PEMAHAMAN BUKU KIA MELALUI KELAS IBU HAMIL
DOI:
https://doi.org/10.31764/jmm.v6i3.8178Keywords:
Understanding, MCH book, pregnant women class.Abstract
Abstrak: Pemahaman ibu hamil terkait buku KIA masih kurang. Masyarakat mengganggap buku KIA merupakan buku harus disimpan dengan baik, wajib dibawa setiap berkunjung ke pelayanan kesehatan, namun tidak mengetahui bahwa buku KIA harus dibaca dan mampu menerapkan pesan-pesan dalam buku KIA. Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah meningkatkan pemahaman buku KIA melalui kelas ibu hamil untuk memberikan informasi, menambah pengetahuin sebagai upaya meningkatkan kesehatan ibu. Metode yang dilakukan adalah penyuluhan berupa pendidikan kesehatan, dengan sasaran mitra ibu hamil dengan jumlah peserta 7 orang. Evaluasi kegiatan pengabdian ini dilakukan dengan pemberian angket dengan dilakukan pretest diawal kegiatan berlangsung dan postest diakhir kegiatan berlangsung. Hasil yang didapatkan dari kegiatan ini terdapat peningkatan pengetahuan peserta kegiatan pengabdian masyarakat terkait pemahaman buku KIA, terdapat peningkatan yang terjadi sebelum atau sesudah kegiatan, yakni sebesar 36%.
Abstract: The understanding of pregnant women regarding the MCH handbook is still lacking. People think that the MCH handbook is a book that must be stored properly and must be taken with them every time they visit the health service, but they do not know that the MCH handbook must be read and are able to apply the messages in the MCH book. The purpose of this community service activity is to increase understanding of the MCH handbook through classes for pregnant women to provide information, increase knowledge as an effort to improve maternal health. The method used is counseling in the form of health education, targeting pregnant women partners with 7 participants. Evaluation of this service activity was carried out by giving a questionnaire with a pretest at the beginning of the activity and a posttest at the end of the activity. The results obtained from this activity were an increase in the knowledge of participants in community service activities related to understanding the MCH book, there was an increase that occurred before or after the activity, that is 36%.
References
Alfiana, F., Purwaningrum, Y., & Prijatni, I. (2021). Hubungan Pengetahuan Bumil TM III tentang Tanda Bahaya Kehamilan dengan Pemanfaatan Buku KIA. ARTERI : Jurnal Ilmu Kesehatan, 3(1), 8–14. https://doi.org/10.37148/arteri.v3i1.195
Amalia, R. (2021). Optimalisasi Peran Bidan Dalam Pemanfaatan Buku Kia. Jurnal Vokasi Kesehatan, 6(2), 90. https://doi.org/10.30602/jvk.v6i2.551
Arianti Ni luh Novi, Suantara I Made Rodja, S. I. M. (2015). Perilaku Dan Pemahaman Ibu Tentang Buku Kia Hubungannya Dengan Status Gizi Balita. Concept and Communication, 6(23), 1–7.
Fajrin, Fitriana Ikhtiarinawati, Khusna, N. S. N. (2021). Mewujudkan kehamilan yang sehat melalui optimalisasi keikutsertaan kelas ibu hamil. Empowerment, Community, 6(12), 2176–2180.
Fajrin, F. I., & Erisniwati, A. (2021). Kepatuhan Konsumsi Tablet Zat Besi Berdasarkan Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil. Jurnal Kesehatan, 12(2), 173. https://doi.org/10.26630/jk.v12i2.2413
Hestiyana, N., Sinambela, D. P., Andreini, E., & Safitri, C. (2022). Pemanfaatan buku kia untuk persiapan persalinan bersih dan aman utilization of kia book for safe delivery preparation. 1(November 2021), 324–331.
Jannah, M. (2015). Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Pemanfaatan Buku KIA di UPTD Pondok Gede Bekasi. Jurnal Bidang Ilmu Kesehatan, 6(2), 347–355. http://ejournal.urindo.ac.id/index.php/kesehatan/article/view/127/112
Kusuma Ratu, Armina, D. A. (2020). Pemanfaatan Kelas Ibu Hamil Sebagai Media Edukasi di Puskesmas Putri Ayu, Kota Jambi. Logista, 4(2), 373–378.
Napitupulu, T. F., Rahmiati, L., Saraswati, D., Susanti, A. I., & Setiawati, E. P. (2018). Gambaran Pemanfaatan Buku KIA dan Pengetahuan Ibu Hamil Mengenai Tanda Bahaya Kehamilan. Jurnal Kesehatan Vokasional, 3(1), 17–22.
Pratami, I. M. (2021). Peningkatan Pengetahuan pada Ibu Hamil tentang Kelas Ibu sebagai Upaya Pencapaian Program Kelas Ibu Hamil. Jurnal ABDIMAS-HIP : Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(2), 89–91. https://doi.org/10.37402/abdimaship.vol2.iss2.146
Rofi’ah, S., Widatiningsih, S., & Chunaeni, S. (2020). Optimalisasi Kelas Ibu Hamil Sebagai Upaya Peningkatan Kesehatan Masa Kehamilan. Link, 16(1), 42–48. https://doi.org/10.31983/link.v16i1.5700
Sari, N., Sari, S. M., & Dhamayanti, R. (2022). Edukasi Masyarakat Sehat Sejahtera ( EMaSS ) : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat. 4(1), 2008–2010.
Sugiharti, S., Masitoh, S., Suparmi, S., & Lestary, H. (2021). Determinan Minat Membaca Buku Kesehatan Ibu Dan Anak (Kia) Pada Ibu Hamil Di 7 Kabupaten/Kota Di Indonesia. Jurnal Kesehatan Reproduksi, 12(1), 77–87. https://doi.org/10.22435/kespro.v12i1.4924
Ulfa, I. M., & , Susanti Suhartati, F. N. A. (2021). Evaluasi Pemanfaatan Buku KIA Oleh Ibu Hamil Di Kecamatan Banjarmasin Timur. Dinamika Kesehatan Jurnal Kebidanan Dan Keperawatan, 12(1), 81–96. https://doi.org/10.33859/dksm.v12i1.682
Wijhati, E., Suryantoro, P., & Rokhanawati, D. (2017). Optimalisasi Peran Kader Dalam Pemanfaatan Buku Kia Di Puskesmas Tegalrejo Kota Yogyakarta. Jurnal Kebidanan, 6(2), 112. https://doi.org/10.26714/jk.6.2.2017.112-119
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish articles in JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) agree to the following terms:
- Authors retain copyright of the article and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a CC-BY-SA or The Creative Commons Attribution–ShareAlike License.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).