PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN TEAM BASED LEARNING-PROBLEM SOLVING BERBANTUAN WHATSAPP DAN ZOOM MEETING PADA PEMBELAJARAN DARING
DOI:
https://doi.org/10.31764/orbita.v7i2.5519Keywords:
Learning tools, Team-Based Learning, Problem Solving, Plomp.Abstract
ABSTRAK
Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan perangkat pembelajaran yang bertujuan untuk menghasilkan perangkat pembelajaran yang berkualitas. Rumusan masalah penelitian ini adalah bagaimana kualitas perangkat pembelajaran yang dikembangkan dengan model pembelajaran Team Based Learning. Perangkat pembelajaran ini dikembangan dengan menggunakan model pengembangan Plomp. Teknik pengumpulan data yaitu dengan validitas melalui validasi perangkat, kepraktisan melalui observasi keterlaksanaan, angket respon guru dan peserta peserta didik. Dari penelitian ini diperoleh hasil: (1) perangkat yang dikembangkan valid melalui uji validitas konstruk dengan rata-rata persentase validitas untuk silabus sebesar 98,33% dengan kategori valid, RPP sebesar 78,48% termasuk kategori valid dengan revisi kecil, bahan ajar sebesar 79,68% termasuk kategori valid dengan revisi kecil, dan LKPD sebesar 76,04% yang termasuk dalam kategori valid dengan revisi kecil; (2) perangkat yang dikembangkan praktis ditunjukkan oleh rata-rata presentase keterlaksanaan pembelajaran sebesar 92,26% kategori sangat baik, kemudian respon guru terhadap perangkat pembelajaran yang dikembangkan sebesar 99,39% kategori sangat baik serta respon peserta didik terhadap proses pembelajaran menggunakan perangkat yang dikembangkan sebesar 82,66% kategori baik.
Â
Kata kunci: Perangkat pembelajaran; Team Based Learning; Problem Solving; Plomp.
Â
ABSTRACT
This research is research and development of learning tools that aim to produce quality learning tools. The formulation of the research problem is how the quality of learning tools developed with the Team-Based Learning learning model is. This learning device was developed using the Plomp development model. Data collection techniques are valid through device validation, practicality through implementation observation, teacher and student response questionnaires. From this study obtained results: (1) devices developed valid through construct validity tests with an average percentage validity for syllabus of 98.33% with valid categories, RPP of 78.48% including valid categories with small revisions, teaching materials of 79.68% including valid categories with minor revisions, and LKPD of 76.04% which fall into valid categories with minor revisions; (2) devices developed practically indicated by an average percentage of learning implementation of 92.26% excellent category, then teacher response to learning devices developed by 99.39% excellent category and learners' response to the learning process using developed devices by 82.66% good category.
Â
Keywords: Learning tools; Team-Based Learning; Problem Solving; Plomp.
References
Akinoglu, O., & Tandagon, R. O. (2007). The Effects of Problem-Based Active Learning in Science Education on Students Academic Achievement, Attitude and Concept Learning. Eurasia Journal of Mathematics, Science and Technology Education, 3(1).
Dwirahayu, G., Kustiawati, D., & Nurmala, N. (2018). Penerapan Team Based Learning (TBL) untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Pada Materi Statistik. Jurnal Pengajaran MIPA UPI, 23(1), 1–11.
Hobri. (2010). Metedologi Penelitian Pengembangan. Pena Salsabila.
Hutami, M. S., & Nugraheni, A. S. (2020). Metode Pembelajaran Melalui Whatsapp Group Sebagai Antisipasi Penyebaran Covid-19 pada AUD di TK ABA Kleco Kotagede. 9(1), 126–130.
Islamarida, R. (2019). Team Based Learning ( Tbl ) Dalam Peningkatan Pengetahuan , Hasil Belajar Dan Kerjasama : Literature Review. JURNAL EDUNursing, 3(1), 12–18.
Komariah. (2011). Penerapan Metode Pembelajaran Problem Solving Model Polya Untuk Meningkatkan Kemampuan Memecahkan Masalah Bagi Siswa Kelas IX J di SMPN 3 Cimahi. Universitas Negeri Yogyakarta.
Lestari, K., Maria S, H. T., & Mahmuda, D. (2019). Penerapan Penyelesaian Masalah Heller Untuk Meningkatkan Kemampuan Menyelesaikan Soal Materi Gera Lurus. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Khatulistiwa, 8(3), 2–9.
Michaelsen, L. K., & Sweet, M. (2008). The essential elements of team-based learning. New Directions for Teaching and Learning, 116, 7–27. https://doi.org/10.1002/tl.330
Monica, J., & Fitriawati, D. (2020). Efektivitas Penggunaan Aplikasi Zoom Sebagai Media Pembelajaran Online Pada Mahasiswa Saat Pandemi Covid-19. Jurnal Communio : Jurnal Jurusan Ilmu Komunikasi, 9(2), 1630–1640. https://doi.org/10.35508/jikom.v9i2.2416
Persky, A. M. (2012). The impact of team-based learning on a foundational pharmacokinetics course. American Journal of Pharmaceutical Education, 76(2), 1–10. https://doi.org/10.5688/ajpe76231
Setiani, A. (2020). Efektivitas Proses Belajar Melalui Aplikasi Zoom Di Masa Pandemi Covid-19. Academia.Edu, 2, 45–58.
Timmerman, J. E., & Morris, R. F. (2015). Creation of Exercises for Team-Based Learning in Business. International Journal of Teaching and Learning in Higher Education Machuga & Smith, 27(2), 280–291.
Trianto. (2008). Mendesain Pembelajaran Kontekstual Di Kelas. Cerdas Pustaka Publisher.
Vries, D. (2021). Team-based Learning : Engaging learners and creating team accountability.
Yensy, N. A. (2020). Efektifitas pembelajaran statistika matematika melalui media whatsapp group ditinjau dari hasil belajar mahasiswa (masa pandemik Covid 19). Jurnal Pendidikan Matematika Raflesia, 05(02), 65–74.
Downloads
Published
Issue
Section
License
The copyright of the received article shall be assigned to the journal as the publisher of the journal. The intended copyright includes the right to publish the article in various forms (including reprints). The journal maintains the publishing rights to the published articles.
ORBITA: Jurnal Pendidikan dan Ilmu Fisika is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.