PEMBERDAYAAN CAREGIVER DALAM PENERAPAN MANAGEMENT PATIENT SAFETY PADA LANSIA DI PANTI WREDHA
DOI:
https://doi.org/10.31764/jpmb.v7i1.13050Keywords:
caregiver, elderly, management patient safety.Abstract
ABSTRAK
Gangguan kesehatan secara fisik yang sering dialami oleh lansia baik di di komunitas maupun di panti wredha adalah gangguan kesehatan yang berkaitan penyakit kronis dan penyakit degeneratif seperti hipertensi, diabetes, stroke dan kanker, dapat menyebabkan lansia mengalami keterbatasan dalam beraktifitas dan bermobilisasi yang dapat berakibat pada peningkatan tingkat ketergantungan dalam memenuhi activity daily living (ADL). Kondisi lansia seperti inilah yang bisa meningkatkan risiko jatuh dan ulkus decubitus khususnya pada lansia yang memiliki tingkat ketergantungan total. Pendampingan lansia di LKS LU Panti Pangesti Lawang dilakukan oleh caregiver yang berjumlah 14 orang. Caregiver di LKS LU Panti Pangesti Lawang mengatakan bahwa belum pernah mendapatkan pengarahan tentang management patient safety pada lansia, khususnya terkait cara mengidentifikasi resiko kejadian jatuh dan resiko ulkus decubitus pada lansia, sehingga caregiver kurang memahami dalam menerapkan manajemen keselamatan pasien. Tujuan dari kegiatan ini adalah meningkatkan pengetahuan dan keterampilan 14 caregiver di LKS LU Panti Pangesti Lawang dalam konsep manajemen patient safety, khususnya mengidentifikasi risiko jatuh dan ulkus dekubitus pada lansia. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah pelatihan dan simulasi. Kegiatan ini dilakukan dalam empat kali pertemuan dengan menggunakan pretest, posttest dan observasi untuk melakukan evaluasi keberhasilan kegiatan. Hasil pre test menunjukkan nilai rata-rata peserta adalah 45,72 dan rata-rata nilai post-test ialah 78,57, yang menunjukkan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara sebelum dan sesudah mengikuti kegiatan PkM yaitu terjadi kenaikan dari segi kognitif sebesar 71,9%. Evaluasi kegiatan melalui penilaian observasi terhadap pelaksanaan assessment risiko jatuh adalah 5,21 (skor 0-6) dan penilaian assessment ulkus decubitus didapatkan hasil rata-rata 4,21 (skor 0-5). Hal ini menunjukkan bahwa caregiver telah mampu melakukan identifikasi resiko jatuh dan ulkus diabetikus pada lansia secara mandiri.
Â
Kata kunci: caregiver; lansia; management patient safety.
Â
ABSTRACT
Physical health problems that are often experienced by the elderly both in the community and in nursing homes are health problems related to chronic diseases and degenerative diseases such as hypertension, diabetes, stroke, and cancer, which can cause the elderly to experience limitations in activities and mobilization which can result in an increase in dependency level in fulfilling activity daily living (ADL). This condition of the elderly can increase the risk of falls and decubitus ulcers, especially in the elderly who have a total dependence level. Assistance for the elderly at LKS LU Panti Pangesti Lawang is carried out by 14 caregivers. Caregivers at LKS LU Panti Pangesti Lawang said that they had never received guidance on patient safety management for the elderly, especially regarding how to identify the risk of falling and the risk of decubitus ulcers in the elderly, so caregivers lacked understanding in implementing patient safety management. The purpose of this activity is to increase the knowledge and skills of 14 caregivers at LKS LU Panti Pangesti Lawang in the concept of patient safety management, especially identifying the risk of falling and decubitus ulcers in the elderly. The method used in this activity is training and simulation. This activity was carried out in four meetings using a pretest, posttest, and observation to evaluate the success of the activity. The results of the pre-test showed that the average participant score was 45.72 and the average post-test score was 78.57, which indicated that there was a significant difference between before and after participating in PkM activities, namely an increase in cognitive terms of 71.9 %. The evaluation of activities through observational assessment of the implementation of fall risk assessment was 5.21 (score 0-6) and the decubitus ulcer assessment obtained an average result of 4.21 (score 0-5). This shows that caregivers have been able to independently identify the risk of falls and diabetic ulcers in the elderly.
Keywords: caregiver; elderly; management patient safety.
References
Amri, L. F., & Renidayati, R. (2019). Efektifitas Edukasi Pada Caregiver Tentang Pengetahuan Kejadian Pengabaian Lansia. JIK- Jurnal Ilmu Kesehatan, 3(2), 130. https://doi.org/10.33757/jik.v3i2.241
Anggaswari, A. A. A. W. D., Puji Astiti B, N. L. G., & Saputro, W. H. (2022). Pelatihan Emotional Intelligence untuk Meningkatkan Caring Behavior pada Caregiver Lansia. Jurnal Studia Insania, 9(2), 121. https://doi.org/10.18592/jsi.v9i2.5507
Astarini, M. I. A., Tengko, A. L., & Lilyana, M. T. A. (2021). Pengalaman Perawat Menerapkan Prosedur Keselamatan Pada Klien Lanjut Usia. Adi Husada Nursing Journal, 7(1), 5. https://doi.org/10.37036/ahnj.v7i1.195
Efraim, J., & Jeremy, B. (2017). Age-Related Diseases and Clinical and Public Health Implications for the 85 Years Old and Over Population. Front Public Health.
Irianto, G., & Lestari, A. (2021). Peningkatan Pengetahuan Caregiver Dalam Merawat Lansia di PSLU Natar. Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(3), 481–486.
Mahmuda, I. N. N. (2019). Pencegahan Dan Tatalaksana Dekubitus Pada Geriatri. Biomedika, 11(1), 11. https://doi.org/10.23917/biomedika.v11i1.5966
Ningsih, N. S., & Endang Marlina. (2020). Pengetahuan Penerapan Keselamatan Pasien (Patient Safety) Pada Petugas Kesehatan. Jurnal Kesehatan, 9(1), 59–71. https://doi.org/10.37048/kesehatan.v9i1.120
Permana, A., & Tarigan, S. (2020). Penerapan Keselamatan Pada Pasien Lansia.
Pradika Prihantoro, Y., & Sodikin, M. A. (2022). Pemberdayaan Caregiver Panti Pangesti Lawang untuk Mengurangi Kecemasan Lansia dengan Terapi Warna Jurnal Humanis. Jurnal Pengabdian Masyarakat STIKes ICsada Bojonegoro, 7(1). https://doi.org/10.1016/j.evalprogpl
Puspita, D., Gasong, D. N., & Bangngu, H. C. (2018). Manajemen Keamanan Lingkungan di Panti Jompo Salib Putih Terhadap Risiko Jatuh Pada Lansia. Indonesian Journal Of Nursing Research, 1(2), 27–35.
Raissa Hamidah, P., & Siagian, N. (2021). Pengalaman Caregiver dalam Merawat Pasien Paliatif di Panti Wredha Tulus Kasih. Nutrix Journal, 5(1), 19–27.
Sri, F. A., Pradikatama, Y., Lahardo, D., & Malang, I. (2022). Pemberdayaan Caregiver Untuk Merubah Perilaku Negatif Lansia Dengan Terapi Token Ekonomi. Selaparang Jurnal Pengadian Masyarakat Berkemajuan, 6(3), 1124–1128.
Wayan, I., Jurusan, M., Poltekkes, K., & Denpasar, K. (2016). Policy Brief Membangun Kebijakan Kesehatan Lansia Berbasis Kearifan Lokal. Jurnal Skala Husada, 13(1), 1–12
Downloads
Published
Issue
Section
License
The copyright of the received article shall be assigned to the journal as the publisher of the journal. The intended copyright includes the right to publish the article in various forms (including reprints). The journal maintains the publishing rights to the published articles.
Selaparang : Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.