VERBA LEMPAR BAHASA SASAK: KAJIAN METABAHASA SEMANTIK ALAMI
DOI:
https://doi.org/10.31764/telaah.v3i1.222Keywords:
verba lempar, variasi makna, MSAAbstract
Verba lempar dalam bahasa Sasak (BSs) memiliki beberapa variasi leksikon yang menunjukkan perbedaan konteks makna yang diacu. Kegiatan melempar memiliki penyebutan berbeda, bergantung pada cara dan benda yang digunakan dalam melempar, akibat yang dapat ditimbulkan pada sasaran juga berbeda-beda, dan intensitas tindakan dalam setiap aksi lempar berkorelasi dengan dampak tindakan. Telaah verba ini dikaji dalam perspektif Metabahasa Semantik Alami (MSA) sebagai salah satu bentuk pengkajian semantik modern yang digagas Wierzbicka (1996) yang bertujuan untuk memerikan makna leksikal, gramatikal, dan ilokusi dalam suatu bahasa. Penelahaan ini tentu didasari atas 65 makna asali yang telah diformulasikan dalam MSA. Proses yang dipergunakan dengan teknik eksplikasi (parafrase) dalam memerikan verba lempar. Hasil yang diperoleh bahwa verba lempar memiliki pengkategorian berdasarkan intensitas (time), media (attributes), dan dampak tindakan yang ditimbulkan.