di Indonesia. In Jakarta: Penerbit Badan Pusat Statistik.
Sari, A. N., & Hanifah, L. (2018). Pengaruh pendidikan kesehatan dengan metode leaflet terhadap pengetahuan kader posyandu abadi tentang imunisasi MR Booster. Jurnal Keperawatan Intan Husada, 6(1), 60–73.
Sewa, R., Tumurang, M., & Boky, H. (2019). Pengaruh Promosi Kesehatan Terhadap Pengetahuan dan Sikap dengan Tindakan Pencegahan Stunting oleh Kader Posyandu di Wilayah Kerja Puskesmas Bailang Kota Manado. KESMAS, 8(4), 80–88.
Sutriyawan, A. (2021). Metodologi Penelitian Kedokteran dan Kesehatan: Dilengkapi Tuntunan Membuat Proposal Penelitian. Bandung: PT Refika Aditama.
Sutriyawan, A., Kurniawati, R. D., Hanjani, R., & Rahayu, S. (2021). Prevalensi Stunting dan Hubungannya dengan Sosial Ekonomi. Jurnal Kesehatan, 11(3), 351–355.
Sutriyawan, A., Kurniawati, R. D., Rahayu, S. R. I., & Habibi, J. (2020). Hubungan status imunisasi dan riwayat penyakit infeksi dengan kejadian stunting pada balita: studi retrospektif. Journal Of Midwifery, 8(2), 1–9.
Sutriyawan, A., & Nadhira, C. C. (2020). Kejadian Stunting Pada Balita Di Upt Puskesmas Citarip Kota Bandung. Jurnal Kesmas (Kesehatan Masyarakat) Khatulistiwa, 7(2), 79–88. https://doi.org/http://dx.doi.org/10.29406/jkmk.v7i2.2072
WHO. (2019). Levels and trends in child malnutrition: key findings of the 2019 edition. World Health Organization.
Wulandari, H. W., & Kusumastuti, I. (2020). Pengaruh Peran Bidan, Peran Kader, Dukungan Keluarga dan Motivasi Ibu terhadap Perilaku Ibu dalam Pencegahan Stunting pada Balitanya. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 19(02), 73–80.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish articles in JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) agree to the following terms:
- Authors retain copyright of the article and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a CC-BY-SA or The Creative Commons Attribution–ShareAlike License.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).