Dampak Merariq Terhadap Masyarakat Suku Sasak (Studi Pada Masyarakat Suku Sasak di Desa Rumak Kecamatan Kediri Kabupaten Lombok Barat)

Authors

  • Muhammad Mabrur Haslan Universitas Mataram
  • Dahlan Dahlan Universitas Muhammadiyah Mataram

DOI:

https://doi.org/10.31764/civicus.v10i1.9698

Keywords:

Dampak, Merariq, Masyarakat, Suku Sasak

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dampak merariq terhadap masyarakat suku sasak di Desa Rumak Kecamatan Kediri Lombok Barat. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah, wawancara mendalam, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian dampak merariq terhadap masyarakat suku sasak di Desa Rumak , ada dampak positif dan negatif. Dampak positif merariq terhadap masyarakat sebagai berikut: merupakan sebuah prestise atau wibawa kepada seorang perempuan, menunjukkan kesatrian seorang laki-laki terhadap wanita, melestarikan budaya Sasak yang dilakukan secara turun temurun. Sedangkan dampak negatif merariq terhadap masyarakat Suku Sasak, sebagai berikut: terjadinya konflik yang berkepanjangan, menyita waktu yang cukup lama, ada unsur bisnis.

The purpose of this study is: to identify impact merariq at Sasak Tribe Community at Rumak Vilage Kediri District West Lombok Regency. The method of research in the shape case study. Meanwhile the technique in collecting the data is in-depth interview, obervation, and documentation. Furthermore data analysis conducted completely during data collection in very focus of activities and every finishing data collection. The Results of research to identify impact merariq   at Sasak Tribe Community at Rumak Vilage, there are positive and negative impact. Positive impact merariq such as: one authority at a woman, to show knight man to woman, conserve sasak hereditary culture. Whereas negative impact merariq such as: long conflict happened, to waste long time, there are bisnis

References

S. S. Tihami, “Fiqih Munakahat (Kajian Fiqih Nikah Lengkap),†Jakarta PT. Raja Graf. Persada, 2014.

J. Ali and U. Siradz, “Perubahan Nilai Upacara Tradisional Pada Masyarakat Pendukungnya di Daerah Nusa Tenggara Barat,†Mataram, Pasifik, 1998.

M. M. Haslan, D. Dahlan, and A. Fauzan, “Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Terjadinya Merariq Pada Masyarakat Suku Sasak,†Civ. Pendidikan-Penelitian-Pengabdian Pendidik. Pancasila dan Kewarganegaraan, vol. 9, no. 2, pp. 15–23, 2022.

H. S. Haq and H. Hamdi, “Perkawinan Adat Merariq Dan Tradisi Selabar Di Masyarakat Suku Sasak,†Perspekt. Kaji. Masal. Huk. dan Pembang., vol. 21, no. 3, pp. 157–167, 2016.

A. R. Amalia, “Tradisi Perkawinan Merariq Suku Sasak Di Lombok: Studi Kasus Integrasi Agama dengan Budaya Masyarakat Tradisional.†Jakarta: Fakultas Ushuluddin dan Filsafat UIN Syarif Hidayatullah, 2017.

R. Lamhatul, M. Mabrur, and D. Dahlan, “Perubahan Nilai Budaya Dalam Tradisi Merariq Antara Masyarakat Bangsawan Dan Masyarakat Jajarkarang Pada Masyarakat Suku Sasak (Studi Di Desa Sakra Kecamatan Sakra Kabupaten Lombok Timur),†J. Pendidik. Sos. Keberagaman, vol. 8, no. 2, 2021.

A. Syaerozi, “Revitalisasi Adat Kawin Lari (Merariq) Suku Sasak Sebagai Upaya Pencegahan Pernikahan Anak Dan Sirri: Sebuah Pemikiran.†Harmoni, 2019.

D. E. M. SW, “Adat Kawin Lari ‘Merariq’ Dalam Masyarakat Suku Sasak Di Desa Lendang Nangka,†Hist. J. Kajian, Penelit. dan Pengemb. Pendidik. Sej., vol. 1, no. 1, pp. 33–40, 2018.

M. N. Yasin, “Kontekstualisasi Doktrin Tradisional di Tengah Modernisasi Hukum Nasional: Studi tentang Kawin Lari (Merari’) di Pulau Lombok,†J. Istinbath, vol. 4, no. 1, 2006.

K. Koentjaraningrat, “Evoluysi Manusia,†Antropol. Indones., pp. 3–21, 2019.

E. M. Setiadi, Ilmu sosial & budaya dasar. Kencana, 2017.

S. Soemardjan and S. Soemardi, “Setangkai Bunga Sosiologi Edisi Pertama,†Yayasan Penerbit Fak. Ekon. Univ. Indones. Jakarta, 1964.

Z. Y. Athhar, “Kearifan Lokal dalam Ajaran Islam Wetu Telu di Lombok,†Ulumuna, vol. 9, no. 1, pp. 70–89, 2005.

L. J. Moleong, “Metodologi Penelitian Kualitatif,(Bandung: Remaja Rosdakarya, 2010), cet,†Ke-13, h, vol. 111.

M. Nazir, “Metode penelitian sosial,†Jakarta PT Bina Aksara, 1999.

S. Faisal, Penelitian Kualitatif: Dasar-dasar dan aplikasi. YA3, 1990.

Downloads

Published

2022-03-30

Issue

Section

Articles