METODE BELAJAR DEMONSTRASI DAN EKSPERIMEN DALAM MATAPELAJARAN SAINS SEKOLAH DASAR (SD)
DOI:
https://doi.org/10.31764/paedagoria.v6i2.168Keywords:
Metode Belajar Demonstrasi dan EksperimenAbstract
Merujuk dari tiga tipe belajar, yakni tipe belajar visual (melihat), auditori (mendengar), dan kinestetik (gerakan atausentuhan) maka diharapkan pembelajaran dapat mengaktifkan ketiga tipe tersebut pada diri siswa. Tujuan
pengajaran Sains di Sekolah Dasar antara lain adalah agar siswa dapat memahami konsep-konsep Sains yang
terkait dengan kehidupan sehari-hari, mampu menerapkan konsep tersebut dalam kehidupan, dan mampu
memecahkan masalah yang timbul dalam kehidupan, mempunyai minat untuk mengenal dan mempelajari bendabenda
serta kejadian di lingkungan sekitar. Oleh karena itu hendaknya pembelajaran diarahkan pada pengenalan
secara langsung benda dan fenomen yang dipelajari. Awal diperolehnya ilmu pengetahuan merupakan hasil
percobaan (eksperiment) yang dilakukan oleh para peneliti secara terus menerus melalui kegiatan coba-coba (trial
and error). Dengan demikian, tidak salah kiranya dalam proses konstruksi pengetahuan sains siswa digunakan
metode eksperimen. Sedangkan bentuk inprovisasi dari metode eksperimen dalam pembelajaran yang hanya
dilakukan oleh seseorang dan diamati oleh orang lain disebut metode pembelajaran demonstrasi. Kegiatan
eksperimen bertujuan untuk mengenal konsep dan dapat pula digunakan untuk membuktikan konsep. Eksperimen
tepat dilaksanakan pada siswa SD karena anak umur 8 atau 9 tahun senang terhadap hal-hal yang konkret serta
didukung oleh peningkatan rasa ingin tahu terhadap variabel-variabel tertentu. Kegiatan eksperimen tepat digunakan
apabila memiliki media yang cukup, namun apabila tidak cukup dapat dilakukan melalui demonstrasi. Pola
demonstrasi yang dapat dilakukan yaitu; teacher demonstration, teacher-student demonstrastion, student group
demonstration, individual demonstration, dan guest demonstration. Muara keberhasilan belajar sains yaitu
meningkatnya minat belajar melalui; kegiatan yang melibatkan siswa, adanya sentuhan psikologis dan pengertian,
suasana adil dan demokratis.
Downloads
Published
2018-02-04
Issue
Section
Articles
License
In submitting the manuscript to the journal, the authors certify that:
- Authors are authorized by their co-authors to enter into these arrangements.
- The work described has not been formally published before, except in the form of an abstract or as part of a published lecture, review, thesis, or overlay journal. Please also carefully read Publication Ethics
- That it is not under consideration for publication elsewhere,
- That its publication has been approved by all the author(s) and by the responsible authorities – tacitly or explicitly – of the institutes where the work has been carried out.
- Authors secure the right to reproduce any material that has already been published or copyrighted elsewhere.
- Authors agree to the following copyright agreement.
Authors who publish with Paedagoria : Jurnal Kajian, Penelitian dan Pengembangan Kependidikan agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.Â
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.