PENGEMBANGAN KARAKTER ANAK MELALUI LITERASI BUDAYA BERBASIS CERITA RAKYAT NTB BERMITRA DENGAN TBM LITERASI LUMBUNG LOMBOK SENGKERANG

Authors

  • Oryza Pneumatica Inderasari Prodi Pendidikan Sosiologi, Universitas Mataram
  • Anwar Liastamin Prodi Pendidikan Pancasila dan kewarganegaraan, Universitas Mataram
  • Era Maudina Putri Prodi Pendidikan Matematika, Universitas Mataram
  • Haerul Ismi Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Mataram
  • Hawariani Hawariani Prodi Pendidikan Kimia, Universitas Mataram
  • Hendri Saputra Prodi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Mataram
  • Huda Riskika prodi Pendidikan Pancasila dan kewarganegaraan, Universitas Mataram
  • Nabilah Nisa’uzzakiyyah Prodi Pendidikan Sosiologi, Universitas Mataram
  • Nila Marwa Prodi Pendidikan Bahasa Inggris, Universitas Mataram
  • Nurul Wisa Adiana Prodi Pendidikan Sosiologi, Universitas Mataram
  • Susilawati Susilawati Prodi Pendidikan Matematika, Universitas Mataram
  • Suwanda Suwanda Prodi Pendidikan Matematika, Universitas Mataram
  • Yudhan Putra Pendidikan Matematika, Universitas Mataram

DOI:

https://doi.org/10.31764/jmm.v6i2.7111

Keywords:

character development, cultural literacy, NTB folklore

Abstract

Abstrak: Modernisasi dan globalisasi tak hanya memberi dampak positif, namun dapat menjadi ancaman bagi jati diri bangsa Indonesia. Arus perubahan sosial budaya membawa krisis bagi pewarisan budaya nasional. Tokoh lokal terlupakan dan tergantikan dengan idola-idola baru produk modernisasi. Begitu juga kehidupan sosial budaya di Nusa Tenggara Barat (NTB) yang kaya budaya dan cerita rakyat yang memuat kisah inspiratif. Hal ini mendasari tujuan kegiatan pengabdian yaitu mengembangkan karakter anak melalui literasi budaya berbasis cerita rakyat NTB. Tim MT. Al-Kahfi Unram bermitra TBM Literasi Lumbung Lombok melaksanakan Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa (PHP2D) atas pendanaan Dirjen Belmawa Kemendikbud berupa pelatihan mendongeng dan penyelenggaraan Festival Cerita Rakyat NTB. Hasil dari kegiatan tersebut ialah terbentuknya kelompok pelatihan mendongeng, terciptanya Buku Cerita Rakyat NTB, peserta mengenal cerita rakyat NTB (70%), terimplementasi nilai-nilai karakter yang terkandung dalam cerita rakyat NTB dengan sangat baik (84%), peserta memiliki keterampilan berbahasa dengan baik (72%), tumbuhnya minat baca yang sangat tinggi (86%), dan peserta dapat membaca dengan lancar (75%).

Abstract: Modernization and globalization not only have a positive impact, but can also be a threat to the identity of the Indonesian nation. The flow of socio-cultural changes brought a crisis to the inheritance of national culture. Local figures are forgotten and replaced with new idols of modernization products. Likewise, the socio-cultural life in West Nusa Tenggara (NTB), which is rich in culture and folklore, contains inspirational stories. This underlies the purpose of service activities, namely developing children's character through cultural literacy based on NTB folklore. MT. Al-Kahfi Unram Team partnered with TBM Literasi Lumbung Lombok to carry out the Holistic Village Development and Empowerment Program (PHP2D) with funding from the Director General of Belmawa of the Ministry of Education and Culture in the form of storytelling training and organizing the NTB Folklore Festival. The results of these activities were the formation of a storytelling training group, the creation of an NTB Folklore Book, participants were familiar with NTB folklore (70%), the implementation of the character values contained in NTB folklore very well (84%), participants had language skills with good (72%), the growth of interest in reading is very high (86%), and the participants can read fluently (75%).

References

Antaranews.com. (2008). Generasi Muda Sekarang Kurang Minati Cerita Rakyat. Antaranews.Com. https://www.antaranews.com/berita/90863/generasi-muda-sekarang-kurang-minati-cerita-rakyat

Eko Atmojo, S., & Lukitoaji, B. D. (2020). Pembelajaran Tematik Berbasis Etnosains Dalam Meningkatkan Literasi Budaya dan Kewargaan Siswa Sekolah Dasar. Jurnal Inspirasi Pendidikan, 10(2), 105–113. https://doi.org/10.21067/jip.v10i2.4518

Habsari, Z. (2017). Dongen Sebagai Pembentuk Karakter Anak. BIBLIOTIKA Jurnal Kajian Perpustakaan Dan Informasi, 1(1), 21–29. http://journal2.um.ac.id/index.php/bibliotika/article/view/703

Indriani, W., & Susilo, H. (2021). Efektivitas dongeng untuk menanamkan moral pada anak usia dini di rumah. Jurnal Mahasiswa Pendidikan Luar Sekolah, 10(1), 329–337. https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-pendidikan-luar-sekolah/article/view/42859/36790

Kla.id. (2017). Anak Indonesia Sudah Tidak Mengenal Dongeng. Kla.Id. https://www.kla.id/anak-indonesia-sudah-tidak-mengenal-dongeng/

Komala, A., & Suryani, E. (2019). Pengaruh Independensi, Kompetensi Dan Pengalaman Auditor Terhadap Skeptisisme Profesional Auditor (Survei Pada Auditor Kantor Akuntan Publik Di Wilayah Bandung). E-Proceeding of Management, 6(2), 3225–3232.

Nasution, R. D. (2017). Pengaruh Perkembangan Teknologi Informasi Komunikasi terhadap Eksistensi Budaya Lokal. Jurnal Penelitian Komunikasi Dan Opini Publik, 21(1), 30–42. https://jurnal.kominfo.go.id/index.php/jpkop/article/view/981

Nasution, R. D. (2018). Pengaruh Modernisasi Dan Globalisasi Terhadap Perubahan Sosial Budaya Di Indonesia. Jurnal Penelitian Komunikasi Dan Opini Publik, 25(2).

Permatasari, A. (2015). Membangun Kualitas Bangsa dengan Budaya Literasi. Seminar Nasional Bulan Bahasa UNIB, 146–156. http://repository.unib.ac.id/11120/1/15-Ane Permatasari.pdf

Putry, R. (2018). Nilai pendidikan karakter anak di sekolah Peespektif Kemendinas. Internasional Journal of Child and Gender Studies, 4(1), 39–54. https://jurnal.ar-raniry.ac.id/index.php/equality/article/view/4480

Rohayani, F. (2020). Menjawab Problematika Yang Dihadapi Anak Usia Dini di Masa. Qawwam: Journal For Gender Mainstreaming, 14(1), 29–50. https://doi.org/10.20414/Qawwam.v14i1.2310

Sari, E. N., Bahri, H., & Syafri, F. S. (2019). Relevansi Dongeng dengan Pembentukan Karakter Anak Usia Dini. Journal Of Early Childhood Islamic Education, 2(2), 322–330. https://ejournal.iainbengkulu.ac.id/index.php/alfitrah/article/view/2275/1894

Sarkowi, S. (2020). Peran Generasi Milenial dalam Pemanfaatan dan Pelestarian Museum di Kota Lubuklinggau. Criksetra: Jurnal Pendidikan Sejarah, 9(2), 127–141. https://doi.org/10.36706/jc.v9i2.11476

VIVA.co.id. (2015). Cerita Rakyat Indonesia Hilang oleh Zaman. VIVA.Co.Id. https://www.viva.co.id/blog/budaya/596422-cerita-rakyat-indonesia-hilang-oleh-zaman

Zulfitria, Dewi, H. I., & Khanza, M. (2021). Penerapan Pembelajaran Dongen dalam Membentuk Karakter Siswa. Jurnal Instruksional, 2(1), 56–63. https://jurnal.umj.ac.id/index.php/instruksional/article/download/7055/5569

Published

2022-04-16

Issue

Section

Articles