INOVASI PENGEMBANGAN LIMBAH JAGUNG BERBASIS NILAI EKONOMI MASYARAKAT
DOI:
https://doi.org/10.31764/jmm.v6i4.9348Keywords:
Briquettes, Craft Products, Corn Waste.Abstract
Abstrak: Inovasi pengembangan limbah jagung berbasis nilai ekonomi masyarakat di Kabupaten Buol Sulawesi Tengah bertujuan untuk pengembangan dan penerapan teknologi yang berguna secara langsung di masyarakat serta dalam upaya untuk mengembangkan potensi pertanian yang menyasar pada aspek limbah jagung agar menghasilkan nilai ekonomi masyarakat. Metode pelaksanaan menggunakan metode penyuluhan, pelatihan dan pendampingan masyarakat. Adapun produk yang dihasilkan yaitu briket berbahan dasar tongkol jagung dan produk kerajinan berupa lampu hias. Dalam kegiatan pelatihan pembuatan briket Tongkol Jagung, komponen aspek pengetahuan peserta tergolong belum melampaui target, dimana hanya 89.2% peserta mampu memahami materi, aspek kemampuan peserta dalam membuat briket secara mandiri tergolong melampaui target, sedangkan pada aspek sikap masyarakat yang berminat mengaplikasikan untuk kebutuhan rumah tangga maupun untuk tujuan usaha belum memenuhi target. Sementara itu, pada kegiatan pembuatan produk kerajinan dari Tongkol Jagung, aspek pengetahuan peserta tergolong belum melampaui target, dimana hanya 83.3% peserta mampu memahami materi. Aspek kemampuan peserta tergolong melampaui target, sedangkan pada aspek sikap masyarakat yang berminat mengaplikasikan untuk kebutuhan hiasan rumah maupun untuk tujuan usaha belum memenuhi target.
Abstract: Corn waste development innovation based on community economic value in Buol Regency, Central Sulawesi, aims to develop and apply technology that is directly beneficial to the community as well as in an effort to develop agricultural potential with the target of corn waste aspects in order to generate economic value for the community. We uses counseling, training, and community assistance methods. The products produced are briquettes made from corn cobs and handicraft products in the form of decorative lights. In the training activity for making corn cobs briquettes, the knowledge aspect of the participants did not exceed the target, where only 89.2% of the participants were able to understand the material, the aspect of the ability of the participants to make briquettes independently was classified as exceeding the target, while in the attitude aspect of the people who were interested in applying it for household needs. nor for business purposes have not met the target. Meanwhile, in the activity of making handicraft products from corn cobs, the knowledge aspect of the participants did not exceed the target, where only 83.3% of participants were able to understand the material. The ability aspect of the participants is classified as exceeding the target, while the attitude aspect of the community who is interested in applying it for home decoration needs or for business purposes has not met the target.
References
Alfrojems, A., & Anugrahini, T. (2019). Pengentasan Kemiskinan Perdesaan Melalui Pengembangan Ekonomi Kreatif, Pariwisata dan Modal Sosial. Sosio Informa: Kajian Permasalahan Sosial dan Usaha Kesejahteraan Sosial, 5(2), 113-127.
Aryani, N. P., Masturi, M., & Edie, S. S. (2017). Pengembangan Briket Bonggol Jagung sebagai Sumber Energi Terbarukan. Indonesian Journal of Mathematics and Natural Sciences, 40(1), 20-23.
Awwaliyah, N., Cikusin, Y., & Abidin, A. Z. (2020). Problematika Petani dalam Meningkatkan Produktivitas Pertanian. Respon Publik, 14(4), 83-88.
Badan Pusat Statistik. (2021a). Kabupaten Buol Dalam Angka 2021. Diakses di: https://www.bps.go.id. Tanggal 25 Februari 2022
Badan Pusat Statistik. (2021b). Kecamatan Bunobogu Dalam Angka 2021. Diakses di: https://www.bps.go.id. Tanggal 25 Februari 2022
Hamidah, L. N., & Rahmayanti, A. (2017). Optimasi Kualitas Briket Biomassa Padi dan Tongkol Jagung dengan Variasi Campuran Sebagai Bahan Bakar Alternatif. Journal of Research and Technology, 3(2), 70-79.
Insandi, A. M., Kuswardhani, R. A., & Sibuea, M. B. (2019). Analisis Studi Kelayakan Bisnis Pemanfaatan Limbah Agribisnis Menjadi Energi Alternatif di Kecamatan Tanah Jawa Kabupaten Simalungun. AGRISAINS: Jurnal Ilmiah Magister Agribisnis, 1(1), 18-30.
Kasim, E., & Aminah, S. (2021). Pemanfaatan Limbah Tongkol Jagung Sebagai Pengganti Bahan Bakar Hemat Ekonomi di Masa Pandemi COVID-19. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat (JurDikMas) Sosiosaintifik, 3(2), 224-231.
Pamudiarini, R. D., Arifin, A., & Ivontianti, W. D. (2021). Potensi Briket Arang Dari Tongkol Jagung Dan Ampas Teh Sebagai Energi Terbarukan. Jurnal Rekayasa Lingkungan Tropis, 5(1), 1-10.
Permana, B. U., Wisadirana, D., & Mardiyono, M. (2014). Strategi Pemberdayaan Masyarakat Melalui Inovasi Ekonomi Kreatif Dalam Penanggulangan Kemiskinan (Studi Kasus Industri Kerajinan Alat Tenun Bukan Mesin Di Kecamatan Purwosari Kabupaten Pasuruan). Wacana Journal of Social and Humanity Studies, 17(4), 246-254.
Priyambodo, S., Rahayu, F., & Maharani, S. (2020). Upaya Pemanfaatan Limbah Pertanian di Nagari Koto Tangah, Kecamatan Tilatang Kamang, Kabupaten Agam. Jurnal Pusat Inovasi Masyarakat (PIM), 2(1), 106-111.
Rahayu, S. M., Swandayani, R. E., Andini, A. S., Basri, H., Syuhriatin, Fitasari, B. D., Sulastri, M. P., & Meidatuzzahra, D. (2021). Penyuluhan Pemanfaatan Sampah Daun dan Limbah Pertanian Menjadi Briket Biorang sebagai Sumber Energi Terbaru Ramah Lingkungan. Jurnal Abdidas, 2(4), 936-943.
Serevina, V., Pambudi, R. D., & Nugroho, D. A. (2021). The Usaha Briket Biomassa Sebagai Sarana Pengurangan Bahan Bakar Fosil Dan Mengurangi Limbah. Jurnal Pengabdian Masyarakat Sains dan Aplikasinya (JPMSA), 1(1), 1-5.
Sugiharto, A., & Lestari, I. D. (2021). Briket Campuran Ampas Tebu dan Sekam Padi Menggunakan Karbonisasi secara Konvensional sebagai Energi Alternatif. Jurnal Inovasi Teknik Kimia, 6(1), 1-6.
Trimo, L., Sendjaja, T. P., Suminartika, E., Deliana, Y., Wulandari, E., & Djuendah, E. (2018). Pengentasan Kemiskinan Melalui Pengembangan Ekonomi Kreatif Perdesaan Berbasis Potensi Lokal Di Kabupaten Sumedang. Jurnal Social Economic of Agriculture, 7(2), 105-115.
Wahmuda, F., & Wangge, A. P. (2014). Alternatif Desain Produk dari Sampah Tongkol Jagung Dilihat dari Jenis Tongkolnya (Dalam Upaya Pengendalian Pencemaran Lingkungan). Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan, Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya, 1-10.
Wahyudi, K. D. (2018). Kebijakan strategis Usaha Pertanian Dalam Rangka Peningkatan Produksi dan Pengentasan Kemiskinan. Majalah Ilmiah "DIAN ILMU", 11(2), 78-91.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish articles in JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) agree to the following terms:
- Authors retain copyright of the article and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a CC-BY-SA or The Creative Commons Attribution–ShareAlike License.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).