PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TREFFINGER UNTUK MENINGKATKAN AKTIFITAS DAN PRESTASI BELAJAR SISWA SMP
DOI:
https://doi.org/10.31764/civicus.v5i1.782Keywords:
Pembelajaran, Treffinger, Aktivitas, PrestasiAbstract
Penyebab suasana belajar tidak hidup dan membuat siswa jenuh terhadap materi pelajaran yang berakibat pada rendahnya aktivitas dan prestasi belajar siswa. berdasarkan latar belakang tersebut maka rumusan masalahnya adalah bagaimanakah menerapkan model pembelajaran Treffinger untuk meningkatkan aktivitas dan prestasi belajar siswa pada pembelajaran PKn kelas VIII SMP. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendiskripsikan cara penggunaan model pembelajaran Treffinger untuk meningkatkan aktivitas dan prestasi belajar siswa pada pembelajaran PKn kelas VIII SMP. Rancangan penelitian yang digunakan yaitu penelitan tindakan kelas dengan pendekatan yang di gunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dan pendekatan kuantitatif. Pendekatan kualitatif di gunakan untuk mengolah data hasil observasi dalam pelaksanaan, sedangkan pendekatan kuantitatif di gunakan untuk mengolah data prestasi belajar. Berdasarkan hasil penelian dan hasil analisis data yang di lakukan, maka dapat menarik di simpulkanbahwa terjadi peningkatan ketuntasan klasikal siswa yaitu pada siklus I 66% dan pada siklu II sebesar 88%, sehingga dapat disimpulkan bahwa penerapan model pembelajaran Treffinger dapat meningkatkan aktivitas dan prestasi belajar siswa PKn kelas VIII SMP.References
U.-U. R. Indonesia, “Sistem Pendidikan Nasional,†Jakarta Direktorat Pendidik. Menengah Umum, 2003.
S. Utami, “Peningkatan Hasil Belajar Melalui Pembelajaran Kooperatif Tipe Stad pada Pembelajaran Dasar Sinyal Video,†J. Pendidik. Teknol. dan Kejuru., vol. 22, no. 4, pp. 424–431, 2015.
M. Huda, “Model-Model Pengajaran Dan Pembelajaran,†Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2014.
S. W. Pomalato, “Pengaruh penerapan model treffinger pada pembelajaran matematika dalam mengembangkan kemampuan kreatif dan pemecahan masalah matematika siswa.†Universitas Pendidikan Indonesia, 2005.
T. F. Nisa, “Pembelajaran Matematika dengan setting model Treffinger untuk mengembangkan kreativitas siswa,†Pedagog. J. Pendidik., vol. 1, no. 1, pp. 35–48, 2011.
Y. Riyanto, “Metodologi Penelitian Kualitatif dan Kuantitatif.†Surabaya: Unesa University Press, 2007.
A. Suharsimi, “Prosedur penelitian suatu pendekatan praktik,†Jakarta: Rineka Cipta, 2006.
D. R. H. W. Sanjaya, Penelitian tindakan kelas. Prenada Media, 2016.
L. Maghfiroh, “Penerapan Model Pembelajaran CTL untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran IPA Kelas V Sekolah Dasar,†J. Pendidik. Guru Sekol. Dasar Univ. Negeri Surabaya, 2014.
S. Nasution, Berbagai pendekatan dalam proses belajar dan mengajar. PT. Bina Aksara, 2000.
M. N. Purwanto, Prinsip-prinsip dan teknik evaluasi pengajaran. Remaja Rosdakarya, 2000.
N. Kencana, “Evaluasi Hasil Belajar Mengajar.†Surabaya: Usaha Nasional, 2005.
D. Retnowati and M. Budi, “Upaya Meningkatkan Pemahaman Konsep dan Disposisi Matematis Menggunakan Model Pembelajaran Treffinger,†2013.
R. T. Munandar, M. R. Nazar, and K. Khairunnisa, “Pengaruh Ukuran Perusahaan, Leverage, Dan Kompensasi Rugi Fiskal Terhadap Tax Avoidance (studi Kasus Pada Perusahaan Manufaktur Subsektor Otomotif Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2014),†eProceedings Manag., vol. 3, no. 3, 2016.
B. Slameto, “Faktor-faktor yang mempengaruhi,†Jakarta: Rineka Cipta, 2010.