EKSISTENSI NILAI SOSIAL BUDAYA DALAM MENUMBUHKAN KARAKTER MASYARAKAT KAMPUNG TANAH TINGGI
DOI:
https://doi.org/10.31764/pendekar.v5i2.9128Keywords:
Nilai Sosial Budaya, Virgin Coconut Oil (VCO), Karakter Masyarakat.Abstract
Abstrak: Kajian ini bertujuan untuk mengetahui nilai-nilai karakter masyarakat yang terkandung dibalik adanya pengolahan produksi Virgin Coconut Oil (VCO) di Kampung Tanah Tinggi. Sebelum penulis melakukan kajian ini, telah dilaksanakan pengabdian selama dua (2) tahun melalui Program Holistik Pembinaan & Pemberdayaan Desa dan Program Pengembangan & Pemberdyaan Desa terkait Pengolahan Virgin Coconut Oil (VCO). Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Melalui sumber data berupa dokumentasi, kuisioner, dan wawancara telah memperlihatkan bahwa terdapat perubahan-perubahan yang terjadi selama masa pengabdian tersebut. Hasil dari penelitian ini berupa eksistensi nilai sosial budaya dalam menumbuhkan karakter masyarakat Kampung Tanah Tinggi, nilai karakter tersebut ialah religius, toleransi, disiplin, kerjakeras, tanggungjawab, peduli lingkungan, dan kreatif. Dari adanya perbedaan Suku, Agama, Ras, dan antar golongan sangat berdampak kepada karakter-karakter yang tumbuh dari hidup bersosial melalui mempertahankan nilai sosial budaya yakni Virgin Coconut Oil (VCO). Hal ini perlu dilestarikan agar tetap eksis sehingga mampu membentuk nilai-nilai karakter pada kehidupan bermasyarakat.
Abstract: Â This study aims to determine the community character values contained behind the processing of Virgin Coconut Oil (VCO) production in Tanah Tinggi Village. Before the author conducted this study, two (2) years of service had been carried out through the Holistic Village Development & Empowerment Program and the Village Development & Empowerment Program related to Virgin Coconut Oil (VCO) Processing. The type of research used is descriptive with a qualitative approach. Through data sources in the form of documentation, questionnaires, and interviews, it has been shown that there were changes that occurred during the service period. The results of this study are the existence of socio-cultural values in growing the character of the Tanah Tinggi village community, the character values are religious, tolerance, discipline, hard work, responsibility, environmental care, and creativity. The existence of differences in ethnicity, religion, race, and inter-group greatly impacts the characters that grow from social life through maintaining socio-cultural values, namely Virgin Coconut Oil (VCO). This needs to be preserved in order to continue to exist so as to be able to form character values in social life.
References
Abdul Gani. (2022). Implementasi Moderasi Beragama Dalam Pembelajaran Al-Islam Kemuhammadiyahan (Aik) Di Universitas Pendidikan Muhammadiyah (Unimuda) Sorong. Jurnal PAIDA, 1(8.5.2017), 3.
Ainissyifa, H. (2014). Pendidikan Karakter Dalam Perspektif Pendidkan Islam. Al-Aufa: Jurnal Pendidikan Universitas Garut, 8(1), 1–26. https://doi.org/10.36840/alaufa.v1i1.217
Akhmadi, A. (2019). Moderasi Beragama Dalam Keragaman Indonesia Religious Moderation in Indonesia ’ S Diversity. Jurnal Diklat Keagamaan, 13(2), 45–55.
Amanda, T., Rahma, F. A., Annisa, M., Al-hamid, S., Pandu, S., Aryadinantan, Y., Wahab, N. S., Kadek, N., & Ariska, N. (2020). Mengoptimalkan Pemanfaatan Buah Kelapa Menjadi Virgin Coconut Oil (VCO) Dengan Metode Fermentasi Untuk Meningkatkan Perekonomian Masyarakat Kampung Tanah Tinggi Kab. Sorong Papua Barat. 3(2).
Chairul Basrun Umanailo, M. (2016). Ilmu sosial budaya dasar Penulis.
Lestariningsih, N., & Suardiman, S. P. (2017). Pengembangan Bahan Ajar Tematik-Integratif Berbasis Kearifan Lokal Untuk Meningkatkan Karakter Peduli Dan Tanggung Jawab. Jurnal Pendidikan Karakter, 7(1). https://doi.org/10.21831/jpk.v7i1.15503
Masruroh, M. (2018). Membentuk Karakter Peduli Lingkungan Dengan Pendidikan. Jurnal Geografi Gea, 18(2), 130. https://doi.org/10.17509/gea.v18i2.13461
Najib, Am. (2005). Pendidikan Nilai. ثبثبثب, ث ققثق(ثق ثقثقثق), ثقثقثقثق.
Pendidikan, U., Unimuda, M., & Amanda, T. (n.d.). VIRGIN COCONUT OIL ( VCO ) Tim PHP2D Khafilah Jenderal Soedirman. 1.
Rahmawati, M., & Harmanto. (2020). Pembentukan Nilai Karakter dalam Pembelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarnegaraan bagi Siswa Tunagrahita. 5(1), 59–72.
Rasid, Y. (2013). Transformasi Nilai-Nilai Budaya Lokal Sebagai Upaya Pembangunan Karakter Bangsa (Penelitian Studi Kasus Budaya Huyula di Kota Gorontalo). Jurnal Penelitian Pendidikan, 14(1), 65–77.
Siswanto, S., Nurmal, I., & Budin, S. (2021). Penanaman Karakter Religius Melalui Metode Pembiasaan. AR-RIAYAH : Jurnal Pendidikan Dasar, 5(1), 1. https://doi.org/10.29240/jpd.v5i1.2627
sylvia Oktaviany. (2013). STUDI KELAYAKAN PENDIRIAN USAHA PEMBUATAN MINYAK KELAPA MURNI (VCO) DI LUWUK, SULAWESI TENGAH. Calyptra, 2(2), 1–12.
Wuri Wuryandani. (2021). Pengembangan pendidikan karakter dan budaya bangsa berwawasan kearifan lokal. Jurnal Widya, 1(2), 1–14. https://doi.org/10.54593/awl.v1i2.3
Wuryandani, W., Maftuh, B., . S., & Budimansyah, D. (2014). Pendidikan Karakter Disiplin Di Sekolah Dasar. Jurnal Cakrawala Pendidikan, 2(2), 286–295. https://doi.org/10.21831/cp.v2i2.2168
Yuniarti, D., & YL Sukestiyarno. (2020). Pembentukan Karakter Kerja Keras dan Kemampuan Pemecahan Masalah Melalui Pembelajaran Berbantuan Modul Etnomatematika dan Pendampingan dengan Teknik Scaffolding. PRISMA, Prosiding Seminar Nasional Matematika, 3, 279–284.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish articles in International Journal on Student Research in Education, Science, and Technology agree to the following terms:
- Authors retain copyright of the article and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a CC-BY-SA or The Creative Commons Attribution–ShareAlike License.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).