PENINGKATAN KETRAMPILAN DIGITAL ENTERPRENEUR BAGI SISWA SISWI SMK
DOI:
https://doi.org/10.31764/jmm.v6i3.7710Keywords:
UMKM, techno partnership, Covid 19, SMK.Abstract
Abstrak: Pandemi COVID-19 saat ini sedang menjadi perhatian di Dunia salah satunya di Indonesia, kedaan seperti ini sudah terbukti memberikan tekanan pada kondisi ekonomi dan social di Indonesia sejak tahun 2020. Dampak ekonomi ini berdampak luas di seluruh wilayah Indonesia. Kondisi pandemic mengakibatkan perusahaan menutup usahanya untuk mencegah penularan pandemi sebagai contoh banyak pabrik, toko dan UMKM yang terpaksa menutup usaha mereka karena adanya pandemi ini. Hal ini menyebabkan dampak baru di bidang pendidikan, yakni para siswa/i terdampak financial. Saat ini peluang usaha di bidang digital entrepreneurship yang bermuara pada bisnis. Tujuan Pengabdian adalah menumbuhkan, mengembangkan jiwa wirausaha dan memberikan pemahaman dalam melakukan wirausaha dengan melakukan pelatihan enterpreneurship. Pengabdian Kepada Masyarakat ini targetnya adalah siswa/i SMK kelas XII yakni pada SMK Astrindo Tegal dan Team yang terlibat pada kegiatan ini ada 3 dosen serta 4 mahasiswa. Hasil pengabdian ini bahwa peserta mendapatkan pengetahuan dan pemahaman tentang digital marketing dan web profil, hal ini dibuktikan dengan nilai prosentase pada quisioner yang dibagikan. Adapun hasilnya bahwa sebanyak 65.7% peserta mengatakan setuju dan 28.9% peserta mengatakan sangat setuju pada PKM yang diikuti. Sebelumnya siswa/i SMK Astrindo masih awam dengan Digital Enterpreneur dengan adanya pelatihan ini maka sebanyak 65.7% sudah memahami terkait Digital Enterpreneur.
Abstract: The current COVID-19 pandemic has become a worldwide concern, one of which is in Indonesia, a situation like this has proven to put pressure on economic and social conditions in Indonesia since 2020. This economic impact has a wide impact throughout Indonesia. The pandemic conditions forced companies to close their businesses to prevent the transmission of the pandemic, for example, many factories, shops, and MSMEs were forced to close their businesses because of this pandemic. This creates a new impact in the field of education, namely the provision of financing to students. Currently, business opportunities in the field of digital entrepreneurship are leading to business. This Community Service target is class XII SMK students, namely SMK Astrindo Tegal and the team involved in this activity there are 3 lecturers and 4 students. The purpose of this service is to grow, develop an entrepreneurial spirit, and provide an understanding of entrepreneurship with entrepreneurship. As the results of this service, participants gain knowledge and understanding about digital marketing and web profiles, this is evidenced by the percentage of the value of the questionnaire distributed. The results showed that 65.7% of participants agreed and 28.9% of participants strongly agreed with the PKM that was followed.
References
Dairoh, D., Wiyono, S., & Ratono, R. (2021). Simple website development training as an effort to improve students’ hard skills at SMK Negeri 3 Tegal. Community Empowerment, 6(5), 802–807.
Dairoh, D., Yoka, M., Sasmito, G. W., Mc.Chambali, Mc. C., Indrianto, D., & Laksmono S, A. G. (2019). Peningkatan Pemahaman Dalam Pembuatan Web Sederhana Bagi Siswa Siswi di SMKN 1 Bumijawa. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 25(3), 117.
Fendya, W. T., & Wibawa, S. C. (2018). Pengembangan Sistem Kuesioner Daring dengan Metode Weight Product untuk Mengetahui Kepuasan Pendidikan Komputer Pada Lpk Cyber Computer. 03, 9.
Gunawan, A. (2020). Pelatihan Digital Entrepreneurship Mewujudkan Generasi Milenial Berjiwa Wirausaha Di Sekolah SMA Desa Karangasih Cikarang. 8.
Hidayat, R. (2010). Cara Praktis Membangun Website Gratis. PT. Gramedia.
Kurniasih, E. P. (2020). Dampak Pandemi Covid 19 Terhadap Penurunan Kesejahteraan Masyarakat Kota Pontianak. 13.
Kurniawati, L. (2021). Strategi Digital Marketing dan Komunikasi Bisnis untuk Enterpreneur Pemula di Indonesia. 21.
Nasution, D. A. D., Erlina, E., & Muda, I. (2020). Dampak Pandemi COVID-19 terhadap Perekonomian Indonesia. Jurnal Benefita, 5(2), 212.
Padmasari, A., C., Rostika, D., Permana, F., C., & Hidayatulloh, F. (2021). Pelatihan Technopreneurship melalui Social Commerce dan Brandede Content Management bagi Mahasiswa Pendidikan Maultimedia. Volume 3 Nomor 3 April 2021.
P.E, U. (2016). Bikin Sendiri Toko Online Dinamis Dengan Bootstrap. Mediakom.
Ph, L., Suwoso, R. H., Febrianto, T., Kushindarto, D., & Aziz, F. (2020). Dampak Pandemi Covid-19 Bagi Perekonomian Masyarakat Desa. 1(1), 12.
Rahadi, D. R., & Susilowaty, E. (2018). Kreatifitas Kewirausahaan Sosial dan Menggali Ide Usaha Baru Melalui Pengolahan Kripik Tempe Lupin. Jurnal Pengabdian dan Kewirausahaan, 1(1).
S.H, R. S. (2016). Rancang Bangun Website Profile Hotel Agung Pabumulih menggunakan Framework Bootsrap. Jurnal Nasional Informatika Dan Teknologi Jaringan, 1, no. 1, 57–64.
Suhartini, S., Sudianto, A., Gunawan, I., Permana, B. A. C., Ahmadi, H., Univesitas Hamzanwadi, Fathurrahman, I., Wijaya, L. K., Univesitas Hamzanwadi, Wasil, M., Nurhidayati, N., & Univesitas Hamzanwadi. (2021). Pembinaan kewirausahaan berbasis teknologi untuk mengembangkan jiwa Technopreneurship. ABSYARA: Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat, 2(1), 1–7.
Zulafwan & Gusrio Tendra. (2022). Pelatihan Digital Entrepreneur di Masa Pandemi Covid-19. J-COSCIS : Journal of Computer Science Community Service, 2(1), 77–83.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish articles in JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) agree to the following terms:
- Authors retain copyright of the article and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a CC-BY-SA or The Creative Commons Attribution–ShareAlike License.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).