PENDIDIKAN DAN PEMBERDAYAAN KESEHATAN DI LAYANAN ISOLASI TERPUSAT DENGAN METODE PARTICIPATORY LEARNING AND ACTION PROGRAM BALI BANGKIT BALI KEMBALI
DOI:
https://doi.org/10.31764/jmm.v6i2.6681Keywords:
Empowerment, Centralized Isolatio, , BulelengAbstract
Abstrak: Peningkatan kasus covid-19 kembali meningkat dengan adanya virus Delta varian baru yang sudah masuk ke wilayah Bali. Isolasi mandiri yang dilakukan di rumah secara mandiri dirasa kurang efektif untuk mencegah penularan Covid-19 karena kurang dispilin dan kurangnya informasi ataupun kegiatan pemberdayaan kesehatan yang dapat dilakukan. Tujuan pengabdian ini untuk memberikan edukasi dan pemberdayaan kesehatan para pasien di layanan isolasi terpusat dan membantu para petugas kesehatan dalam memberikan pelayanan kesehatan di isolasi terpusat. Kegiatan ini melibatkan 12 orang mahasiswa semester 5 dan 7 dari Prodi Kebidanan dan Keperawatan. Metode yang digunakan adalah PLA (Participatory Learning and Action) dengan pemberian layanan terdiri dari senam irama meningkatkan imunitas, pemeriksaan kesehatan rutin, edukasi protokol kesehatan pencegahan penularan Covid-19 , pemberian paket obat covid-19 pada mitra sasaran yaitu pasien di isoter, serta penggunaan aplikasi teknologi untuk membantu petugas program dalam mengumpulkan data pasien di isoter. Jumlah sasaran mitra yaitu 70 orang pasien di isoter dan 2 orang petugas kesehatan pemegang program contact tracing di Puskesmas Buleleng I. Kegiatan ini dievaluasi menggunakan lembar observasi, lembar wawancara mendalam, data yang terekam pada administrasi layanan isoter Puskesmas selama 3 bulan (Juli-September 2021). Hasil dari kegiatan yang dilakukan bahwa seluruh pasien telah menerapkan protokol kesehatan yang ketat, seluruh pasien dapat melakukan kegiatan pemberdayaan kesehatan secara rutin, rata-rata kesembuhan pasien mencapai 90%. Beban kerja para petugas kesehatan selama layanan isoter ini juga menurun dengan kegiatan administrasi pelaporan pasien di isoter. Kegiatan ini dilakukan dengan lancar sesuai dengan tujuan yang telah direncanakan.
Â
Abstract: The increase in Covid-19 cases has again increased with the presence of a new variant of the Delta virus that has entered the Bali area. Self-isolation carried out at independent homes is deemed less effective to prevent the distribution of Covid 19 due to lack of discipline and lack of information or health empowerment activities that can be carried out. The purpose of this service is to educate and empower the health of patients who provide responsible services and assist health workers in health services at liberty. This activity involved 12 students in semester 5 and 7 from the Midwifery and Nursing Study Program. The method used is PLA (Participatory Learning and Action) by offering services consisting of rhythmic gymnastics to increase immunity, routine health checks, education on Covid-19 transmission prevention protocols, giving covid-19 drug packages to target partners, namely patients on isoters, and the use of applications. technology to assist program staff in collecting patient data outside the room. The target number is 70 patients in isoter and 2 health workers holding contact tracing programs at the Buleleng I Health Center. This activity uses observation sheets, in-depth interview sheets, data recorded at the isoter service administration of the Puskesmas for 3 months (July-September 2021). The results of the activities carried out are that all patients have implemented strict health protocols, all patients can carry out health empowerment activities on a regular basis, the average patient recovery reaches 90%. The workload of health workers during this isoter service also decreased with the administrative activities of reporting patients at isoter. This activity was carried out smoothly in accordance with the planned objectives.
Â
References
Abidin, Z., Yanti, A., Zulfayanto, I., & Rasid, M. (2021). Peningkatan Kualitas Kesehatan Masyarakat Untuk Pencegahan Covid-19. Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (JP2M), 2(1), 41–46.
Badan Litbangkes Pusdatin dan Paskhas. (2021). Ikhtisar Mingguan COVID-19 di Indonesia. https://www.kemkes.go.id/downloads/resources/download/laporan-mingguan-covid/Laporan-Mingguan-Penanganan-Covid-19_Juli-30.pdf
Candra Saputra, I. D. P. (2020). Pemberdayaan Penanggulangan Covid-19 Bagi Petugas Kesehatan. JCES (Journal of Character Education Society), 3(2), 320–328. https://core.ac.uk/download/pdf/327097061.pdf
COVID-19, K. G. T. P. P. (2021). Peta Zonasi Resiko COVID-19. https://covid19.go.id/peta-risiko
Darmawan, D., Alamsyah, T. P., & Rosmilawati, I. (2020). Participatory Learning and Action untuk Menumbuhkan Quality of Life pada Kelompok Keluarga Harapan di Kota Serang. Journal of Nonformal Education and Community Empowerment, 4(2), 160–169. https://doi.org/10.15294/pls.v4i2.41400
Kemenkes RI. (2020). SE_MENKES_202_2020_protokol_isolasi_diri_COVID.pdf (pp. 1–4). https://covid19.kemkes.go.id/download/SE_MENKES_202_2020_protokol_isolasi_diri_COVID.pdf
Laga, Y., Kusuma, H., Fatmawati, A., & Mafticha, E. (2021). Pendidikan Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Sebagai Upaya Pencegahan Penularan COVID-19. 5(3), 2–5.
Meri Meri, Khusnul Khusnul, Rochmanah Suhartati, Ummy Mardiana, R. N. (2020). Pemberdayaan masyarakat Dalam Penggnaan Hand Sanitiser dan Masker sebagai Upaya Preventf Terhadap COVID -19. Bantenese Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(1), 26–33.
Rachmadi, T. R., Wakhid Yuliyanto, Nurhayatun, & Ari Waluyo. (2021). Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pencegahan Penularan COVID-19 Melalui Sosialisasi Protokol Kesehatan di Pasar Rantewringin, Kecamatan Buluspesantren, Kabupaten Kebumen. JURPIKAT (Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat), 2(1), 126–136. https://doi.org/10.37339/jurpikat.v2i1.503
Risfianty, dwi kartika, & Indrawati. (2020). Pemberdayaan Kesehatan Masyarakat Melalui Pengadaan Fasilitas Cuci Tangan pada Masa Pandemi Covid-19 di Masjid dan Mushala Dusun Montong Are Tengah. Jurnal Hasil Pengabdian & Pemberdayaan Kepada Masyarakat, 1(2), 94–99.
Rubiana, I., Mulyana, F. R., Herliana, M. N., & Soraya, N. (2021). Meningkatkan Imunitas Tubuh Melalui Senam Umum Ditengah Pandemi Covid 19. ABDIMAS: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 4(1), 529–536. https://doi.org/10.35568/abdimas.v4i1.1202
Simanjuntak, K., & Akbari, M. R. (2020). Panduan Penyiapan Fasilitas Shelter untuk karantina dan isolasi terkait COVID-19 Berbasis Komunitas. 1–95.
Sri Margowati, Mirta Dwi Ratnasari, Dewi Ardiyaningrum, Dinar Anggitanas Sari, I. N. (2021). Implementasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Pada Masyarakat Terhadap Protokol Kesehatan di Masa Pandmei Covid 19. Community Empowerment, 6(4), 524–531.
Syurandhari, D. H., Fardiansyah, A., Yuniarti, A. M., Saputra, M. H., Hariadi, Y., Mahmudah, R. L., & Abidah, R. S. (2021). Pendidikan dan Pelatihan Kader Jumatik Desa Sumbertemu di Era Adaptasi Kebiasaan Baru Pandemi COVID-19. Jurnal Abdimakes, 1(2), 47–55.
Tim Efektif Kolaborasi Kementerian dan Lembaga KKNT Bali Bangkit Bai kembali. (2021). Petunjuk Teknis Kuliah Kerja Nyata Tematik ( KKNT ) # BALIKEMBALI # BALIBANGKIT Turunan Modul Merdeka Belajar Kampus Merdeka.
Utami, S., Gustanela, O., Paradillah, I., Ginting, J., & Pratomo, H. (2021). Pemberdayaan Kelompok Sadar Wisata (POKDARWIS) Desa Burai Melalui Edukasi Protokol Kesehatan COVID-19 Menggunakan Whatsapp. JPPM (Jurnal Pendidikan Dan Pemberdayaan Masyarakat), 8(1), 70–77. https://journal.uny.ac.id/index.php/jppm/article/view/37730
Wulan Suci Handayani, F. S. I. (2021). Pemberdayaan Masyarakat akan Pentingnya Protokol Community Empowerment on the Importance of Health Protocols in the Life of the Covid-19 Pandemic. Proceedings (UIN SUNAN GUNUNG DJATI BANDUNG), 32(November).
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish articles in JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) agree to the following terms:
- Authors retain copyright of the article and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a CC-BY-SA or The Creative Commons Attribution–ShareAlike License.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).