PENGELOLAAN SAMPAH BERBASIS KOMPOSTER UNTUK REMAJA “GO ORGANIK”

Authors

  • Julieta Christy Agroteknologi, Universitas Quality
  • Ruth Dameria Haloho Agribisnis, Universitas Quality Berastagi
  • Robert Sinaga Agroteknologi, Universitas Quality
  • Swati Sembiring Agroteknologi, Universitas Quality
  • Seringena Br Karo Agribisnis, Universitas Quality Berastagi
  • Chaula Lutfia Saragih Agroteknologi, Universitas Quality Berastagi
  • Riduan Sembiring Agroteknologi, Universitas Quality
  • Daniel Maruli Tua Gultom Agroteknologi, Universitas Quality
  • Suranta Sinulingga Agribisnis, Universitas Quality Berastagi

DOI:

https://doi.org/10.31764/jmm.v6i3.7793

Keywords:

teenager, composter, organic trash.

Abstract

Abstrak: Remaja memerlukan motivasi dan wawasan untuk bisa memanfaatkan sampah sehingga kelestarian lingkungan dapat dicapai. Sampah organik dapat dikomposkan dengan menggunakan alat pengomposan yang disebut komposter. Dengan penggunaan komposter proses penguraian bahan organik dapat berlangsung lebih optimal. Tujuan dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan kesadaran generasi muda (remaja) dalam hal pengendalian lingkungan hidup khususnya sampah yang tidak dikelola dengan baik. Remaja sebagai generasi muda dapat menggunakan komposter dan mengaplikasikan dalam pengolahan sampah di lingkungan sekitarnya. Selain itu juga untuk melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Kegiatan pengabdian masyarakat ini dilakukan dalam bentuk Sosialisasi dan Praktik, diikuti oleh 20 anak remaja Desa Bukit, serta para dosen Universitas Quality dan Universitas Quality Berastagi. Hasil PKM sebanyak 95% remaja telah memiliki pengetahuan dan keterampilan untuk membedakan sampah organik dan anorganik, membuat mol dari bahan-bahan sederhana, membuat pupuk kompos dari sampah organik dan menggunakan komposter.

Abstract: Teenagers need motivation and insight to be able to utilize waste so that environmental sustainability can be achieved. Organic waste can be composted by using a composting device called a composter. With the use of a composter, the decomposition process of organic matter can take place more optimally. The purpose of this community service activity is to increase the knowledge, skills and awareness of the younger generation (teenagers) in terms of controlling the environment, especially waste that is not managed properly. Teenagers as the younger generation can use a composter and apply it in waste processing in the surrounding environment. In addition, to carry out the Tri Dharma of Higher Education. This community service activity was carried out in the form of Socialization and Practice, attended by 20 teenagers from Bukit Village, as well as lecturers from Quality University and Quality Berastagi University. The results of the PKM activities are that 95% teenagers have the knowledge and skills to distinguish organic and inorganic waste, make moles from simple ingredients, make compost from organic waste and use a composter.

References

H., , W., & Hairunisa, D. (2019). Pengaruh Pemberian Kompos dan Pupuk NPK terhadap Produktivitas Kedelai (Glycine max (L.) Merril). Jurnal Agronomi Indonesia (Indonesian Journal of Agronomy), 47(2), 149–155. https://doi.org/10.24831/jai.v47i2.25794

Argun, A. Y., A, K., U, C., & N, K. (2017). Composting as a Waste Management Method. J. Int. Environmental Application & Science, 12(3), 244–255.

Ayilara, M. S., Olanrewaju, O. S., Babalola, O. O., & Odeyemi, O. (2020). Waste management through composting: Challenges and potentials. In Sustainability (Switzerland) (Vol. 12, Issue 11). https://doi.org/10.3390/su12114456

Gunasti, A., & Sanosra, A. (2020). Added Value Sampah Organik Dengan Teknologi Komposter Untuk Meningkatkan Pendapatan Masyarakat Gayo Jember-Bondowoso. PAMBUDI, 4(01), 17–23. https://doi.org/10.33503/pambudi.v4i01.833

Haloho, R. D., Sinaga, R., Manurung, J., Gea, D., Buulolo, R., Sembiring, S., & Sinulingga, S. (2021). Penyuluhan Penggunaan Komposter Aerob dan Anaerob Kepada Dharma Wanita. 5(6), 3442–3449.

HASNA, N., JUWANA, I., & SATORI, M. (2020). Studi Komparasi Komposter Berbasis Masyarakat. Jurnal Reka Lingkungan, 9(1), 34–44. https://doi.org/10.26760/rekalingkungan.v9i1.34-44

Kadir, A. A., Azhari, N. W., & Jamaludin, S. N. (2016). An overview of organic waste in composting. MATEC Web of Conferences, 47. https://doi.org/10.1051/matecconf/20164705025

Lando, T., Arifin, A. N., Djamaluddin, I., & Caronge, M. A. (2019). Sosialisasi dan Pendampingan Sistem Pengelolaan Sampah Menjadi Kompos Skala Sekolah di SD Inpres Kantisang , Tamalanrea. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(2), 113–124.

Manu, M. K., Kumar, R., & Garg, A. (2016). Drum Composting of Food Waste: A Kinetic Study. Procedia Environmental Sciences, 35, 456–463. https://doi.org/10.1016/j.proenv.2016.07.029

Rasyid Al, H., Hasanudin, U., & Regia, R. (2017). Potensi Pemanfaatan Limbah Organik dari Pasar Tradisional di Bandar Lampung Sebagai Bahan Baku Pembuatan Kompos dan Biogas. Pharmacoeconomics: Theory and Practice, 5(1), 84–84.

Raza, S., & Ahmad, J. (2016). Composting process: a review. International Journal of Biological Research, 4(2), 102. https://doi.org/10.14419/ijbr.v4i2.6354

Sahwan, F., Wahyono, S., & Suryanto, F. (2016). Kualitas Kompos Sampah Rumah Tangga yang Dibuat dengan Menggunakan â€Komposter†Aerobik. Jurnal Teknologi Lingkungan, 12(3), 233. https://doi.org/10.29122/jtl.v12i3.1231

Sinaga, Robert; Dahang, Donatus; Haloho, Ruth Dameria; Christy, julieta; Saragih, C. lutfi. (2021). Komposter untuk Generasi -Z “Ayo Organik†di Panti Asuhan Sinar Indah Cahaya Bersama Kabupaten Deli Serdang. 2(1), 1–6. http://journal.ummat.ac.id/index.php/JADM/article/view/4098

Sudibyo, H., Pradana, Y. S., Budiman, A., & Budhijanto, W. (2017). Municipal Solid Waste Management in Indonesia - A Study about Selection of Proper Solid Waste Reduction Method in D.I. Yogyakarta Province. Energy Procedia, 143, 494–499. https://doi.org/10.1016/j.egypro.2017.12.716

Voběrková, S., Maxianová, A., Schlosserová, N., Adamcová, D., Vršanská, M., Richtera, L., Gagić, M., Zloch, J., & Vaverková, M. D. (2020). Food waste composting - Is it really so simple as stated in scientific literature? – A case study. Science of the Total Environment, 723. https://doi.org/10.1016/j.scitotenv.2020.138202

Wulandari, A. (2014). Karakteristik Pertumbuhan Perkembangan Remaja dan Implikasinya Terhadap Masalah Kesehatan dan Keperawatannya. Jurnal Keperawatan Anak, 2, 39–43. https://jurnal.unimus.ac.id/index.php/JKA/article/view/3954

Published

2022-06-24

Issue

Section

Articles