PENGABDIAN KKN-MANDIRI PEMANFAATAN LAHAN PEKARANGAN DENGAN BUDIDAYA TANAMAN HORTYKULTURA DAN PENGOLAHAN BAHAN LOKAL SEBAGAI SUMBER BAHAN ORGANIK DI DESA TONGGO PAPA KABUPATEN ENDE
DOI:
https://doi.org/10.31764/jpmb.v6i4.10964Keywords:
independent community service program, soil tillage, mulch, horticultural crops, verticulture, bokasi fertilizerAbstract
ABSTRAK
Pendampingan melalui kegiatan KKN - Mandiri bertujuan untuk : (1) memberikan transfer ilmu  pengolahan tanah dan manfaat mulsa pada lahan pekarangan, (2) memberikan pelatihan pembuatan pupuk bokasi dan pemanfaatan  limbah ternak.Kegiatan dilakukan di Desa Tonggo Papa Kabupaten Ende. Metode yang digunakan adalah Partisipasi Rural Appraisal (PRA) yaitu keterlibatan secara aktif semua pihak yang melibatkan aparat desa, ibu PKK dan perwakilan masyarakat secara langsung dengan total peserta 20 orang. Hasil yang di capai dari kegiatan ini peserta  paham tentang vertikultur 90%, manfaat dari mulsa 100%, tujuan jarak tanam 95%, manfaat pupuk organik 95 %, bahan untuk pupuk 100%.
Â
Kata kunci: KKN mandiri; pengolahan tanah; mulsa, tanaman hortikultura;vertikultur; pupuk bokasi
Â
ABSTRACT
Assistance through KKN - Mandiri activities aims to: (1) provide knowledge transfer on soil management and the benefits of mulching on yards, (2) provide training on making bokasi fertilizer and utilizing livestock waste. The activity was carried out in Tonggo Papa Village, Ende Regency. The method used is Participatory Rural Appraisal (PRA), which is the active involvement of all parties involving village officials, PKK women and community representatives directly with a total of 20 participants. The results achieved from this activity were participants understood about 90% verticulture, 100% benefits of mulch, 95% spacing goals, 95% benefits of organic fertilizers, 100% fertilizer ingredients.
Â
Keywords: independent community service program; soil tillage; mulch; horticultural crops; verticulture; bokasi fertilizerReferences
Amanah, S. (2007). Makna Penyuluhan dan Transformasi Perilaku Manusia. Jurnal Penyuluhan, 3(1), 63–67. https://doi.org/10.25015/penyuluhan.v3i1.2152
Anggraeni, R., Sabini., Ayuningtias, L. (2022). Pemanfaatan Lahan Pekarangan Bagi Peningkatan Pendapatan Keluarga Di Desa Cigandeng Kecamatan Padaherang Kabupaten Pangandaran. Jurnal Pertanian Agros, 24(1), 149–158.
Diwanti, P. D. (2015). Pemenfaatan Pertanian Rumah Tangga (Pekarangan Rumah) Dengan Teknik Budidaya Tanaman Sayuran Secara Vertikultur. Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(3), 101–107.
Hartati, S., Widijanto, H., & Fitriyanti, A. Y. (2012). Sains Tanah – Jurnal Ilmu tanah dan Agroklimatologi 9 (1) 2012. 9(1), 23–38.
Hidayati, N., Rosawanti, P., Arfianto, F., & Hanafi, N. (2018). Pemanfaatan Lahan Sempit untuk Budidaya Sayuran dengan Sistem Vertikultur (Utilization of narrow-land area to cultivate vegetables by verticulture system). PengabdianMu, 3(1), 40–46.
Khomah, I., & Fajarningsih, R. U. (2016). Potensi dan Prospek Pemanfaatan Lahan Pekarangan terhadap Pendapatan Rumah Tangga. Procceding Seminar Nasional Peningkatan Kapabilitas UMKM, 155–161.
Kurnianingsih, A. (2013). Optimalisasi Lahan Pekarangan Dengan Budidaya Tanaman Lidah Buaya Yang Berkhasiat Obat Di Desa Purna Jaya Kecamatan Indralaya Utara Kabupaten Ogan Ilir. Jurnal Pengabdian Sriwijaya, 1(1), 21–24. https://doi.org/10.37061/jps.v1i1.1545
Munthe, K., Pane, E., & Panggabean, E. L. (2018). Budidaya Tanaman Sawi ( Brassica juncea L. ) Pada Media Tanam Yang Berbeda Secara Vertikultur. Agrotekma: Jurnal Agroteknologi Dan Ilmu Pertanian, 2(2), 138–151. https://doi.org/10.31289/agr.v2i2.1632
Nurbaiti, F., Haryono, G., & Suprapto, A. (2017). Pengaruh Pemberian Mulsa Dan Jarak Tanam Pada Hasil Tanaman Kedelai (Glycine max, L. Merrill.) Var. Grobogan. J. Ilmu Pertanian Tropika Dan Subtropika, 2(2), 41–47.
Putri, U. L., & Jamna, J. (2018). Penerapan Metode Praktik pada Pelatihan Menyulam Benang Emas di PKBM Ar-Raudah Naras 1 Kota Pariaman. SPEKTRUM: Jurnal Pendidikan Luar Sekolah (PLS), 6(3), 326. https://doi.org/10.24036/spektrumpls.v1i3.100488
Rahayu, M. dan Prawiroatmodjo, S. (2005). Keanekaragaman Tanaman Pekarangan Dan Pemanfaatan Di Desa Lampeapi, Pulau Wawoni-Sulawesi Tenggara. Jurnal Teknik Lingkungan, 6(2), 360–364.
Roidah, I. S. (2013). Manfaat Penggunaan Pupuk Organik untuk Kesuburan Tanah. Jurnal Bonorowo, 1(1), 30–43.
Romadhona, S. (2019). Pemanfaatan Limbah Gelas dan Botol Plastik Sebagai Media Tanam Penunjang Peningkatan Pendapatan Masyarakat Melalui Pembentukan Kampung Hidroponik di Lahan Rawa. Warta Pengabdian, 13(4), 147. https://doi.org/10.19184/wrtp.v13i4.11314
Trisnaningsih, U., Wahyuni, S., & Nur, S. (2019). Pemanfaatan Lahan Pekarangan Dengan Tanaman Obat Keluarga. JPPM (Jurnal Pengabdian Dan Pemberdayaan Masyarakat), 3(2), 259. https://doi.org/10.30595/jppm.v3i2.4554
Wijayanti, E., & Mundilarto, M. (2015). Pengembangan Instrumen Asesmen Diri Dan Teman Sejawat Kompetensi Bidang Studi Pada Mahasiswa. Jurnal Penelitian Dan Evaluasi Pendidikan, 19(2), 129–144. https://doi.org/10.21831/pep.v19i2.5572
Downloads
Published
Issue
Section
License
The copyright of the received article shall be assigned to the journal as the publisher of the journal. The intended copyright includes the right to publish the article in various forms (including reprints). The journal maintains the publishing rights to the published articles.
Selaparang : Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.